Kategori: Musik

  • Asyik Manggung, Ludacris Disetop Petugas Damkar karena Tampil Melebihi Waktu yang Dijadwalkan

    Asyik Manggung, Ludacris Disetop Petugas Damkar karena Tampil Melebihi Waktu yang Dijadwalkan


    SelebritiClub.com, Jakarta Konser Ludacris di Miami Dihentikan Fire Marshal Setelah 30 Menit, Tapi Tetap Lanjutkan Performa

    Penampilan rapper dan aktor Ludacris di sebuah pesta pribadi di Miami, Florida, AS, sempat dihentikan oleh petugas pemadam kebakaran setelah 30 menit tampil. Konser tersebut merupakan bagian dari acara Art Basel Miami Art Week 2024 yang digelar oleh majalah Nylon.

    Menurut laporan Page Six (melansir NME), seorang fire marshal atau petugas damkar (pemadam kebakaran), naik ke panggung untuk menghentikan penampilan Ludacris, meskipun akhirnya ia diizinkan menyelesaikan pertunjukannya.

    Seorang juru bicara Nylon menjelaskan bahwa sang rapper sebenarnya dijadwalkan tampil selama 30 menit, tetapi karena semangatnya yang tinggi, ia memperpanjang penampilannya hingga lebih dari 45 menit.

    “Ludacris naik panggung tepat waktu pada pukul 11 malam dan begitu menikmati pertunjukannya hingga memperpanjang durasinya,” ujar juru bicara tersebut kepada Page Six.

    “Pesta tetap berlanjut hingga lewat tengah malam, dengan para tamu menikmati berbagai hiburan yang disponsori oleh e.l.f,” sambungnya.

    Selain tampil sebagai artis utama, Ludacris juga berbagi tentang ketertarikannya yang baru dalam mengoleksi benda-benda seni setelah sukses merambah dunia properti. Acara ini juga dihadiri selebritas seperti Camila Cabello dan Janelle Monae.

     



    Artikel Asli

  • Djakarta Warehouse Project 2024: Pengalaman Musik Elektronik Terbesar di Asia

    Djakarta Warehouse Project 2024: Pengalaman Musik Elektronik Terbesar di Asia


    Selain ZEDD, sejumlah musisi lokal dan internasional lainnya juga akan tampil di #DWP24, termasuk duo BEAUZ, yang dikenal dengan ciri khas hard techno-nya. Tidak ketinggalan, DIPHA BARUS, salah satu ikon musik elektronik Indonesia, serta WHISNU SANTIKA, pencipta genre Indo-Bounce yang telah menembus pasar internasional. 

    Nama-nama lainnya seperti ADNAN VERON x HBRP, BACK IN THE DAYS, BRETT ALLEN & HANNAH X, hingga PIXIEE juga dipastikan akan menambah energi dan warna musik di panggung #DWP24. Festival ini juga akan menghadirkan CYBERJAPAN, MC BAM, dan MC DRWE, yang akan membawa atmosfer panggung semakin hidup.

    Tahun ini, #DWP24 kembali mempersembahkan The Darker Side, panggung spesial yang menawarkan pengalaman mendalam dalam genre techno. Dengan deretan musisi yang membawakan lagu-lagu menggugah serta visual memikat, The Darker Side akan menjadi tempat yang memanjakan penggemar techno. Atmosfer “dark” yang unik ini menjadi ciri khas yang memperkaya pengalaman festival.

     



    Artikel Asli

  • Frank Iero Gitaris My Chemical Romance Ngaku Mendiang Bob Bryar Terasa Seperti Orang Asing Biarpun Selalu Akrab

    Frank Iero Gitaris My Chemical Romance Ngaku Mendiang Bob Bryar Terasa Seperti Orang Asing Biarpun Selalu Akrab


    Iero mengakhiri penghormatannya dengan penyesalan bahwa ia tidak menyelesaikan percakapan terakhir mereka pada September lalu.

    “Aku berharap seperti neraka aku menyelesaikan percakapan teks itu,” tulisnya. “Aku harap kamu menemukan kedamaian, BC. Aku senang semesta memberiku kesempatan untuk mengenalmu.”

    Pernyataan Iero ini mengikuti penghormatan yang sebelumnya disampaikan oleh My Chemical Romance, yang menyebut Bryar sebagai “bagian penting dari sejarah band ini.”

