Kategori: Selebriti

Get exclusive behind-the-scenes celebrity outfits and styles for your next makeover. See what the celebrities are wearing, photos, tips, and more.

  • Olla Ramlan Siap Labrak Vadel Badjideh Jika Kembali Senggol Sean Mikael : Okezone Celebrity

    Olla Ramlan Siap Labrak Vadel Badjideh Jika Kembali Senggol Sean Mikael : Okezone Celebrity


    Olla Ramlan Siap Labrak Vadel Badjideh Jika Kembali Senggol Sean Mikael (Foto: Instagram)

    JAKARTA – Olla Ramlan mengaku siap melabrak Vadel Badjideh apabila pria tersebut kembali menyenggol sang putra, Sean Mikael Alexander. Sebagai kekasih Lolly, Vadel diketahui sempat memberikan pernyataan yang menyenggol anak Olla.

    Saat konferensi pers bersama kuasa hukumnya, Vadel Badjideh menyombongkan diri bahwa hubungan asmaranya dengan Laura Meizani alias Lolly itu begitu mencuri perhatian publik. Berbeda dengan kisah percintaan Lolly bersama mantan-mantannya yang terkesan biasa saja.

    “Di sini gue punya followers, dia juga punya followers. Di sini gue punya engagement, di sana juga punya engagement. Jadi kenapa sampai sebesar ini, karena sebelumnya pacarnya bukan gue. Mantan-mantannya Lolly nggak sebesar ini. Bener nggak?” ujar Vadel Badjideh kepedean.

    Vadel Badjideh
    Olla Ramlan Siap Labrak Vadel Badjideh Jika Kembali Senggol Sean Mikael (Foto: Instagram)

    Olla Ramlan pun langsung bereaksi, ia mengaku siap melabrak Vadel Badjideh jika kembali menyinggung Sean.

    “Kalau sampai Vadel, ya, bawa-bawa mantannya Lolly, termasuk anak aku, wah, jangan macam-macam Vadel! Aku yang nyamperin kamu!” tegas Olla Ramlan dikutip dari podcast YouTube Spill DD Tea, Senin (30/9/3024).

    Olla Ramlan tak mau sang putra ikut terseret namanya dalam perseteruan Vadel Badjideh, Lolly dan Nikita Mirzani.

    “Anak aku nggak pernah macam-macam. Anak aku, Sean, dia enggak pernah banyak omong. Aku cuma bilang, ‘Sean IPK-nya harus bagus, kuliahnya yang benar, mama kerja keras untuk kamu kuliah di sini, aku biayain sendiri’,” terang mantan istri Aufar Hutapea.

    Sebagai ibu tunggal, Olla Ramlan bener-bener ingin melindungi anaknya yang selama ini ia rawat dengan sepenuh hati.

     



    Artikel Aslinya

  • Akhir Seteru Angelina Jolie Vs Brad Pitt, Kasus Insiden Pesawat Dicabut

    Akhir Seteru Angelina Jolie Vs Brad Pitt, Kasus Insiden Pesawat Dicabut




    Jakarta

    Angelina Jolie mengakhiri pertarungan hukumnya selama dua tahun melawan Departemen Kehakiman dan FBI atas dokumen yang berkaitan dengan dugaan pertengkaran dengan mantan suaminya, Brad Pitt selama penerbangan pada 2016.

    Mantan pasangan yang memiliki enam orang anak, Maddox, 23, Pax, 20, Zahara, 19, Shiloh, 18, dan si kembar Vivienne dan Knox, 16, dilaporkan terlibat dalam pertengkaran sengit dalam perjalanan pesawat pribadi dari Prancis ke California.

    Jolie menuduh bahwa Pitt kasar secara verbal dan fisik selama penerbangan. Tuduhan yang juga secara konsisten dibantah oleh Pitt.


    FBI dan Departemen Layanan Anak dan Keluarga Los Angeles meluncurkan penyelidikan atas tuduhan tersebut, tetapi kedua pihak itu menyimpulkan untuk tidak mengajukan tuntutan terhadap Pitt.

    Pada April 2022, Jolie, mengajukan gugatan. Rincian dugaan insiden tersebut terungkap pada bulan Agustus 2022, mengungkap tuduhan bahwa Pitt telah mencekik salah satu anak dan memukul wajah yang lain.


    Seorang sumber yang dekat dengan Jolie mengklaim Pitt bahkan menyiramkan bir padanya dan anggur merah pada anak-anak selama pertengkaran itu.

