Kategori: Travel

  • Alternatif Tempat Wisata Sehat dan Hemat di Jaksel

    Alternatif Tempat Wisata Sehat dan Hemat di Jaksel


    Jakarta

    Jika para traveler mencari tempat terbuka hijau untuk wisata sehat dan hemat di Jakarta Selatan, Hutan Kota Ciganjur dapat menjadi salah satu alternatifnya.

    Hutan Kota Ciganjur terletak di Jl. Anda No.35, RT.7/RW.3, Ciganjur, Kec. Jagakarsa, Kota Jakarta Selatan.

    Bagi para traveler yang ingin berolahraga dapat mencoba lintasan jogging (jogging track) estetik yang mengitari area hutan. Ada juga mini playground yang dapat digunakan untuk bermain anak sekaligus juga dapat digunakan untuk berolahraga.


    Di Hutan Kota Ciganjur juga terdapat beberapa fasilitas umum yang dapat digunakan untuk sekadar duduk santai menikmati udara segar. Ada area dek dermaga yang bisa digunakan untuk santai sambil melihat ikan yang ada di kolam.

    Jika tertarik untuk memberi makan ikan, para traveler dapat membeli makanan ikan di samping area pos jaga.

    Selanjutnya ada area pembibitan tanaman baik tanaman hias maupun tanaman produktif. Setiap pohon yang ada di hutan kota juga diberikan papan nama berikut dengan penjelasan singkat mengenai pohon tersebut.

    Ada juga spot yang namanya rumah kelinci dan juga area pemeliharaan ayam. Selain hal di atas, tersedia juga fasilitas pendukung lain seperti musholla dan toilet umum di dalam Hutan Kota Ciganjur.

    Untuk mendukung kebersihan, tempat sampah juga banyak ditempatkan di area hutan kota. Lahan parkir Hutan Kota Ciganjur juga dapat menampung cukup banyak kendaraan.

    Untuk menikmati Hutan Kota Ciganjur, para traveler tidak dikenakan biaya masuk sepeser pun alias gratis. Jadi, apakah kalian tertarik untuk mengunjunginya?



    Artikel aslinya

  • Emirates juga Larang Pager dan Walkie Talkie, Imbas Serangan di Lebanon

    Emirates juga Larang Pager dan Walkie Talkie, Imbas Serangan di Lebanon




    Jakarta

    Maskapai penerbangan Emirates Dubai melarang pager dan walkie talkie. Keputusan itu diambil setelah adanya serangan perangkat di Lebanon.

    Mengutip CNN, Minggu (6/10/2024), Emirates ingin memitigasi segera setelah serangan pada bulan lalu terhadap perangkat-perangkat semacam itu yang dibawa oleh kelompok militan Lebanon, Hizbullah.

    “Semua Penumpang yang melakukan penerbangan ke, dari, atau melalui Dubai dilarang membawa pager dan walkie talkie di dalam bagasi kabin maupun bagasi terdaftar,” tulis maskapai penerbangan ini dalam sebuah pernyataan yang dimuat dalam situs webnya.


    “Benda-benda seperti itu yang ditemukan di dalam tas tangan atau bagasi terdaftar penumpang akan disita oleh Kepolisian Dubai,” tambah maskapai penerbangan ini.

    Pager meledak terjadi secara serentak di seluruh Lebanon beberapa minggu lalu. Serangan diikuti walkie-talkie yang meledak dengan cara yang sama.

    Para pejabat Lebanon menyalahkan Israel atas serangan-serangan tersebut.

    Sedikitnya 37 orang, termasuk anak-anak, tewas dalam serangan dua perangkat tersebut. Dan, hampir 3.000 orang lainnya terluka, menurut para pejabat Lebanon.

    Sumber keamanan Lebanon mengatakan pada saat itu bahwa bahan peledak tersebut “dicampur” di dalam baterai litium pager dan disembunyikan dengan cara yang sangat canggih sehingga hampir tidak dapat dideteksi.

    Seiring dengan konflik yang terus meningkat di Timur Tengah, penerbangan terus mengalami gangguan. Dalam update terbarunya, Emirates mengatakan bahwa penerbangan dari dan ke ibu kota Lebanon, Beirut, terus ditangguhkan hingga tanggal 15 Oktober.

    “Penumpang yang transit melalui Dubai untuk mencapai Beirut juga tidak akan diterima untuk melakukan perjalanan di titik asal mereka hingga pemberitahuan lebih lanjut,” katanya.

    Emirates menambahkan bahwa mereka akan melanjutkan layanan ke ibu kota Yordania, Amman. Sementara penerbangan dari dan ke Irak dan Iran tetap dibatalkan hingga hari Senin mendatang.

