Kategori: Musik

  • Menyalakan Harapan Tahun Baru Bersama Kunto Aji di Urup 2025, Sebuah Perayaan Penuh Makna

    Menyalakan Harapan Tahun Baru Bersama Kunto Aji di Urup 2025, Sebuah Perayaan Penuh Makna


    Urup 2025 dirancang sebagai acara ramah keluarga, memberikan pengalaman menyenangkan bagi orang dewasa dan anak-anak. Menyadari tingginya minat peserta yang membawa anak, tim Urup memberikan fasilitas tambahan seperti glamping, cottage, hingga area camping yang aman dan nyaman.

    “Kami survei untuk memastikan kenyamanan peserta, terutama yang membawa anak. Termasuk fogging, antisipasi hujan, dan keamanan lainnya,” jelas Kunto Aji.

    Selain itu, fasilitas olahraga seperti jogging track disediakan untuk peserta yang ingin memulai tahun baru dengan hidup sehat. “Kami tidak menetapkan dress code. Yang terpenting, semua nyaman datang ke Urup 2025,” tambahnya.

     



    Artikel Asli

  • Empat Penyanyi Muda Rilis Single Greatest of All Time, Ceritakan Serunya Masa Sekolah

    Empat Penyanyi Muda Rilis Single Greatest of All Time, Ceritakan Serunya Masa Sekolah


    Sebagai bentuk kepedulian, mereka menyerahkan donasi berupa produk-produk berkualitas dari The Erland untuk mendukung kenyamanan sahabat-sahabat istimewa tersebut.

    “Melalui acara ini, kami ingin menyampaikan rasa syukur atas semua dukungan yang telah kami terima dari keluarga, guru, produser, dan teman-teman. Kami juga berharap dapat menginspirasi generasi muda, terutama Gen Alpha, untuk peduli terhadap sesama dan tetap produktif serta positif,” ungkap Atiya, Bianca, Felisa, dan Joanne secara bersama-sama.

    Acara ditutup dengan sesi foto bersama dan pemutaran film Moana di bioskop XXI Mall Alam Sutera, yang diikuti oleh semua tamu undangan. Momen ini menjadi kenangan indah yang penuh kebersamaan bagi semua pihak yang hadir.

     



    Artikel Asli

  • Loh Kok Tum Band Awali 2025 dengan Tur 10 Kota, Siap Hadirkan Keceriaan dan Kejutan di Tiap Aksinya

    Loh Kok Tum Band Awali 2025 dengan Tur 10 Kota, Siap Hadirkan Keceriaan dan Kejutan di Tiap Aksinya


    SelebritiClub.com, Jakarta Ello, Eno Gitara (Drummer NTRL), Yuke Sampurna (Basis DEWA), Stevie Item (Gitaris Andra ‘n The Backbone), Magi (drummer /RIF) dan Reno Fahreza (Band Nevach), bersepakat membentuk project ‘Loh Kok Tum Band’ (LKTB). Sebuah proyek yang menjadi exit door untuk bersenang-senang di luar rutinitasnya bersama grup band masing-masing.

    Siapa yang menyangka, konsep yang mereka usung justru menarik perhatian promotor Bimo Maxim. Rencananya, mereka akan menjalani tur konser 10 kota, yang dimulai pada akhir Januari 2025 mendatang.

    “Saya berpikir ada konsep lain yang dijalani musisi ini. Anak-anak zaman sekarang bisa lihat Ello ngedrum, Yuke nyanyi, ya di sini,” kata Bimo Maxim di CGV FX Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (27/12/2024).

    “Ada 10 kota tujuan di program Loh Kok Tum Band keliling Indonesia ini. Medan, Pekanbaru, Padang, Palembang, Lampung, solo, Semarang, Lombok, Banjarmasin dan Balikpapan,” Bimo menambahkan.

     

     



    Artikel Asli

  • Bimbim Spill Rahasia Slank Tetap Solid: Keadilan Sosial Bagi Seluruh Personel

    Bimbim Spill Rahasia Slank Tetap Solid: Keadilan Sosial Bagi Seluruh Personel


    Bimbim menambahkan, yang terpenting tidak pernah untuk berhenti berkarya. Sebab yang disuguhkan seniman adalah karyanya, apapun hasilnya.

    “Adil dalam pendapatan dan jangan berhenti berkarya, karena yang disuguhkan dari seniman tuh karyanya. Jadi selama kita masih terus berkarya, mau jelek, mau bagus, mau laku, nggak laku, keluarin. Orang akan menengok terus ke kita dan itu yang harus kita lakuin,” ucap Bimbim.



    Artikel Asli

  • Deretan Kontroversi Green Day Meski Telah Menginspirasi, Menarik Diketahui Jelang Konser di Jakarta pada Februari 2025

    Deretan Kontroversi Green Day Meski Telah Menginspirasi, Menarik Diketahui Jelang Konser di Jakarta pada Februari 2025


    SelebritiClub.com, Jakarta Grup musik Green Day yang berdiri di Berkeley, California, Amerika Serikat, sejak tahun 1986, kini telah memiliki banyak penggemar. Setelah terjun di dunia musik, Green Day telah sukses menaklukkan pasar musik dunia meskipun genre yang mereka usung tak terlalu nge-hits pada era itu, yakni punk rock.