    Dokumen pengadilan yang diajukan pada 25 September 2024 menunjukkan, Jolie membatalkan kasus tersebut. Itu berarti kasus itu tidak dapat diajukan kembali.

    Pasangan yang memulai hubungan asmara saat syuting film Mr and Mrs Smith tahun 2005, menikah pada bulan Agustus 2014, tetapi hanya berhasil mempertahankan ikatan itu selama 25 bulan.

    Sejak mengajukan gugatan cerai pada bulan September 2016, perpisahan mereka dirusak oleh perselisihan atas hak asuh anak-anak mereka dan konflik keuangan, termasuk pertikaian sengit atas kebun anggur Prancis mereka, Chateau Miraval.

    (nu2/nu2)



    Artikel aslinya

  • Shu Qi Blak-blakan soal Usianya Belum 50 Tahun

    Shu Qi Blak-blakan soal Usianya Belum 50 Tahun




    Jakarta

    Bintang Taiwan Shu Qi blak-blakan tentang usianya kini. Menurutnya, selama ini beberapa media selalu salah menyebut usianya.

    Shu Qi menggunakan Instagram untuk mengklarifikasi usianya. Ia menulis kini berusia 48 tahun, bukan 50 tahun seperti yang ditulis dalam profil daringnya.

    Di beberapa catatan online, Shu Qi dicantumkan sebagai artis kelahiran 16 April 1974, yang berarti ia berusia 50 tahun tahun ini. Beberapa media pun dipastikan salah.


    “Tidak masalah bagi saya apakah saya berusia 48 atau 50 tahun. Namun, karena orang-orang terus mengatakan agensi saya tidak melakukan apa pun, saya harus mengklarifikasi hal-hal tersebut kepada mereka.”

    Shu Qi menjelaskan, ia telah menulis surat ke mesin pencari tersebut beberapa kali untuk meminta perbaikan. Hal itu pernah diperbaiki, tapi karena suatu alasan, usia yang salah muncul kembali, membuat agensinya tidak berdaya.


    Shu Qi juga memohon kepada media untuk tidak menggunakan usia yang salah dalam laporan mereka.

    “Jika kalian mengubahnya agar saya tampak 20 tahun lebih muda, saya juga dapat menerimanya!” kata Shu Qi dengan nada bercanda.

    Penampilan fisik aktris dengan bayaran tertinggi di Taiwan itu pernah diejek oleh beberapa netizen hanya karena rambutnya yang mulai memutih. Hal itu terjadi saat aktris Kelly Lin memajang foto perayaan ulang tahun putrinya yang ke-7. Shu Qi turut hadir karena dirinya adalah ibu baptis dari anak perempuan itu.

    Beberapa netizen menuliskan jika penampilan rekan kerja Stephen Chow itu sudah tak lagi menarik seperti dulu karena uban di rambutnya itu.

    Namun hal itu ternyata tak ditanggapi ataupun mengusik bintang berusia 44 tahun tersebut. Ia malah memberikan jawaban menohok pada para netizen.

    “Tolong terus lihat proses penuaan diriku,” tulisnya.

    Pada 2017, Shu Qi juga sempat memposting foto dirinya kala memamerkan rambutnya yang mulai memutih. Ia tampak sadar jika dirinya telah menua dan menerima hal tersebut.

    “Ini adalah usia di mana (aku) jadi lebih bijaksana,” tulisnya.

    Shu Qi mengawali karier di dunia hiburan dengan tampil dalam film Unexpected Challenges pada 1995. Setahun kemudian, ia pun tampil di film Viva Erotica bersama Karen Mok dan Leslie Cheung. Lewat film itu, ia mendapatkan Best Supporting Actress dalam ajang Hong Kong Film Awards ke-16.

    Ia pun sempat beradu peran dengan Jason Statham dalam film The Transporter di mana Shu Qi berperan sebagai Lai Kwai.

    (nu2/nu2)



    Artikel aslinya

  • Video: Kabar Duka, Ibunda Sonny Septian dan Elma Theana Meninggal

    Video: Kabar Duka, Ibunda Sonny Septian dan Elma Theana Meninggal



    Video: Kabar Duka, Ibunda Sonny Septian dan Elma Theana Meninggal



    Artikel aslinya

  • Keluarga Ikhlas Atas Kepergian Ibunda Elma Theana dan Sonny Septian

    Keluarga Ikhlas Atas Kepergian Ibunda Elma Theana dan Sonny Septian




    Jakarta

    Jenazah dari ibunda Elma Theana dan Sonny Septian, Wati Siregar, tengah disemayamkan di rumah duka kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.