    Beberapa maskapai penerbangan lain juga telah membatalkan penerbangan ke Beirut dan bandara regional lainnya.

    (msl/fem)



    Artikel aslinya

  • Mirip Indonesia, China Genjot Pariwisata Lewat Desa Wisata

    Mirip Indonesia, China Genjot Pariwisata Lewat Desa Wisata




    Jakarta

    China mengembangkan desa wisata untuk menggaet wisatawan. Suasana tenang dan keunikan desa wisata menjadi pemikat.

    Walaupun liburan musim panas sudah berakhir, penginapan bed and breakfast (B&B) di Gunung Mogan, Provinsi Zhejiang, China masih tetap dipenuhi pengunjung.

    Mengutip Xinhua, Jumat (4/10/2024) Wakil Ketua Asosiasi Industri B&B Moganshan, She Jiangrong, mengatakan masih terdapat pengunjung yang datang meski waktu liburan telah usai.


    “Baru-baru ini, kami menjamu sekelompok penulis skenario yang memesan lebih dari 40 kamar,” ujarnya.

    Berada di daerah Deqing di Gunung Mogan, wilayah itu merupakan resor musim panas yang begitu populer dengan lebih dari 800 B&B. Banyak di antaranya dikelola oleh penduduk setempat.

    Pemandangan yang indah dan suasana tenanglah yang menjadi magnet wilayah tersebut bagi wisatawan. Itulah yang membuat sekelompok penulis skenario itu datang ketika masa liburan musim panas telah usai untuk mencari inspirasi.

    Penduduk desa yang mengubah rumahnya menjadi B&B sejak tahun 2019, Xu Langyue, memberitahukan tarif menginap di rumahnya.

    “Tarif kamar kami berkisar antara 980 Yuan (sekitar Rp 2,1 jutaan) hingga 2.280 yuan (setara Rp 4,9 jutaan),” kata Langyue.

    Di seluruh China, industri pariwisata yang berekembang telah secara signifikan meningkatkan perekonomian di pedesaan, karena mampu menarik wisatawan domestik maupun internasional.

    Di Desa Dazhai yang letaknya berada di bagian selatan daerah otonom Guangxi Zhuang, wisatawan berbondong-bondong untuk merasakan budaya lokal khas daerah itu dan pemandangan teraseringnya.

    “Saya kagum dengan keharmonisan antara pertanian, perlindungan ekologi, dan wisata budaya di sana,” kata wisatawan asal Jerman, Ludger Oelck.

    Diakui sebagai salah satu Desa Wisata Terbaik oleh United Nations World Tourism Organization (UNWTO) pada tahun 2022, Desa Dazhai menyambut 708.000 wisatawan di tahun 2023. dengan jumlah kunjungan itu pendapatan kolektif yang dihasilkan desa tersebut sebesar 7,25 juta yuan.

    Selain sektor pariwisata, industri khusus lokal juga mendorong pertumbuhan ekonomi pedesaan. Terdapat sebuah fasilitas budidaya ikan hias di Distrik Yujiang di Kota Yingtan, terletak di Provinsi Jiangxi bagian timur. Para pekerja di sana sibuk untuk menyiapkan benih ikan yang nantinya akan dikirim ke berbagai daerah di China.

    “Benih ikan ini akan didistribusikan ke seluruh China setelah pesanan dilakukan melalui e-commerce,” kata Kepala Perusahaan Akuakultur, Chen Cuiyun.

    Di tahun 2023, lebih dari 10 toko daring yang dioperasikan oleh perusahaan untuk memproses lebih dari 5.000 pesanan setiap harinya dengan penjualan tahunan mencapai sekitar 70 juta Yuan. Yujiang telah mengalami peningkatan besar dalam sektor budidaya ikan hias dalam beberapa bulan terakhir.

    Dengan kini hampir 50 rumah tangga yang terlibat dalam industri tersebut, sektor ini diperkirakan akan mencapai nilai lebih dari 100 juta Yuan tahun ini. China secara aktif mempromosikan modernisasi dan revitalisasi industri pedesaan.

    Menurut Kementerian Pertanian dan Urusan Pedesaan China, kemajuan yang signifikan telah dilakukan dengan baik dalam pengolahan produk pertanian, maupun pariwisata di pedesaan.

    Hingga saat ini sekitar 1.953 desa wisata yang indah telah dibangun dan 139 klaster industri, masing-masing telah menghasilkan nilai output lebih dari 10 miliar Yuan.