    Bryar, yang bergabung dengan My Chemical Romance pada 2004 setelah album Three Cheers for Sweet Revenge, adalah sosok yang meninggalkan jejak besar dalam perjalanan band, termasuk kontribusinya pada album The Black Parade dan Danger Days: The True Lives of the Fabulous Killjoys.



    Artikel Asli

  • Carendelano Rambah Dunia Musik dengan Debut Single Mister Glowing

    Carendelano Rambah Dunia Musik dengan Debut Single Mister Glowing


    Dalam momen peluncuran video musik “Mister Glowing”, Carendelano juga memperkenalkan kolaborasinya dengan Glafidsya Skincare melalui produk Jelly Booster Glow. Produk ini hadir sebagai pendukung pesan glowing yang ingin ia sampaikan melalui lagu dan penampilannya.

    “Hadirnya lagu ini melahirkan kreativitas baru dalam diri saya. Saya ingin mengajak siapa pun untuk bersinar di mana pun mereka berada. Maka saya ajak dr. Reza Gladys, dokter spesialis kulit yang kulitnya glowing, untuk berkolaborasi. Alhasil, terciptalah produk ini,” kata Carendelano.

    Dr. Reza Gladys, pemilik Glafidsya Skincare, menyatakan dukungan penuhnya terhadap langkah Carendelano. “Konsep kreatif dari ‘Mister Glowing’ mencerminkan semangat seseorang untuk bisa glowing secara lahir dan batin. Sebagai sahabat, saya merasa terhormat bisa mendukung karya ini,” tuturnya.

     



    Artikel Asli

  • Two Doors Cinema Club, Sleeping With Sirens, 311, JET, 311, Depapepe , Serta Maliq & D’Essentials Hadir di Everblast Festival 2nd Edition

    Two Doors Cinema Club, Sleeping With Sirens, 311, JET, 311, Depapepe , Serta Maliq & D’Essentials Hadir di Everblast Festival 2nd Edition


    SelebritiClub.com, Jakarta Everblast Festival  2024 hadir kembali untuk ke-2 kalinya menyapa para pecinta musik lintas masa. Akselerasi Entertainment selaku promotor telah resmi mengumumkan bahwa, Everblast Festival 2nd Edition resmi digelar pada 30 November 2024 di Gambir Expo Kemayoran Jakarta.  

    Pada tahun ini, Everblast mengusung konsep yang berbeda dari tahun lalu, tahun ini tidak berfokus pada tema tahun 2000an tetapi kita membawa memori musik-musik yang pernah ramai beberapa tahun lalu, “Everblast tahun ini konsepnya membawa semua band/Musisi yang pernah booming (ever-blast) beberapa tahun lalu”, ucap Fauzan Einil selaku perwakilan dari Promotor Akselerasi Entertainment.

    Two Door Cinema Club adalah band indie rock asal Irlandia yang sangat populer di kalangan pencinta musik alternatif. Musik mereka dikenal dengan melodi yang catchy dan lirik yang sederhana. Beberapa lagu hits mereka yang paling terkenal antara lain “Something Good Can Work”, “Cave”, dan “Changing of the Seasons”. Sejak kedatangannya 13 tahun lalu, akhirnya Two Door Cinema Club dapat datang kembali ke Indonesia, “Alhamdulillah, setelah terakhir mereka datang ke Indonesia 13 tahun lalu, pada tahun ini kami dapat menghadirkan Two Door Cinema Club di panggung Everblast 2024, kehadiran mereka sangat dinantikan oleh para penggemarnya di Indonesia”, ucap Fauzan. 

     Selain Two Door Cinema Club, Akselerasi Entertainment juga menghadirkan Musisi internasional lainnya seperti Sleeping with Sirens, 311, JET, 311 dan Depapep akan menjadi line up internasional yang akan tampil di panggung Everblast Festival edisi ke 2 ini. “Kami sangat senang dapat menghadirkan 6 artis internasional di Everblast Festival tahun ini, semoga kehadiran mereka dapat membuat para pecinta music lintas masa bahagia,” tambah Fauzan.  