    Di sisi lain, Green Day selama ini dikenal memiliki tiga orang personel yang punya persona sangat kuat. Mereka adalah Billie Joe Armstrong (gitar, vokal), Mike Dirnt (bass), dan Tre Cool (drum). Kemampuan mereka dalam meracik musik, membuatnya masuk ke dalam daftar band punk paling berpengaruh di dunia.

    Dalam arsip yang pernah disampaikan mtv.com pada 2001 lalu, sejumlah musisi yang lebih muda dari Green Day, mengaku bahwa musikalitas dan tema lagu-lagu trio punk rock tersebut di beberapa albumnya, menjadi inspirasi bagi mereka. Misalnya saja vokalis Good Charlotte, Joel Madden, yang mengaku hidupnya berubah setelah mendengarkan album Dookie.

    Meskipun telah menginspirasi banyak orang, terutama para musisi, bukan berarti Green Day sepi dari kontroversi. Rupanya sejak awal berkarier, mereka sudah diterpa kontroversi terkait musikalitas, hingga sikap sang vokalis saat menghadapi hal-hal yang tak sesuai harapan.

    Namun begitu, tampaknya kontroversi seputar musik serta sikap para personel Green Day, terutama Billie Joe Armstrong, sudah menjadi keunikan tersendiri dalam diri mereka. Mengingat Green Day akan tampil di Jakarta dalam dua bulan ke depan, tepatnya 15 Februari 2025, menarik juga bila kita menelusuri kontroversi apa saja yang pernah melanda mereka.



    Artikel Asli

  • Resolusi Paul McCartney Eks The Beatles di Tahun Baru 2025: Rampungkan Album Baru

    Resolusi Paul McCartney Eks The Beatles di Tahun Baru 2025: Rampungkan Album Baru


    SelebritiClub.com, Jakarta Tahun 2025 memang belum tiba, namun Paul McCartney sudah berbagi resolusi tahun barunya kepada penggemar. Dalam sesi tanya jawab di situs resminya, mantan pemain bas The Beatles berharap dapat menyelesaikan album baru.

    “Saya telah mengerjakan banyak lagu, tapi harus menundanya karena jadwal tur. Jadi, saya berharap dapat kembali fokus dan menyelesaikan banyak lagu tersebut,” tulis Paul McCartney, mengutip dari consequence.net, Kamis (26/12/2024).

    Paul McCartney juga menambahkan dengan antusias, “Jadi, bagaimana menurutmu? Resolusi tahun baruku adalah menyelesaikan album baru!”

    Album solo terakhir Paul McCartney, yakni McCartney III, dirilis pada Desember 2020. Beberapa bulan kemudian, ia merilis proyek McCartney III Imagined, yang berisi lagu-lagu cover dari album tersebut, dengan kontribusi dari artis seperti Phoebe Bridgers, St. Vincent, dan Beck.

     



    Artikel Asli

  • Penyanyi Aziz Hedra Lega Raih Gelar Sarjana Ekonomi, Siapkan Kejutan Baru untuk Karir Musiknya

    Penyanyi Aziz Hedra Lega Raih Gelar Sarjana Ekonomi, Siapkan Kejutan Baru untuk Karir Musiknya


    SelebritiClub.com, Jakarta Di tengah kesibukannya berkarir di industri musik, Aziz Hedra tetap menunjukkan komitmennya pada pendidikan. Ia baru saja menyelesaikan kuliahnya untuk jurusan Ekonomi di Universitas Sumatera Utara.

    Aziz Hedra merasa lega merampungkan pendidikannya di bangku kuliah. Apalagi selama ini ia mengaku berusaha agar karir dan pendidikannya tetap berjalan berdampingan.

    “Lega banget karena selama ini pressure-nya dari dua arah, dari kampus dan dari diri sendiri, upgrading myself dari segi karier,” aku Aziz Hedra di Kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Rabu (25/12/2024).

    Pressure-nya orangtua sebenarnya nggak ada, cuma kalau cepat lulus ya bagus, tapi ya walaupun lama ya (tetap) bagus,” ungkapnya dengan nada penuh rasa syukur,” Aziz Hedra menambahkan.

    Bagi Aziz, menyelesaikan pendidikan adalah salah satu bentuk pencapaian penting, di samping kegiatannya mengeksplorasi diri di bidang musik. Setidaknya, kini ia bisa dengan leluasa meniti karir di musik.

    “Setelah sidang pastinya ada rasa bebas untuk eksplor lagi di musik,” imbuhnya.



    Artikel Asli

  • Pengalaman Lucu Eks Personel Alv Band Diajak Nugie Main Serial TV, Adegan Dialog Dihapus Gara-Gara Aktingnya Dinilai Berantakan

    Pengalaman Lucu Eks Personel Alv Band Diajak Nugie Main Serial TV, Adegan Dialog Dihapus Gara-Gara Aktingnya Dinilai Berantakan


    SelebritiClub.com, Jakarta Setelah malang melintang di dunia musik sejak pertengahan 1990-an, Agustinus Gusti Nugroho atau Nugie, kini lebih sering berfokus ke dunia akting. Ia tampil di sejumlah film, serial televisi, bahkan web series.