    Langkah itu serupa dengan yang dilakukan Indonesia, mengandalkan desa wisata untuk menggaet wisatawan. Di antaranya, Desa Penglipuran dinobatkan sebagai desa terbersih di dunia pada 2016 dan masuk 54 besar UNWTO Best Tourism Villages 2023. Sebelumnya, Desa Nglanggeran juga masuk daftar serupa pada 2021.

    (wsw/fem)



    Artikel aslinya

  • Potret Tim Ekspedisi 40 Hari Mendata Owa Jawa

    Potret Tim Ekspedisi 40 Hari Mendata Owa Jawa


    Bernard T Wahyu Wiryanta – detikTravel

    Minggu, 06 Okt 2024 13:03 WIB

    loading...

    Bernard T Wahyu Wiryanta

    Lihat Semua Tulisan



    Artikel aslinya

  • Perjuangan Warga Spanyol Sia-sia, Negaranya Malah Bangun Desa Khusus Turis

    Perjuangan Warga Spanyol Sia-sia, Negaranya Malah Bangun Desa Khusus Turis




    Barcelona

    Selama setahun ini warga Spanyol terus melakukan protes menentang pariwisata massal. Akhirnya, mereka kalah juga dan semua sia-sia.

    Dilansir dari Express UK pada Jumat (4/10/2024), kekalahan para penentang pariwisata massal itu dipastikan setelah Dewan Pilar de La Horadada mendukung rencana pembangunan 1.086 rumah liburan di lahan pedesaan seluas 290.000 meter persegi di Lo Monte Playa di wilayah populer Costa Blanca.

    Jika disahkan, rencana itu mengakhiri kampanye selama sembilan tahun oleh pengembang untuk mengklasifikasi ulang lahan tersebut.


    Dalam pemungutan suara dewan pada tanggal 27 September, partai Partido Popular (PP), yang berkuasa di Spanyol, mendukung langkah tersebut dengan banyak dukungan dari berbagai pihak, sementara anggota dewan memilih abstain.

    Urbanisasi baru ini diharapkan akan mendatangkan hingga 2.700 penduduk baru untuk meningkatkan populasi Pilar menjadi hanya di bawah 25.000 orang. Proyek ini akan berbatasan dengan Avenida Federico Garcia Lorca di Mil Palmeras, Camping Lo Monte, dan Avenida Levante di sebelah selatan dan pesisir.

    Promotor, Santamar de la Vega, mengatakan bahwa lahan tersebut adalah tanah terlantar dan tidak digunakan untuk pertanian selama 30 tahun. Proyek ini akan menutupi kesenjangan antara urbanisasi lainnya. Proyek ini tidak memiliki risiko banjir, meskipun rencana banjir regional menyebutkan bahwa mungkin ada risiko struktural karena rambla (dasar sungai kering) yang melintasi lahan tersebut.

    Santamar de la Vega memiliki 98 persen lahan tersebut, yang diperkirakan bernilai 21,7 juta euro.

    Yang terpenting, Konfederasi Hidrografi Segura dan pemerintah daerah telah mendukung laporan dampak lingkungan dari pembangun tersebut.

    Kelompok Friends of Sierra Escalona telah menyuarakan kekhawatiran bahwa mungkin ada masalah yang disebabkan oleh bangunan baru yang menghentikan kelebihan air mengalir.

    Perusahaan yang berpusat di Orihuela ini memiliki rencana untuk urbanisasi 2.000 rumah di San Miguel de Salinas serta promosi gedung pencakar langit Los Naufragos di Torrevieja.

    (bnl/fem)



    Artikel aslinya

  • Kerennya Aksi Para Top Gun TNI AU di Langit Bali

    Kerennya Aksi Para Top Gun TNI AU di Langit Bali


    Loading...

    Kerennya Aksi Para Top Gun TNI AU di Langit Bali

    Loading...

    2,668 Views | Kamis, 19 Sep 2024 20:00 WIB

    Tim Aerobatik Jupiter TNI AU berhasil menarik perhatian pengunjung Bali International Airshow (BIAS) 2024 yang dilaksanakan Rabu (18/9). Pesawat KT-1B-Wongbee menampilkan manuver-manuver ciamik di langit Bali.

    Dadan Kuswaraharja – 20DETIK



    Artikel aslinya

  • Lucu Banget Bayi Moo Deng Diukir di Semangka

    Lucu Banget Bayi Moo Deng Diukir di Semangka




    Jakarta

    Seorang chef mencuri atensi netizen, khususnya di Thailand. Dia mengukir semangka mirip dengan bayi kuda nil yang lagi viral, Moo Deng. Gemas banget!