    Banyak keluarga dan pelayat yang sudah hadir di rumah duka untuk memanjatkan doa terakhir bagi almarhumah.

    Ustaz Maulana yang ikut hadir di rumah duka menyebut keluarga sudah ikhlas melepas kepergian Wati Siregar.


    “Saya rasa keluarga sudah ikhlas karena kondisi kesehatan beliau artinya sudah sakit. Sakit itu bagian dari agar keluarga bisa ikhlas,” kata Ustaz Maulana saat ditemui di rumah duka kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, Minggu (29/9/2024).

    Lebih lanjut, Ustaz Maulana memanjatkan doa para almarhumah Wati Siregar agar dosanya diampuni dan amal ibadahnya diterima di sisi-Nya.


    “Kita sama sama membaca Al-Fatihah semoga beliau, diberikan ampunan. Karena beliau kan masya Allah sudah menjalani sakit ini. sakit kan penggugur dosa sehingga keluarganya bisa sabar menerima almarhumah,” pungkasnya.

    Saat ini, jenazah ibunda Elma Theana dan Sonny Septian sudah dimandikan dan tengah disemayamkan di rumah duka kawasan Cilandak, Jakarta Selatan.

    Rencananya, jenazah akan dikuburkan hari ini di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat.

    (ahs/nu2)



    Artikel aslinya

  • Reaksi Yudha Arfandi usai Dituntut Hukuman Mati oleh JPU

    Reaksi Yudha Arfandi usai Dituntut Hukuman Mati oleh JPU




    Jakarta

    Terdakwa Yudha Arfandi dituntut hukuman mati oleh Jaksa Penuntut Umum (JPU) atas kasus kematian Dante yang merupakan anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas.

    Usai tuntutan dibacakan pada Senin (23/9/2024) lalu, Yudha Arfandi merasa heran dan tak mempercayai hal tersebut.

    “Dia (Yudha) ngomong ke saya, ‘kok tuntutan mati pak’. Saya (bilang) ‘ya udah dengarin aja. Kamu juga bisa apa. Papa bisa apa’. Terus (masa) saya mau protes, ‘jangan dong, jangan hukuman mati’. Enggak bisa,” kata ayah Yudha Arfandi, Budi Akhmad saat menggelar konferensi pers di Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (28/9/2024).


    Budi Akhmad berusaha menguatkan putranya atas tuntutan tersebut.

    “Saya ketemu kok. Saya ketemu, saya besarkan hatinya. ‘Ini lah jalanmu. Ini takdirmu. Ini hidupmu. Dan kamu harus kuat’. Saya cuman ingatin, ‘sabar, berdoa, ini jalanmu, ini takdirmu’,” ucap Budi Akhmad.


    Hal-hal yang memberatkan hukuman bagi anaknya soal tak meminta maaf, pengancaman, dan membunuh secara sadis dibantah oleh Budi Akhmad.

    “Isu yang beredar bahwa anaknya diinjak-injak tidak ada. Di pengadilan disebutkan itu tidak ada. Isu mengancam tidak ada. Terdakwa tidak menyesali perbuatannya itu tidak ada,” tegas Budi Akhmad.

    Tuntutan mati dianggap berlebihan oleh keluarga Yudha Arfandi. Mereka berharap nantinya majelis hakim dapat memutus perkara seadil-adilnya.

    “Jadi menurut saya, berlebihan tuntutannya, berlebihan menurut saya. Tapi apalah saya, apalagi keluarga saya, apalah terdakwa karena itu tuntutan JPU untuk menuntut seberat-beratnya,” pungkasnya.

    (ahs/nu2)



    Artikel aslinya

  • Ayah Yudha Arfandi Sebut Tamara Tyasmara Beri Kesaksian Palsu

    Ayah Yudha Arfandi Sebut Tamara Tyasmara Beri Kesaksian Palsu




    Jakarta

    Terdakwa Yudha Arfandi dituntut oleh Jaksa Penuntut Umum hukuman mati atas dugaan pembunuhan pada anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas.

    Ayah Yudha Arfandi, Budi Akhmad, menilai janggal tuntutan tersebut dan mengatakan kalau ada beberapa keterangan palsu yang disampaikan oleh Tamara Tyasmara dan Angger Dimas.

    Soal Tamara Tyasmara, Budi Akhmad menyebut tak ada ancaman dari keluarganya pada pesinetron tersebut.