    Tak kalah dengan Musisi internasional, Musisi dalam negeri juga turut memeriaahkan panggung Everblast Festival 2024 antara lain Maliq & D’Essntials, Bonad Prakoso & Fade2black, Nidji, Killing Me RE:Union, Efek Rumah Kaca, The Adams, Float, Artificial Ambient x J-Rocks, Guu x /Rif. Fauzan Einil menambahkan “ Musisi Nasional yang turut hadir di panggung Everblast Festival 2024, merupakan Musisi-musisi yang lagunya sempat booming beberapa tahun lalu, dengan kehadiran mereka diharapkan para penonton dapat me-recharge memori masa lalu dengan semua kenangannya,” tambahnya.  Harga tiket Everblast Festival Rp1.700.000 untuk katagori super festival dan Rp850.000 untuk katagori festival. Untuk pembelian tiket Everblast Festival 2024 hanya dapat dilakukan melalui situs resmi di www.everblastfest.com. “Segera membeli tiketnya, karena kuotanya sangat terbatas, jangan sampai menyesal kalau kehabisan”, tutup Fauzan Einil. 



    Artikel Asli

  • Britney Spears Kabur ke Meksiko Gara-Gara Tak Betah Didekati Paparazi: Mereka Sangat Kejam kepada Saya

    Britney Spears Kabur ke Meksiko Gara-Gara Tak Betah Didekati Paparazi: Mereka Sangat Kejam kepada Saya


    Selain merayakan ulang tahunnya, hari itu Britney juga menandai berakhirnya status pernikahan dengan mantan suaminya, Sam Asghari.

    Pengadilan di California secara resmi menyatakan Spears kembali berstatus lajang, seperti dilaporkan oleh E! News. Sebelumnya, pasangan ini mulai berpisah pada tahun 2023.

     



    Artikel Asli

  • Serba-serbi Spotify Wrapped, dari Evolusi Selama 1 Dekade hingga Analisis Psikologi di Baliknya

    Serba-serbi Spotify Wrapped, dari Evolusi Selama 1 Dekade hingga Analisis Psikologi di Baliknya


    Mengapa pengguna begitu menunggu-nunggu kemunculan Spotify Wrapped?

    Brian Uzzi, profesor dari Kellogg School of Management mengungkap salah satunya dipengaruhi oleh alasan psikologis. Ia mengatakan Spotify Wrapped memenuhi dua keinginan manusia yang sama besar, tapi bertolak belakang. Antara ingin ikut arus, sekaligus melawan arus.

    “Kita benar-benar ingin menjadi bagian dari sebuah grup, tapi pada saat yang sama kami ingin menjadi berbeda dari orang lain,” kata Uzzi, dilansir dari NPR.

    Data-data yang disajikan Wrapped, juga dinilai membuat pengguna bisa merasa bahwa diri mereka unik dibandingkan pengguna Spotify yang lain. “Dan ini belum pernah dilakukan di musik sebelumnya,” kata dia.

    Sementara itu Kelvin (Shiu Fung) Wong, Dosen Senior Psikologi Klinis, Universitas Teknologi Swinburne, menilai Wrapped juga menjadi salah satu cara pengguna dalam merefleksikan diri.

    “Musik adalah salah satu media unik yang bisa menjadi cerminan atas apa yang kita alami (seperti patah hati) dan apa yang kita rasakan (kesedihan dan kerinduan).  Jadi, ketika kita melihat daftar tahunan tentang artis, genre, dan lagu teratas, rasanya seperti melihat ke cermin yang memberi tahu kita tentang apa saja yang kita alami sepanjang tahun,” tuturnya dalam artikel di The Conversation.



    Artikel Asli

  • Maudy Ayunda Persembahkan Parade Foto Bertema Urban Fairytale Sebagai Pelengkap Album Pada Suatu Hari

    Maudy Ayunda Persembahkan Parade Foto Bertema Urban Fairytale Sebagai Pelengkap Album Pada Suatu Hari


    “‘Pada Suatu Hari’ adalah persembahanku untuk seni bercerita. Aku ingin album ini terasa seperti buku cerita. Setiap lagunya adalah bab tersendiri, bagian dari narasi besar yang mencerminkan, bukan hanya perjalanan pribadi aku. Tapi juga pengalaman kolektif kita semua, entah itu jatuh cinta, mempertanyakan tempat kita di dunia, atau sekadar mencoba memahami perasaan kita yang terkadang rumit. Album ini adalah cara aku untuk merefleksikan diri sendiri dan juga dunia  di sekitarku,” ucap Maudy.