    Moo Deng, bayi kuda nil yang lahir di Kebun Binatang Terbuka Khao Kheow, sedang menjadi atensi karena rupanya yang lucu dan menggemaskan. Dirinya inilah yang menjadi inspirasi Chef Nu yang juga pedagang makanan lokal di Thailand membuat ukirannya,.

    Dilansir dari thaiger, Kamis (19/9/2024) Visanu Somjaiwong atau Chef Nu membagikan foto semangka yang diukir mirip dengan Moo Deng. Netizen pun terkesan dengan goresan tangan Visanu.

    “Bintang baru di Kebun Binatang Khao Kheow, Moo Deng kecil kami,” tulis postingan tersebut.


    Moo Deng dalam bentuk semangkaMoo Deng dalam bentuk semangka Foto: (Visanu Somjaiwong/Facebook)

    Selain Moo Deng, di waktu luangnya kadang Chef Nu juga membagikan ukiran semangkanya dalam beragam bentuk.

    Moo Deng memang sedang hangat dibicarakan di Thailand. Pada akhir pekan biasa, kebun binatang ini menerima sekitar 4.000 hingga 5.000 pengunjung. Tetapi jumlah pengunjung tanggal 13 September kemarin mencapai 12.000 orang. Srirang mengungkapkan bahwa popularitas Moo Deng telah mendorong kebun

    “Popularitas Moo Deng telah menciptakan suasana yang semarak di Khao Kheow… Kami mengatur kerumunan dengan menyelenggarakan sesi menonton, yang memungkinkan kelompok-kelompok untuk mengamati Moo Deng selama tiga hingga lima menit setiap kelompok. Pengunjung juga berkesempatan untuk melihat kuda nil lainnya, termasuk Mae Mali, Kha Moo, dan Moo Toon, saudara Moo Deng yang lebih tua,” kata Direktur Organisasi Taman Zoologi Thailand, Attaporn Srirang.

    A two-month-old female pygmy hippo named Moo Deng Foto: REUTERS/Athit Perawongmetha

    Kekhawatiran kebun binatang terhadap pengunjung nakal

    Di tengah eforia gemasnya Moo Deng, kebun binatang khawatir keramaian ini akan membuat hewan-hewan stres. Ditambah lagi ada saja pengunjung yang melemparkan sampah hingga benda lainnya kepada hewan, yang tentunya itu merusak dan mengganggu.

    “Kuda nil, termasuk Moo Deng, tidak mudah terganggu karena mereka tinggal di area yang ditentukan. Namun, kami menghimbau pengunjung untuk tidak melempar benda atau memercikkan air ke hewan. Tindakan apa pun yang menyebabkan cedera atau stres pada hewan, seperti membuat mereka berlari ke dalam kandang, akan mengakibatkan konsekuensi hukum,” ujarnya.

    Srirang menekankan bahwa kebun binatang akan mengambil tindakan hukum jika perlu, karena hewan-hewan tersebut adalah milik pemerintah. Jika terjadi gangguan kecil, peringatan akan dikeluarkan, tetapi kasus yang parah akan ditangani secara hukum.

    (sym/fem)



    Artikel aslinya

  • Jok Kulit Asgar Sudah Terpasang di 70 Pesawat Lion, Bisa Buat Maskapai Lain

    Jok Kulit Asgar Sudah Terpasang di 70 Pesawat Lion, Bisa Buat Maskapai Lain




    Denpasar

    Lion Group kembali memamerkan inovasi mereka di Bali International Airshow 2024. Inovasi itu adalah jok kulit buatan Garut alias Asgar yang sudah tersertifikasi secara internasional dan tahan api!

    “Kulit jok dari Garut ini sudah terpasang di sekitar 70an pesawat Lion Group, dari total sekitar 345 pesawat Lion Group. Sudah diperkenalkan sejak 2023 dan secara bertahap dipasang di Lion Group oleh Batam Aero Technic,” ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro saat ditemui di booth Lion Group di Bali International Airshow, Kamis (19/9/2024).

    Warna-warna kulit seat cover itu juga disesuaikan dengan identitas pesawat-pesawat Lion Group. Untuk biru misalnya digunakan di pesawat-pesawat ATR punya Wings. Untuk merah biasanya dipakai di pesawat-pesawat kelas bisnis. Sementara untuk biru lainnya dipakai di kelas ekonomi. “Ini seat covernya bisa tahan selama 30 tahun,” jelas Danang.


    Penggunaan seat cover kulit dari Garut ini sudah mendapatkan sertifikasi baik itu dari domestik maupun internasional. “Ini menjadi upaya Lion Group untuk mendukung produk buatan Indonesia. Produk Garut sudah populer dan bisa jadi pengganti seat cover di berbagai maskapai,” ujarnya.

