Kategori: Model

All about model lives, model celebrations, model parties, anything chic about models, trendy or fashion related that happens in the lives of models we know.

  • Pemenang Paling Mirip Nicholas Saputra: Temen Kantor Bilang Gitu

    Pemenang Paling Mirip Nicholas Saputra: Temen Kantor Bilang Gitu


    Jakarta, Insertlive

    sebuah kontes mirip Nicholas Saputra digelar di kawasan GBK. Para pengikut lomba yang merasa mirip Nicholas pun datang untuk berkompetisi. Hingga akhirnya salah satu mereka dinyatakan yang paling mirip dengan pemeran Rangga di film ‘Ada Apa Dengan Cinta?’ tersebut.

    (Dina Marliana)



    Artikel aslinya

  • Mengenal Raja Jawa yang Dikenal Kaya karena Bisnis Gula

    Mengenal Raja Jawa yang Dikenal Kaya karena Bisnis Gula



    Jakarta, Insertlive

    Lahir di Semarang pada tahun 1866, Oei Tiong Ham adalah seorang pengusaha yang mengukir kesuksesan di bidang gula dan diakui sebagai ‘Raja Gula dari Jawa’.

    Mewarisi bakat bisnis dari ayahnya, Oei Tjie Sien, yang memiliki perusahaan Kian Gwan, Oei berhasil memperluas usaha keluarganya menjadi salah satu konglomerat terbesar di Asia pada masa itu.

    Menurut informasi dari situs Kemendikbud.go.id, Koran De Locomotief yang diterbitkan di Semarang pada waktu itu mencatat bahwa Oei merupakan “orang paling kaya di antara Shanghai dan Australia.”


    Keberhasilan bisnis gula Oei Tiong Ham terjadi setelah berakhirnya era tanam paksa pada 1870.

    Krisprantono, doktor di Fakultas Teknik Universitas Katolik Soegijapranata Semarang yang ahli dalam desain dan penataan sejarah, menyatakan bahwa antara tahun 1880 dan krisis ekonomi dunia pada 1930, gula merupakan produk yang paling penting.

    Pada 1870, pemerintah kolonial menerapkan Agrarische Wet, yang mengizinkan pihak swasta untuk menguasai serta mengelola area perkebunan yang luas.

    Sejak saat itu, era liberalisasi industri dimulai di Jawa. Pada periode ini, sosok Oei Tiong Ham muncul di Semarang dan kemudian menjadi legenda.

    Oei Tiong Ham adalah salah satu dari segelintir warga lokal yang berhasil melihat dan memanfaatkan peluang pada masa kolonial Belanda.

    Pada waktu itu, bisnis gula memiliki banyak peluang berkat revolusi industri, permintaan yang tinggi di pasar dunia, dan kebijakan yang dibuat oleh penguasa.

    Berikut adalah parafrase yang lebih singkat untuk kalimat yang Anda berikan:

    Awalnya, Oei Tiong Ham berfokus pada komoditas seperti kopi, karet, dan opium. Namun, pada 1880-an, dengan cepat ia mengakuisisi lima pabrik gula yang glung tikar, yakni Pakis di Pati, Rejoagung di Madiun, Ponen di Jombang, Tanggulangin di Sidoarjo, dan Krebet di Malang.

    Ia juga mendirikan Oei Tiong Ham Concern (OTHC), yang merupakan perluasan dari perusahaan dagang milik ayahnya. Pada tahun 1890, Oei mengakuisisi perusahaan ayahnya dan menjadikannya salah satu yang terbesar di Asia.

    Kantor pusat OTHC berada di Semarang, tetapi Oei berhasil mengembangkan bisnisnya dengan membuka cabang di berbagai daerah di Indonesia, seperti Batavia dan Makassar, serta di luar negeri, termasuk Singapura, Bangkok, Kalkuta, Bombay, Karachi, Shanghai, Hong Kong, London, dan New York.

    Memasuki abad ke-20, Oei Tiong Ham menjadi orang terkaya di Asia Tenggara berkat keberhasilan bisnis gulanya, yang juga memberinya julukan sebagai Raja Gula dari Jawa.

    Sebagai pengusaha sukses, Oei Tiong Ham menempati istana megah yang sekarang dikenal dengan sebutan Gedung Balekambang. Istana ini begitu luas sehingga pemiliknya dapat tersesat di dalamnya, dilengkapi dengan kolam renang dan kebun binatang pribadi di belakang.