    Lebih dari itu, album ini juga menyampaikan pesan yang relevan terhadap kehidupan modern saat ini. Dengan gayanya yang reflektif, Maudy menyentuh tema-tema seperti kesehatan mental, tantangan kehidupan di perkotaan, keinginan untuk terkoneksi tanpa henti di dunia maya, dan dampak media sosial.

    Lirik-liriknya yang terkesan penuh kehangatan, mengajak pendengar untuk berhenti sejenak dan merenung. Sekaligus mendorong mereka untuk bertindak, baik itu dengan menerima kerapuhan diri, menghadapi tantangan dunia modern, ataupun sekadar mengingat apa yang sesungguhnya berharga.



    Artikel Asli

  • Spotify Wrapped 2024 Diumumkan, Intip Daftar Artis dan Lagu yang Paling Ngetop di Platform Ini

    Spotify Wrapped 2024 Diumumkan, Intip Daftar Artis dan Lagu yang Paling Ngetop di Platform Ini


    SelebritiClub.com, Jakarta Akhir tahun sudah datang, artinya satu pengumuman dari Spotify yang dinanti-nantikan pengguna sudah tiba. Ya, Spotify Wrapped 2024 yang menampilkan rangkuman konteks yang diakses selama setahun terakhir, akhirnya kini sudah bisa diakses pengguna.

    Tak hanya itu, Spotify juga merilis daftar artis, lagu, album, hingga pocast di platform ini yang paling banyak diakses secara global.

    Dalam blog yang dipublikasikan pada Rabu (4/12/2024), Spotify menyorot tren pada tahun ini, yakni kebangkitan para penyanyi wanita. “Kesuksesan dan pertumbuhan artis wanita sungguh menonjol, khususnya dalam daftar album teratas kami, di mana mereka menempati delapan posisi di paruh teratas daftar,” begitu pernyataan Spotify.

    Disebutkan pula bahwa artis-artis baru yang meroket tahun ini pun didominasi kaum hawa, yakni Chapell Roan, Shaboozey, dan Sabrina Carpenter.

    Sementara itu Taylor Swift menunjukkan tajinya sebagai artis paling ngetop di platform ini. “Dengan lebih dari 26,6 miliar streaming secara global, Taylor Swift adalah Artis Top Global Spotify tahun 2024.”

    Siapa saja artis lain yang masuk dalam daftar ini?



    Artikel Asli

  • Fenomena 27 Club, Deretan Musisi yang Meninggal Dunia Secara Tragis di Usia 27 dari Kurt Cobain hingga Amy Winehouse

    Fenomena 27 Club, Deretan Musisi yang Meninggal Dunia Secara Tragis di Usia 27 dari Kurt Cobain hingga Amy Winehouse


    SelebritiClub.com, Jakarta Dunia hiburan internasional dari masa ke masa kerap menimbulkan fenomena tak biasa yang mungkin terbilang nyeleneh, namun beberapa di antaranya cukup untuk bikin bulu kuduk merinding. Mulai dari dugaan bersekutu dengan setan, kutukan angka, hingga pembunuhan misterius. Salah satu fenomena di dunia hiburan termasuk musik, yang juga bikin merinding adalah 27 Club.

    Istilah 27 Club mengacu pada fenomena banyaknya artis terutama musisi internasional (namun kebanyakan berdomisili di Amerika Serikat dan Inggris) yang meninggal dunia secara mendadak. Kematian para musisi ini sontak tak hanya mengejutkan para penggemar dan pecinta musik, namun juga publik di hampir seluruh dunia saat itu.

    Beberapa pihak bahkan ada yang sampai membuat daftar “anggota” 27 Club sejak akhir abad ke-19 hingga tahun ini. Sejumlah nama musisi yang disorot dalam fenomena 27 Club adalah ada Kurt Cobain, lalu juga ada Brian Jones, Jimi Hendrix, Jim Morrison, hingga Amy Winehouse. Penyebab mereka tewas pun terbilang tragis. Ada yang overdosis, sakit, bahkan mengakhiri hidupnya sendiri.

    Meskipun istilah “27 Club” ini sempat menyita perhatian publik dunia, tak sedikit yang mengkritik bahwa seharusnya hal tersebut tak terlalu dibesar-besarkan. Berdasarkan penelitian dan analisis statistik oleh seorang profesor psikologi dan musik Universitas Sydney, justru kebanyakan usia kematian musisi bukanlah 27, melainkan 56 tahun.



    Artikel Asli