    Seat cover Asgar Lion GroupSeat cover buatan UMKM Garut yang dipasang di pesawat Lion Group Foto: Dadan Kuswaraharja

    Danang juga menjelaskan inovasi yang dilakukan pihaknya ini memiliki tiga manfaat yakni mengedepankan estetika dan kenyamanan, mendukung pertumbuhan perekonomian daerah. Dan yang terakhir sebagai penguatan daya saing industri penerbangan nasional. “Jadi maskapai lain juga bisa memanfaatkan kursi yang dilapisi jok kulit asal Indonesia,” ujarnya.

    (ddn/ddn)



    Artikel aslinya

  • Sektor Parekraf Diharap Hasilkan Lebih Banyak Lapangan Kerja dan Cuan

    Sektor Parekraf Diharap Hasilkan Lebih Banyak Lapangan Kerja dan Cuan




    Jakarta

    Di akhir masa jabatannya, Menparekraf Sandiaga Uno berharap sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia mampu membuka lebih banyak lapangan kerja dan cuan.

    Harapan ini ia sampaikan dalam acara Wonderfull Indonesia Outlook (WIO) 2024-2025 yang digelar di Hotel Fairmont, Jakarta. Dalam kesempatan tersebut, Mas Menteri sapaan akrabnya, juga menyebut pariwisata jangan hanya mampu membuka peluang kerja saja. Tetapi juga harus memberikan pemasukan bagi masyarakat Indonesia.

    “Harapannya tahun depan pariwisata bisa buka peluang usaha dan lapangan kerja yang besar, juga bisa mendatangkan cuan kepada masyarakat Indonesia,” katanya, Kamis (19/9/2024).


    Dalam kegiatan WIO 2024-2025 ini, Sandiaga juga menyanjung pihaknya yang telah melakukan serangkaian program yang senantiasa berusaha untuk memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Indonesia. Salah satunya terkait kerja sama dengan pihak yang melakukan kajian tentang indek pariwisata.

    “Indeks pariwisata ini suatu yang bersejarah karena sebelumnya belum pernah ada indeks pariwisata yang mengukur kinerja saham dari para emiten yang ada di 30 sub sektor pariwisata dan ekonomi kreatif,” sanjungnya.

    Dalam kesempatan yang sama namun via online, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Angela Tanoesoedibjo, menyampaikan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif memiliki pertumbuhan yang sangat baik.

    Hingga bulan Juli 2024, sebanyak 7,75 juta wisatawan mancanegara berkunjung ke Indonesia, sementara untuk wisatawan nusantara yang melakukan perjalanan sekitar 598 juta.

    “Perolehan devisa telah mencapai 7,46 miliar Dollar AS dengan nilai tambah ekonomi kreatif diestimasikan mencapai Rp 749,58 triliun, nilai ekspor produk kreatif juga mencapai 12,35 miliar Dollar AS,” sebut wamen itu.

    Angela juga mengatakan ke depan pertumbuhan di sektor pariwisata akan ditentukan dari faktor seperti kestabilan ekonomi dan juga pengambangan destinasi yang menjunjung tinggi kualitas juga inovasi. Kemudian, untuk ekonomi kreatif akan ditentukan dari inovasi, kreativitas dan kolaborasi.

    “Dalam expert survey outlook parekraf 2024-2025 yang dirilis pada hari ini menunjukan bahwa pertumbuhan pariwisata ke depan akan ditentukan oleh stabilitas ekonomi dan pengembangan destinasi yang berkualitas dan inovatif. Sementara, pertumbuhan sektor ekraf akan bergantung pada inovasi, kreativitas, serta kolaborasi antar sub sektor,” jelas Angela.

    (wsw/wsw)



    Artikel aslinya

  • Penampakan Taksi Terbang yang Direncanakan Jadi Kendaraan Umum di Bali

    Penampakan Taksi Terbang yang Direncanakan Jadi Kendaraan Umum di Bali


    Loading...

    Penampakan Taksi Terbang yang Direncanakan Jadi Kendaraan Umum di Bali

    Loading...

    5,913 Views | Kamis, 19 Sep 2024 21:30 WIB

    Pada Bali International Airshow (BIAS) 2024 yang diselenggarakan Rabu (18/9), memperkenalkan pesawat kecil bernama Vela Alpha. Vela direncanakan menjadi angkutan umum sehari-hari yang akan mengudara pertama kali di Bali pada 2028.

    Dadan Kuswaraharja – 20DETIK



    Artikel aslinya