Jakarta –
Artis Rafael Tan belakangan sibuk menjadi content creator seblak. Bahkan ia juga mengembangkan usaha UMKM di bidang kuliner.
Lantas ia disinggung bagaimana penghasilannya saat ini. Lebih besar jualan seblak atau dari boyband SMASH?
“Kalau spesifiknya per bulan ya beda-beda. Waktu di SMASH jobnya di dunia entertainment saja, sekarang aku bikin usaha ada seblak di rumah, jadi ada dua penghasilanlah,” kata Rafael Tan ditemui di Studio Trans TV, kemarin.
Namun tak dipungkiri, Rafael mengaku lebih besar menjadi usaha atau content creator seblak.
“Lebih tinggi iya amin,” katanya.
Selain itu, Rafael kini berusaha me-manage dirinya sendiri. Ia merasa hal ini lebih berat ketimbang masih berada di SMASH.
“Kau dulu jalan bareng-bareng bertujuh, kalau sekarang memang semua sendiri, mikirin ini, konsepin ini, semua sendiri, jadi agak lebih riweh gitu sekarang. Kalau dulu bareng, sekarang serba sendiri gitu saja sih,” ungkapnya.
Rafael juga merasa menjadi personel boyband dan tukang seblak sama-sama memiliki kenikmatan tersendiri. Tapi ia berusaha menjaga silaturahmi dengan personel SMASH lainnya.
“Enakan dua-duanya dong, kan yang sulu masih berjalan. Sekarang juga jalan, cuman kalau misalkan sekarang sendiri anaknya ya sudah nggak usah ada persetujuan dari member lain. Kalau dari member juga serunya kan di situ tukar pikiran, beradu argumen itu semakin dekat lagi,” ungkapnya.
Di samping menjadi duta seblak, Rafael juga mau fokus menjadi penyanyi solo. Belum lama ini, ia juga merilis lagu berjudul Seblak Rapael dengan full berbahasa Sunda.
“Aku sekarang baru keluarin single terbaru karena memang aku sekarang dikenal dengan seblak, jadi aku lagi bikin single terbaru itu bahasanya full Sunda dan judulnya Seblak Rapael,” ujarnya.
Meski solo, Rafael masih aktif di SMASH.
“Solonya jalan, SMASH-nya juga jalan, kebetulan bulan lalu baru rilis Seblak Rapael, bulan depan bakal rilis sama SMASH,” pungkasnya.
(fbr/mau)
