Kategori: Selebriti

Jakarta –

Ada kabar duka menyelimuti artis Cut Syifa. Bintang sinetron Hidayah Cinta itu ditinggal kakek untuk selamanya.

Cut Syifa menceritakan penyebab Makbul Hambali meninggal dunia. Kakeknya dimakamkan di San Diego Hills Memorial Park, Karawang.

“Ya memang sudah waktunya. Opa punya riwayat sakit jantung, tapi selain itu kondisi Opa memang lagi turun. Terus pas dibangunin sudah nggak bangun,” ujarnya di kawasan Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (10/10/2024).

Cut Syifa mengungkapkan sosok kakeknya. Ia menyebut bisa menjadi artis merupakan hasil dari doanya.

“Opa sangat suportif dan selalu doain aku. Dia salah satu doanya Opa ya aku ada di posisi sekarang karena doanya Oma-Opa,” tuturnya.

Cut Syifa mengenang bagaimana bangganya sang kakek ketika dirinya muncul di TV. Ia bersyukur bisa membanggakan Makbul Hambali.

“Opa dari awal karier aku selalu senang ngelihat aku di TV. Kalau lagi jalan, dia selalu bilang nih cucu saya pemain lho, artis lho. Tapi sama cucu-cucunya juga begitu ngenalinnya,” katanya.

Cut Syifa mengaku tak ada pesan khusus dari kakeknya sebelum meninggal. Tapi ia selalu ingat kata-katanya.

“Jangan lupa salat, selalu ingat sama semua orang, tetap menghargai satu sama lain,” pungkasnya.

(mau/pus)

Jakarta –

Artis Sandra Dewi menyampaikan beberapa poin seusai menjadi saksi dalam kasus korupsi PT Timah yang melibatkan sang suami, Harvey Moeis. Ia awalnya menegaskan memiliki pendapatan sendiri.

“Saya berkesempatan untuk memberikan kesaksian dan klarifikasi hari ini. Kalau saya punya pendapatan sendiri, faktanya sudah 10 tahun saya mendapat endorsement lebih dari 23 toko tas-tas, emas-emas yang saya dapatkan dari brand yang saya iklankan selama ini,” katanya di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (10/10/2024).

Kemudian Sandra mengatakan PT Timah telah mengundang perusahaan suaminya untuk bergabung dalam kepentingan BUMN.

“Kemudian inti dari kasus ini setelah saya mencari tahu adalah BUMN alias PT Timah mengundang dan mengajak swasta untuk bekerja sama untuk kepentingan BUMN yaitu untuk kepentingan negara, PT Timah,” ungkapnya.

Bintang film Quickie Express itu juga menegaskan swasta hanya membantu BUMN saja. Ia mengklaim ujung-ujungnya untuk membantu negara.

“Swasta hanya menjalankan saja, hanya membantu saja BUMN untuk kepentingan negara. Jadi swasta-swasta ini hanya menjalankan apa yang mereka disuruh. Dan saya yakin PT Timah mengajak swasta bekerja sama dan suami saya ini untuk kepentingan PT Timah, BUMN, dan negara,” ungkapnya.

Sandra Dewi juga beralasan kenapa dirinya mau bersaksi. Hal itu karena ia sudah berjanji dengan keluarganya.

“Saya hari ini mau bicara karena saya berjanji kepada keluarga saya, saudara-saudara saya, teman-teman saya. Saya harus menyuarakan apa yang mereka post di medsos, apa yang mereka suarakan di medsos selama ini tidak terdengar sama sekali, karena nenek moyang kami ini adalah penambang timah,” ungkapnya.

Ibu dua anak itu juga mengatakan saat ini banyak masyarakat yang kehilangan pekerjaan seusai kasus timah di Bangka Belitung. Ia merasa kondisi kampung halaman menjadi mencekam setelah ada masalah ekonomi.