    Di tahun 1920, saat kondisi di Indonesia, terutama di Kota Semarang, tidak kondusif dan beban pajak dari pemerintah Belanda terlalu berat, Oei Tiong Ham memilih untuk pindah ke Singapura.

    Setelah pindah ke Singapura, ia berhasil menguasai seperempat dari luas wilayah di sana. Hingga kini, ada satu ruas jalan yang dinamai Oei Tiong Ham Park. Empat tahun setelah kepindahannya, Oei Tiong Ham meninggal karena serangan jantung.

    Usai kematiannya, putra-putri dan beberapa istri Oei meneruskan bisnis itu, tetapi pada 1961, seluruh hartanya disita oleh pemerintah Republik Indonesia. Kini, sejumlah jejak kejayaan Oei Tiong Ham masih dapat disaksikan.

    Di Kota Lama Semarang, terdapat tiga bangunan bekas kantor OTHC milik Oei Tiong Ham yakni, bangunan di Jalan Kepodang Nomor 25, gedung di persimpangan antara Jalan Kepodang dan Jalan Suari, serta bangunan di Jalan Kepodang Nomor 11-13 yang sekarang berfungsi sebagai galeri.

    (Zalsabila Natasya/arm)




    Tonton juga video berikut:






    Artikel aslinya

  • Uang Donasi Diambil Lagi YouTuber Pratiwi Noviyanthi, Agus Salim Obati Mata Pakai BPJSUang Donasi Diambil Lagi YouTuber Pratiwi Noviyanthi, Agus Salim

    Uang Donasi Diambil Lagi YouTuber Pratiwi Noviyanthi, Agus Salim Obati Mata Pakai BPJSUang Donasi Diambil Lagi YouTuber Pratiwi Noviyanthi, Agus Salim



    Jakarta, Insertlive

    Agus Salim yang menghebohkan karena dituding menyalahgunakan uang donasi sebesar Rp1,5 miliar, memilih mengobati matanya yang disiram air keras menggunakan BPJS.

    Farhat Abbas selaku kuasa hukum dari Agus Salim mengatakan bahwa uang donasi tersebut telanjur diminta kembali oleh Pratiwi Noviyanthi.

    Padahal, Agus Salim hendak menggunakan uang itu untuk biaya pengobatan di rumah sakit yang bagus.


    “Dia masih berobat pakai BPJS, yang salah itu kalau dia berobat BPJS, tapi dia ngaku habis Rp100 juta,” ucap Farhat Abbas di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Jumat (1/11).

    “Udah daftar tapi keburu diribut-ributin. Jadi harusnya nggak perlu diribut-ributin, baik-baik aja, diam-diam aja, kecuali uangnya habis,” sambungnya.

    Farhat Abbas menegaskan bahwa Agus Salim tidak pernah menyalahgunakan uang donasi seperti yang diklaim oleh Pratiwi Noviyanthi.

    “Nggak ada yang salah. Ini hanya dibesar-besarkan, difitnah,” ucap Farhat Abbas.

    Menurut Farhat Abbas, YouTuber itu pada awalnya mengatakan bahwa uang donasi itu bisa digunakan oleh Agus Salim untuk apapun, tidak hanya untuk biaya pengobatan.

    “Dulu kan dia sendiri yang bilang uangnya boleh buat bikin rumah kos, boleh buat kebutuhan dia karena nggak ada penghasilan lagi,” kata Farhat Abbas.

    Farhat AbbasFarhat Abbas/ Foto: InsertLive

    Saat ini, Pratiwi Noviyanthi dilaporkan oleh Agus Salim atas dugaan kasus pencemaran nama baik ke Mapolda Metro Jaya, Jakarta.

    Hal itu karena Pratiwi Noviyanthi membuat opini publik bahwa uang tersebut telah disalahgunakan oleh Agus Salim karena tidak hanya digunakan untuk keperluan berobat.

    “Novi mencampuri donasi sukarela orang dengan cara-cara yang tidak benar, dengan cara-cara yang licik, dan mempermalukan keluarga. Inilah prosesnya dan tunggu akibatnya,” tegas Farhat Abbas.