    Sebelumnya, Nugie eksis sebagai solis hingga memiliki sejumlah album. Era 1990-an, Nugie selalu tampil bersama Alv Band yang setia mengiringi semasa fase tiga albumnya, Bumi (1995), Air (1996), dan Udara (1998).

    Hingga akhirnya, Nugie di bawah bendera grup pengiringnya, merilis album perdana berjudul ALV pada 2000 dengan hit “Tak Kasat Mata.” Sayang, Alv Band yang terdiri Nugie (vokal), Joe (gitar), Alex Kuple (bas), Nito Septian (gitar), dan Gerry Herb (drum), bubar pada 2005.

    Keputusan bubar diambil dua tahun setelah mereka merilis album kedua, Senyawa Hati dengan hit “Terancam Punah.” Sebelum Alv Band bubar, Nugie merilis album solo Bahagia (2004). Meski Alv Band sudah bubar, Nugie tetap menjaga silaturahmi dengan para mantan personelnya.

    Alex Kuple, mantan basis Alv Band yang kini giat merilis lagu dan album solo sejak era pandemi, mengungkap kedekatannya dengan Nugie setelah Alv Band bubar. Selain itu, ia berbagi pengalaman lucu ketika Nugie mengajak para personel Alv Band tampil dalam salah satu sinetron.

     



    Artikel Asli

  • Alex James Basis Blur Kini Bertani, Khawatir Rencana Pajak Baru untuk Petani Pengaruhi Mental 5 Anaknya

    Alex James Basis Blur Kini Bertani, Khawatir Rencana Pajak Baru untuk Petani Pengaruhi Mental 5 Anaknya


    SelebritiClub.com, Jakarta Alex James, pemain bas alias basis band Britpop Blur, baru-baru ini berbicara tentang rencana Partai Buruh Inggris untuk memperkenalkan pajak warisan pada aset petani.

    Dalam wawancara dengan Channel 4 News yang dilansir NME, Alex James mengungkap kekhawatiran terkait kebijakan tersebut, sembari bercanda tentang potensi reaksi dari keluarganya, termasuk kelima orang anaknya.

    Selama masa hiatus Blur pada 2000-an, Alex James membeli lahan pertanian.

    Keputusan jadi petani yang ia sebut sebagai “klise dalam dunia rok” ini berhasil membawanya ke dunia produksi keju. Salah satu produknya dinamai sesuai dengan lagu “Blue Monday” dari band New Order.

    “Saya ingat saat membeli peternakan, rasanya seperti mengambil langkah romantis yang sembrono ke dunia yang tidak diketahui. Setelah 20 tahun, saya sadar bahwa ini klise berikutnya dalam daftar klise rok,” ungkapnya.

    “Dalam dunia rok, pilihannya adalah mati muda atau akhirnya tinggal di sebuah peternakan,” Alex James menambahkan.

     



    Artikel Asli

  • Jay-Z Kirim Serangan Balik, Gugat Pengacara Pihak Penuduhnya Terkait Dugaan Pencemaran Nama Baik

    Jay-Z Kirim Serangan Balik, Gugat Pengacara Pihak Penuduhnya Terkait Dugaan Pencemaran Nama Baik


    Dalam gugatan pencemaran nama baik, tim hukum Jay-Z menyoroti surat tuntutan dari Buzbee yang memberi waktu dua minggu kepada Jay-Z untuk berpartisipasi dalam “mediasi rahasia,” terkait tuduhan dari dua korban, yakni seorang pria dan wanita, yang mengaku mengalami pelecehan seksual saat masih di bawah umur.

    Surat itu juga mencantumkan pernyataan Buzbee yang diduga berbunyi, “Pengalaman saya menunjukkan bahwa ketika seseorang melakukan ini sekali, kemungkinan besar mereka telah melakukannya kepada orang lain juga.”

    Tim hukum Shawn Carter menuduh Buzbee memeras kliennya dengan ancaman untuk memublikasikan tuduhan palsu jika tidak ada penyelesaian yang memadai. Gugatan pihak Jay-Z itu menyebut, “Para tergugat meletakkan senjata di kepala Tuan Carter, menuntut dia membayar sejumlah uang yang substansial atau menghadapi kehancuran finansial dan pribadi.”

    Selain itu, Buzbee dituduh memulai kampanye media yang mencemarkan nama Jay-Z, termasuk menyukai unggahan di medsos yang mengaitkan sang rapper dengan tuduhan terhadap Sean Combs. Gugatan tersebut mengutip pernyataan Buzbee dalam artikel TMZ yang menyebut kliennya mungkin akan mengajukan pengaduan pidana terhadap Carter.

    Pernyataan ini secara langsung dan salah menuduh Tuan Carter melakukan tindakan kriminal mengerikan, yaitu pemerkosaan. Ini pencemaran nama baik secara langsung,” tulis tim kuasa hukum Shawn Carter.

     



    Artikel Asli