“Jadi sekarang banyak sekali masyarakat kami yang kehilangan mata pencaharian. Keadaan Bangka Belitung pun jadi mencekam, banyak pencurian, perampokan, begal di mana-mana,” ungkapnya.

(fbr/mau)

Jakarta –

Program komedi kesayangan masyarakat Indonesia Lapor Pak! siap kembali hadir malam ini. Tentu saja dengan cerita yang lucu dan seru.

Malam ini diceritakan ada komika Ate. Ia mengaku menyimpan dendam.

“Pak, sebenarnya saya sama Lapor Pak! agak dendam. Saya sudah pernah jadi tim sukses, ojol di sini, masih nggak tetap juga sih, pak. Malah balik jadi warga,” ujarnya dalam unggahan di Instagram @laporpak_trans7.

Wendi lalu merespons Ate yang penuh dendam. Jawabannya bikin ngakak.

“Kamu mau tetap di sini? Jangan jadi ojol, nih jadi penonton,” tuturnya.

Tak cuma Ate yang jadi bintang tamu. Lapor Pak! juga kedatangan selebgram Fatu Yaffa.

Lantas seperti apa kelanjutan ceritanya? Jadi jangan lupa malam ini ya jam 21.30 WIB.

Lapor Pak! bisa disaksikan di Trans 7. Bisa juga lewat streaming artikel ini ya.

Sekadar diketahui Lapor Pak! diisi oleh Andre Taulany, Surya Insomnia, Andhika Pratama, Wendi Cagur, Kiky Saputri, Ayu Ting Ting, dan Hesti Purwadinata.

(mau/wes)

Jakarta –

Adik mendiang Vanessa Angel, Mayang memberikan komentar mengenai Joddy eks sopir kakaknya dan Bibi Ardiansyah yang diberikan pekerjaan baru oleh Raffi Ahmad usai bebas dari penjara.

Mayang turut senang mendengar hal tersebut. Ia juga mengucapkan selamat atas pekerjaannya itu. Mayang juga mengatakan Joddy berhak untuk menjalankan kehidupan usai bebas dari penjara.

Tak hanya itu, Mayang juga memberikan selamat atas bebas bersyaratnya Joddy. Ia berharap semoga ‘sekolah kehidupan’ yang dijalani beberapa waktu lalu bisa memberikan hikmah.

“Selamat untuk Joddy, semoga selama sekolah kehidupan kemarin jadi pembelajaran berharga buat Joddy,” kata Mayang saat ditemui di kawasan Transmedia, Jakarta Selatan, Rabu (9/10/2024).

Dalam penuturannya, Mayang juga mengaku sudah ikhlas dengan apa yang terjadi pada kakaknya. Ia diberikan nasihat oleh ayahnya dan diberitahu tidak boleh memberikan komentar buruk mengenai hal tersebut.

“Awal-awal pasti kecewa ya kok dia bisa bebas sih? Tapi aku dikasih tahu sama daddy untuk bisa menerima dan dia juga berhak menjalankan kehidupan selanjutnya,” jelasnya lagi.

Mayang sadar jika larut dalam kesedihan itu juga tidak akan mengembalikan kakak dan kakak iparnya dalam keadaan semula.

“Kalau aku berlarut-larut dalam kekecewaan, tidak mengembalikan kakak aku yang sudah nggak ada,” tuturnya.

Sebelumnya, Raffi Ahmad memang mengajak Joddy untuk bekerja karena rasa kemanusiaan dan disebut pernah mengalami hal yang serupa dengan Joddy.

“Jadi kamu masih pengen kerja lagi, Jod?,” tanya Raffi Ahmad di YouTube RANS Entertainment, dilihat detikcom, Senin (7/10/2024).

“Masih, Aa. Sampai sekarang belum ada pekerjaan. Bagaimanapun juga, aku harus menafkahi keluarga di rumah,” jawab Joddy.

Bapak tiga orang anak itu memberikan pekerjaan kepada Joddy sebagai salah satu orang yang bisa memaksimalkan kontennya.

(wes/wes)