    (arm/agn)




    Tonton juga video berikut:






    Artikel aslinya

  • Beredar Video Viral Warga Maling Tas Sopir Truk Ugal-ugalan di Tangerang

    Beredar Video Viral Warga Maling Tas Sopir Truk Ugal-ugalan di Tangerang



    Jakarta, Insertlive

    Ranah media sosial ramai membahas soal kasus sopir truk ugal-ugalan di Cipondoh, Tangerang yang memakan banyak korban.

    Saat ini, kondisi sopir truk sendiri kabarnya tengah dirawat di rumah sakit setelah kritis diamuk warga.

    Di tengah kabar tersebut, muncul rekaman video yang diunggah akun X/Twitter @pacarsaitama.


    Melalui unggahan tersebut, terlihat interaksi mencurigakan dua warga berjenis kelamin laki-laki yang diduga melakukan pencurian.

    Dua warga berjenis kelamin laki-laki itu tampak memegang sebuah tas ransel abu-abu yang belum diketahui asalnya dari mana.

    “Lagi liat video yang beredar soal truk di Cipondoh cuman gue salah fokus sama dua orang ini,” tulis pemilik video.

    [Gambas:Twitter]

    Dilihat bahwa dua pria tersebut memiliki penampilan mirip namun tak sama.

    Pria yang memberikan tas memakai baju lengan panjang warna hitam, sementara pria kedua memakai rambut panjang dan dikuncir yang diduga seorang pengamen.

    Kedua pria tersebut dituding melakukan kriminalitas mengambil tas milik orang lain yang diduga milik sopir truk ugal-ugalan.

    “Itu tas sopir truknya, ada yang lempar dari kabin truk terus diambil sama yang baju biru dikasih ke pengamen,” komentar warganet.

    Adapun kisah viral sopir truk ugal-ugalan ini dibahas tuntas melalui tayangan Insert Investigasi, Sabtu (2/11) pukul 15.00 WIB – 16.00 WIB di Trans TV.

    (dis/dis)




    Tonton juga video berikut:






    Artikel aslinya

  • Kecelakaan Tragis Akibat Sopir ‘Maut’ Ugal-ugalan di Tangerang

    Kecelakaan Tragis Akibat Sopir ‘Maut’ Ugal-ugalan di Tangerang


    Jakarta, Insertlive

    Sopir truk yang berkendara secara ugal-ugalan di daerah Tangerang terbukti mengonsumsi narkotika jenis sabu. Sopir berusia 24 tahun menerobos lawan arah hingga menabrak beberapa pengendara lain. Ia pun akhirnya berhasil diberhentikan di tugu Adipura yang sebelumnya mencoba untuk kabur.

    (Srikandi Karina)



    Artikel aslinya

  • Rumah Makan Padang di Cirebon Ditertibkan: Tidak Dijual Orang Asli

    Rumah Makan Padang di Cirebon Ditertibkan: Tidak Dijual Orang Asli


    Jakarta, Insertlive

    Sebuah rumah makan Padang di Cirebon ditertibkan karena tidak dimiliki langsung oleh orang asli Minang. Namun, menurut beberapa warga kegiatan penertiban ini tidak perlu dilakukan. Penjual nasi Padang yang berasal dari Sumatera Barat pun juga tidak mempermasalahkan hal ini.

    (Srikandi Karina)



    Artikel aslinya

  • Viral Joget-joget Disawer, Gunawan Sadbor Jadi Tersangka Kasus Dugaan Promosi Judi Online

    Viral Joget-joget Disawer, Gunawan Sadbor Jadi Tersangka Kasus Dugaan Promosi Judi Online



    Jakarta, Insertlive

    TikToker asal Sukabumi, Gunawan Sadbor ditetapkan sebagai tersangka atas dugaan promosi judi online (judol). Penetapan Sadbor dibenarkan Kapolres Sukabumi AKBP Samian.

    “Iya (ditetapkan tersangka),” kata Samian kepada wartawan, Sabtu (2/11).

    Polisi tidak membeberkan terkait kemungkinan selain Sadbor yang jadi tersangka. Perkara yang menjerat Sadbor pun masih belum diketahui.


    Gunawan Sadbor ditangkap karena diduga terlibat promosi judi online. Gunawan bersama beberapa orang lainnya masih menjalani pemeriksaan polisi terkait dugaan ini.

    Sadbor viral karena melakukan siaran langsung joget selama 4 jam per hari. Tidak sendiri, Gunawan juga mengajak penduduk kampung tempatnya tinggal untuk joget bersama.

