SelebritiClub.com, Jakarta Festival musik, seni, dan budaya Jogja, Swara Prambanan, hadir kembali memeriahkan penghujung tahun 2024 di Taman Wisata Candi Prambanan, Yogyakarta. Memasuki tahun kedua penyelenggaraan, Swara Prambanan semakin memperkuat identitasnya sebagai festival yang mengangkat keindahan dan kekayaan budaya Indonesia, khususnya dari Yogyakarta.
Festival persembahan Injourney Destination Management ini diselenggarakan sebagai bagian dari upaya menjaga khazanah budaya Indonesia dalam format live entertainment. Febrina Intan, Direktur Utama InJourney Destination Management, menyampaikan bahwa Swara Prambanan hadir sebagai destinasi liburan akhir tahun yang ideal bagi keluarga.
“Kami ingin menciptakan pengalaman yang tak terlupakan dengan memadukan keindahan musik, seni, dan budaya dalam satu kesatuan yang harmonis. Konsep ini kami harap menjadi atraksi menarik bagi anak-anak dan masyarakat yang ingin mengeksplorasi seni dan budaya dan kuliner Indonesia, terutama yang mengakar dari tanah Yogyakarta,” ujar Febrina Intan dalam keterangan tertulisnya.
Ia juga menambahkan bahwa pengalaman tersebut akan semakin lengkap dengan kehadiran kuliner tradisional otentik khas melalui Pasar Medang, yang diharapkan memberikan daya tarik tersendiri bagi para pengunjung.
Faqih Mulyawan, CEO Gold Live Indonesia sebagai promotor utama Swara Prambanan berharap bahwa kemeriahan Swara Prambanan bukan hanya dirasakan oleh pengunjung, namun juga kota Yogyakarta itu sendiri.
“Kami berharap Swara Prambanan dapat menjadi ikon festival musik dan budaya Indonesia, serta memberikan dampak positif bagi pariwisata dan ekonomi kreatif di Yogyakarta,” ujar Faqih Mulyawan.
Andri Verraning Ayu, CEO Antara Suara sebagai co-promotor menambahkan bahwa festival ini dengan serius menjahit beragam unsur kreatif khas Yogyakarta.
“Swara Prambanan merupakan wujud komitmen kami dalam mendukung perkembangan industri kreatif di Indonesia, khususnya di Yogyakarta. Oleh karena itu, kami terus menjalin kolaborasi dengan pegiat seni di Jogja supaya pengalaman khas kota Gudeg ini terefleksikan di Swara Prambanan,” ujar Andri Verraning Ayu.