    “Secara logika dan akal sehat, kalau kita diancam sama orang dibunuh, masa kita memberikan sama yang mengancam membunuh. JPU tahu dan itu tidak terbukti di persidangan, dan Tamara memberikan keterangan palsu mengenai diancam,” kata Budi Akhmad saat ditemui di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (28/9/2024).

    Sementara itu, Angger Dimas disebut memberikan kesaksian palsu soal Dante diinjak-injak. Padahal, menurut Budi Akhmad hal tersebut tidak ada saat rekonstruksi berlangsung.


    “Mantan suaminya Angger Dimas memberikan keterangan palsu terkait diinjak-injak. Ketika rekonstruksi, angger Dimas memberikan keterangan di media kalau ‘anak saya diinjak-injak’, di rekonstruksi itu tidak ada, dia tahu, di persidangan dia menyebutkan juga diinjak-injak, tapi dia tidak bisa membuktikan diinjak-injak itu,” terang Budi Akhmad.

    Hal-hal yang memberatkan hukuman bagi anaknya soal tak meminta maaf, pengancaman, dan membunuh secara sadis dibantah oleh Budi Akhmad.

    “Isu yang beredar bahwa anaknya diinjak-injak tidak ada. Di pengadilan disebutkan itu tidak ada. Isu mengancam tidak ada. Terdakwa tidak menyesali perbuatannya itu tidak ada,” tegas Budi Akhmad.

    Tuntutan mati dianggap berlebihan oleh keluarga Yudha Arfandi. Mereka berharap nantinya majelis hakim dapat memutus perkara seadil-adilnya.

    “Jadi menurut saya, berlebihan tuntutannya, berlebihan menurut saya. Tapi apalah saya, apalagi keluarga saya, apalah terdakwa karena itu tuntutan JPU untuk menuntut seberat-beratnya,” pungkasnya.

    (ahs/nu2)



    Artikel aslinya

  • Fakta Andrew Andika di Tengah Jeratan Hukum

    Fakta Andrew Andika di Tengah Jeratan Hukum




    Jakarta

    Andrew Andika ditangkap karena kasus narkoba. Selain itu, ia juga belum selesai dengan urusan rumah tangga dengan Tengku Dewi.

    Andrew Andika belum lama ini jadi perhatian setelah muncul gugatan cerai yang dilayangkan istrinya, Tengku Dewi. Dia menggugat cerai ke Pengadilan Agama Cibinong.

    “Iya sudah mengajukan kembali gugatan ya. Kemarin kan memang aku dalam proses persalinan ya jadi nggak ada pencabutan sebenarnya. Cuma karena kita nggak tahu kalau memang di hold karena mau lahiran harus dicabut dulu gugatannya,” ungkap Tengku Dewi, Selasa (24/9/2024).


    Kini karena sudah melahirkan anak keduanya dan segala proses yang dijalani sedang berjalan, Tengku Dewi mengaku siap mengikuti hukum yang ada.

    “Jadi memang aku sudah mengikuti hukum yang ada ya, karena kemarin katanya harus dicabut dulu jadi ya kita nggak ada yang tahu. Itu miscommunication saja sih antara kita dan pengadilan juga,” katanya lagi.


    Isu perselingkuhan mewarnai gugatan tersebut. Tuduhan itu dilayangkan istrinya, Andrew Andika tak pernah mengklarifikasi tuduhan itu.

    Ditangkap karena Narkoba

    Satnarkoba Polres Jakarta Barat menangkap Andrew Andika. Ada dua lokasi penangkapan kasus narkoba yang menyeret Andrew Andika, yakni daerah Bogor dan Jakarta Selatan pada Kamis (26/9).

    “AA (ditangkap) di Bogor,” kata Kasat Narkoba Polres Metro Jakarta Barat AKBP Chandra saat memberikan keterangan di kantornya, Sabtu (28/9/2024).

    Kedua tempat penangkapan kasus Andrew Andika disebut polisi merupakan tempat tinggal dan hotel.

    Pesinetron dengan nama lengkap Andrew Andika Fischer itu ditangkap bersama dengan lima orang temannya.

    “Teman-temannya ada lima orang, tiga orang laki-laki, dua perempuan, dan di antaranya ada juga yang sebagai influencer ya,” kata Chandra.

    Sampai saat ini, belum ada penjelasan lebih soal siapa influencer yang turut diamankan bersama dengan Andrew Andika.

    “Seorang pemeran film berinisial AA kami amankan terkait penyalahgunaan narkotika. (Barang bukti) sabu,” kata Kapolres Metro Jakarta Barat Kombes M Syahduddi.