    Dalam pengakuannya, Sadbor mengatakan penghasilan rata-rata yang didapat bersama kawan-kawannya mencapai Rp400 ribu per hari dan bisa meraup jutaan rupiah dalam sebulan.

    Jauh sebelum viral, joget yang dilakukan secara live itu hanya dilakukan oleh Gunawan seorang diri. Awalnya hanya iseng semata, namun ternyata menjadi sumber penghasilan karena banyak disawer penonton.

    Karena menghasilkan uang, tak sedikit warga di kampungnya yang mengikuti jejak Gunawan: Joget Sadbor secara live di TikTok.

    Warga yang bergabung joget Sadbor itu disebut oleh Gunawan sebagai karyawan. Dia mengeklaim sudah ada 300 orang yang mengikuti jejaknya.

    (yoa/yoa)




    Tonton juga video berikut:






    Artikel aslinya

  • Jamie Tzewee Chapman, Pengusaha Inggris yang Bunuh TKI Cilacap Mevi Novitasari di Hong Kong

    Jamie Tzewee Chapman, Pengusaha Inggris yang Bunuh TKI Cilacap Mevi Novitasari di Hong Kong



    Jakarta, Insertlive

    Pengusaha asal Inggris, Jamie Tzewee Chapman ditangkap kepolisian Hong Hong beberapa hari lalu. Jamie didakwa melakukan pembunuhan terhadap Mevi Novitasari, TKI asal Dusun Klepukerep, Desa Bulaksari, Kecamatan Bantarsari, Kabupaten Cipalap, Jawa Tengah.

    Berdasarkan laporan media Hong Kong, Jamie dan Mevi memiliki hubungan khusus. Padahal, Jamie meiliki seorang istri yang merupakan warga lokal Hong Kong.

    Dugaan pembubuhan terhadap Mevi oleh Jamie diduga dilakukan pada Minggu (28/10) malam.


    Jamie Tzewee ChapmanJamie Tzewee Chapman/ Foto: Tangkapan Layar

    Jamie dan Mevi sempat pergi bersama mengunjungi Waterfall Bay Park dekat Wah Fu Estate.

    Keesokan harinya, Mevi Novitasari ditemukan mengambang oleh warga di kolam, persis di bawah air terjun Waterfall Bay Park.

    Dari hasil penyelidikan polisi, dugaan kuat menyebut bahwa korban sempat dipukul menggunakan benda tumpul di bagian kepalanya.

    Jamie Tzewee Chapman merupakan pengusaha asal Inggris. Ia berasal dari London dan sudah lebih dari 10 tahun tinggal di Hong Kong.

    Sebelumnya tinggal di Hong Kong, dia sempat menempuh pendidikan di Universitas Loughborough. Ia lulus pada 2011.

    Setelah menikah dengan istrinya, Jamie Tzewee Chapman tinggal di Ap Lei Chau.

    (yoa/yoa)




    Tonton juga video berikut:






    Artikel aslinya

  • Suasana Kampung Sepi usai Gunawan Sadbor Tersangka Promosi Judol

    Suasana Kampung Sepi usai Gunawan Sadbor Tersangka Promosi Judol


    Jakarta, Insertlive

    Kampung live streaming di Sukabumi, Jawa Barat mendadak sepi usai Gunawan ‘sadbor’ ditangkap polisi. Gunawan ‘Sadbor’ sudah ditetapkan sebagai tersangka usai dianggap mempromosikan judi online. Gunawan ‘Sadbor’ berhasil renovasi rumah dan membantu perekonomian warga sekitar usai rajin live streaming.

    (Mila Haryati)



    Artikel aslinya

  • Protes Warga Ciracas Pondasi Rumah Dijebol untuk Proyek Saluran Air

    Protes Warga Ciracas Pondasi Rumah Dijebol untuk Proyek Saluran Air


    Jakarta, Insertlive

    Atmamudin, warga jalan Jambore, Ciracas, Jakarta Timur protes karena pondasi rumah dijebol untuk proyek saluran air pemerintah. Atmamudin merasa hak dan tanahnya dirampas karena tak ada pemberitahuan dari pihak kontraktor. Atmamudin juga takut rumahnya akan longsor karena kontur tanah rumahnya melemah.

    (Mila Haryati)



    Artikel aslinya