Transit di Cina 10 Hari Bebas Visa? Ini Itinerary Kilat Ramah Budget

Jakarta –

Indonesia-Cina menjalin kesepakatan bebas visa 10 hari bagi pemegang paspor Tanah Air. Selama 10 hari, WNI bisa berwisata atau melakukan bebagai aktivitas hingga batas waktunya. Tentunya kegiatan ini tidak boleh bertentangan dengan aturan dan mengganggu kenyamanan warga sekitar.

Itinerary Kilat Ramah Budget 10 Hari di Cina

Selama 10 hari, WNI bisa menyusun rencana perjalanan dengan menggabungkan beberapa kota. Tentunya, kota-kota ini terhubung dengan sistem transportasi atau akses jalan yang mudah diakses. Berikut contoh itinerary dengan biaya tidak terlalu besar di China

1. Beijing dan Shanghai

Keduanya adalah wilayah munisipalitas dengan hak istimewa dari pemerintah Cina.

Beijing:

• Tembok Besar, tarif masuk mulai dari Rp 90-110 ribu
• Kota Terlarang, tarif masuk mulai dari Rp 125-150 ribu
• Kuil Surga, tarif masuk mulai dari Rp 80-95 ribu.

Shanghai:

• Oriental Pearl Tower, tarif masuk mulai dari Rp 399 ribu untuk observasi seluruh menara
• Shanghai World Financial Centre (SWFC), tarif masuk mulai dari Rp 500-600 ribu untuk observasi seluruh menara
• Shanghai Pudong Art Museum, tarif masuk mulai dari Rp 240 ribu untuk dewasa di hari biasa.

2. Chengdu dan Chongqing

Keduanya berada di Provinsi Sichuan yang terkenal dengan hidangan nikmat, hangat, dan pedas.

Chengdu:

• Pusat Pangkalan Penelitian & Penangkaran Panda Raksasa Chengdu, tarif masuk mulai dari mulai dari Rp 125 ribu
• Kuil kuno, tarif masuk gratis namun biasanya ada donasi
• Kuliner hotpot Sichuan Rp 200-300 ribu.

Chongqing:

• Kereta gantung menikmati keindahan kota, dengan tarif mulai dari Rp 50 ribu.

3. Guilin dan Yangshuo

Keduanya berada di Provinsi Guangxi yang terkenal dengan keindahan alamnya

Guilin:

• Naik perahu di Sungai Li menyusuri pegunungan karst dengan tarif mulai dari Rp 10-20 ribu untuk jarak 10-20 kilometer.

Yangshuo:

• Jalan-jalan di pedesaan tradisional
• Naik sepeda mengelilingi area yang masih mempertahankan tradisinya
• Menikmati pemandangan alam yang tenang.

Daftar itinerary di atas menghabiskan dana kurang lebih Rp 1,5 juta yang bisa saja lebih rendah atau tinggi saat diaplikasikan. Sebagai catatan itinerary ini tidak menyertakan tiket pesawat, biaya pemandu, transportasi publik, penginapan, makan, dan akomodasi lainnya.

Tips Menyusun Itinerary Ramah Budget di China

• Tentukan kegiatan dan tujuan selama 10 hari
• Pilih jasa pemandu dan paket liburan yang terpercaya
• Pesan tiket pesawat dan penginapan jauh-jauh hari agar lebih murah
• Gunakan kendaraan umum untuk efisiensi anggaran
• Makan dari kuliner setempat dan bawa botol air sendiri
• Instal aplikasi peta dan penerjemah
• Update selalu info penawaran dan diskon
• Bawa adapter colokan listrik dan gunakan VPN.

Jangan lupa bawa uang cash dan gunakan Alipay, WeChat Pay, atau JD Pay sebagai e-wallet.

(row/fem)