Jakarta –
Traveler, ternyata menyentuh atau menyelamatkan anak rusa yang sedang sendirian itu dilarang. Kenapa ya?
Saat jalan-jalan atau trekking di hutan dan menemukan anak rusa meringkuk di bawah pohon atau di bawah semak jangan langsung menolongnya. Mereka bukan sedang ditinggalkan, tetapi memang disembunyikan oleh induknya.
Ya, rusa dewasa dengan bayinya telah mengembangkan cara cerdas untuk mencari makan. Anak-anak rusa masih tidak seimbang berjalan dan memperlambat para dewasa.
Oleh sebab itu, rusa dewasa menyembunyikan bayi mereka di tempat persembunyian. Anak rusa pun adalah ahli dalam menyembunyikan diri.
Bayi dari sebagian besar spesies rusa memiliki bintik-bintik di punggung mereka yang memudar seiring bertambahnya usia, dan ini karena mereka membutuhkannya untuk kamuflase ketika mereka masih muda.
Saat si induk keluar mencari makan, bayinya akan meringkuk dan tidak bergerak. Bayi-bayi baru lahir itu menghabiskan lebih dari 95 persen waktunya bersembunyi dengan cara tersebut.
Pada hewan buruan besar, tindakan itu sebagai salah satu dari dua cara yang dilakukan untuk menjaga agar hewan muda tetap hidup. Yakni, sembunyi seperti rusa atau mengikuti induk ke mana-mana seperti bison dan domba bighorn.
Anak rusa memang memiliki kebiasaan yang lebih santai pada awal kehidupannya, berdiri hanya untuk menyusui induknya sebelum induknya kembali ke ladang untuk mencari makanan.
Induk rusa ingat lokasi menyembunyikan anak-anaknya. Dan, jika anak-anaknya dipindahkan oleh manusia, ada kemungkinan dia tidak akan menemukannya lagi. Memelihara anak rusa dapat secara drastis mengurangi peluang mereka untuk bertahan hidup.
Mereka pun adalah hewan yang sulit dipelihara di penangkaran. Jadi, bahkan niat baik untuk memberikan bantuan medis kepada anak rusa bisa menjadi kesalahpahaman yang fatal.
Ada pengecualian untuk anak rusa yang bisa ditolong. Yakni, anak rusa yang ditemukan di samping induknya yang sudah mati, terlihat terluka, atau sedang mencari perhatian dan mengembik karena kesusahan. Selain itu, anak rusa tersebut berada dalam bahaya, seperti berdiri di tengah jalan.
Untuk menolongnya, sebaiknya hubungi layanan satwa liar setempat untuk meminta bantuan sehingga mereka dapat menilai situasi dengan tepat dan menentukan langkah terbaik selanjutnya.
Lembaga Wildlife Aid Foundation menyusun tiga aturan jika seseorang menemukan. Nah, jika menemukan anak rusa, berikut ini saran mereka:
1. Jangan Menyentuh
Menyentuh anak rusa dapat meningkatkan peluangnya untuk ditolak oleh induknya, karena induknya dapat mencium bau manusia.
2. Berjalan dengan Tenang
Induk rusa jarang pergi jauh saat mencari makan. Kehadiran manusia bisa mungkin menghalangi induk rusa untuk kembali. Apalagi, jika membawa anjing.
3. Hubungi Ahli
Apabila memiliki alasan untuk meyakini bahwa hewan tersebut berada dalam bahaya, misalnya jika menemukannya di samping induknya yang sudah mati, hubungi pusat satwa liar setempat untuk mendapatkan bantuan.
(sym/sym)