    Saat ini, Andrew Andika dan lima temannya masih menjalani pemeriksaan. “Terhadap public figure tersebut, AA (Andrew Andika) saat ini sedang berada di Polres Metro Jakarta Barat bersama dengan teman-temannya dalam keadaan sehat,” kata AKBP Chandra Mata Rohansyah.

    (ahs/nu2)



    Artikel aslinya

  • Tangis Keluarga Pecah di Pemakaman Ibunda Sonny Septian

    Tangis Keluarga Pecah di Pemakaman Ibunda Sonny Septian




    Jakarta

    Prosesi pemakaman untuk ibunda Sonny Septian dan Elma Theana, Wati Siregar, digelar siang ini (29/9/2024) di TPU Karet Bivak, Jakarta Pusat.

    Sebelumnya, jenazah telah dimandikan dan dishalatkan terlebih dahulu di rumah duka kawasan Cilandak, Jakarta Selatan, oleh keluarga dan para pelayat yang hadir.

    Pandangan detikcom, jenazah Wati Siregar tiba di TPU Karet Bivak pukul 12.50 WIB. Terlihat, Sonny Septian ikut serta membawa keranda jenazah ibundanya hingga turun ke liang lahad.


    Jenazah perlahan diturunkan ke liang lahad dan Sonny Septian yang masih mengenakan penyangga leher mengadzani ibundanya.

    Saat adzan berkumandang, terdengar Isak tangis keluarga yang menghadiri mulai pecah seperti Elma Theana, hingga kerabat dan cucu-cucunya yang tak kuasa menahan tangis.


    Setelahnya, jenazah dikuburkan dan keluarga besar Wati Siregar menaburkan bunga dan air mawa diatas makamnya.

    Terakhir, Sonny Septian, Elma Theana, dan keluarga besar mengelilingi makam Wati Siregar untuk memanjatkan doa bersama-sama.

    Sebagai informasi, Wati Siregar meninggal dunia pagi tadi (29/9/2024) di Rumah Sakit Citra Arafiq, Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat.

    (ahs/nu2)



    Artikel aslinya

  • Ayah Sebut Yudha Arfandi Niat Menolong Dante

    Ayah Sebut Yudha Arfandi Niat Menolong Dante




    Jakarta

    Ayah Yudha Arfandi, Budi Akhmad membantah putranya melakukan pembunuhan pada anak Tamara Tyasmara dan Angger Dimas, Dante. Yudha Arfandi disebut ayahnya murni menolong Dante agar bisa berenang.

    “Nggak ada itu pembunuhan. Dia menolong. Anak saya itu menolong. Untuk membuat Almarhum Dante itu bisa berenang. Hanya itu,” kata Budi Akhmad saat menggelar konferensi pers di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, Sabtu (28/9/2024).

    Yudha Arfandi juga sudah menyesali perbuatannya dan ayahnya menyebut saat ini ia sedang menderita karena kasus ini.


    “Menderita loh anak saya. Menderita atas perbuatan yang dia tidak lakukan, tidak ada niatnya itu. Dia menderita, saya pun menderita, anaknya menderita,” ujar Budi Akhmad.

    Lebih lanjut, Budi Akhmad juga yakin putranya gak akan melakukan perbuatan itu di hadapan anak kandungnya, terlebih dirinya juga merupakan seorang single parent.


    “Anak saya single parent lho. Dia menghidupi, membesarkan anaknya sendiri. Masa iya? Masa iya dia nekat membuat anaknya sengsara engan melakukan hal-hal yang tidak mungkin. Sementara dia juga mengerti hukum,” pungkasnya.

    Sebagai informasi, putra dari aktris Tamara Tyasmara, Raden Andante Khalif Pramudityo alias Dante meninggal dunia pada 27 Januari 2024 di kolam renang Palem, Duren Sawit, Jakarta Timur.

    Terdakwa Yudha Arfandi didakwa oleh Jaksa Penuntut umum telah melakukan pembunuhan berencana yang menyebabkan kematian Dante.

    Perbuatan Yudha ini membuatnya diancam pidana dengan pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana.

    Dalam dakwaan sekunder, Yudha juga didakwa dengan pasal 338 KUHP yaitu sengaja merampas nyawa orang ain.

    Selain itu jaksa juga mendakwa Yudha denhan pasal Pasal 80 junco Pasal 76 C UU 35 Tahun 2014 tentang kekerasan pada anak.

    (ahs/nu2)



    Artikel aslinya