Penulis: admin

  • DNA Somasi Maher Zain Terkait Pembatalan Konser di Indonesia, Apa yang Terjadi?

    DNA Somasi Maher Zain Terkait Pembatalan Konser di Indonesia, Apa yang Terjadi?


    DNA mengklaim telah menjalin kerja sama dengan Awakening Music sejak tahun 2010, berkontribusi dalam meningkatkan popularitas Maher Zain di Indonesia. Melalui berbagai kegiatan, seperti kolaborasi dengan Fadly Padi yang menghasilkan lagu “Insha Allah” dan mini seri Ramadan, DNA berusaha memperkenalkan Maher Zain kepada publik Indonesia. Selain itu, mereka juga membentuk Maher Zain Indonesia Fans Club yang semakin memperkuat basis penggemar di tanah air.

    Kerja sama ini dianggap sebagai langkah strategis untuk memperluas jangkauan Maher Zain di pasar musik Indonesia. DNA merasa bahwa kontribusi mereka selama ini telah memberikan dampak positif bagi karier Maher Zain, sehingga pembatalan konser ini menjadi sangat mengecewakan. “Kami telah berinvestasi banyak dalam membangun nama Maher Zain di Indonesia,” tambah perwakilan DNA.

    Namun, dengan pembatalan konser yang mendadak, DNA merasa bahwa semua usaha yang telah dilakukan selama bertahun-tahun seolah sia-sia. Mereka berharap Awakening Music dapat memberikan penjelasan yang memadai terkait keputusan tersebut.



    Artikel Asli

  • Petugas Larang Balita Naik Kereta karena Tak Punya Tiket, Minta Anak Ditinggal di Stasiun

    Petugas Larang Balita Naik Kereta karena Tak Punya Tiket, Minta Anak Ditinggal di Stasiun



    Jakarta, Insertlive

    Media sosial ramai membahas soal viralnya video cekcok antara seorang ibu dengan petugas Kereta Api (KA) di Stasiun Mandai, Kabupaten Maros.

    Dalam narasi yang beredar, petugas KAI tersebut bersitegang dengan penumpang karena anaknya yang masih di bawah umur tak memiliki tiket.

    Mulanya, ibu bernama Sri Ushwa Ningrum (29) itu memesan 30 lembar tiket dengan rute perjalanan dari Pangkep, Barru hingga Maros.


    Sri dan keluarga melakukan registrasi ulang untuk melanjutkan perjalanan di Stasiun Garongkong Kabupaten Barru untuk kemudian naik kereta lanjutan ke tujuan akhir Stasiun Mandai di Maros.

    “Sesampainya di Stasiun Mandai, kami sekeluarga dihambat oleh petugas KAI dengan alasan anak kami yang di bawah umur tidak bisa berangkat karena tidak memiliki tiket,” kata Sri.

    Petugas KA berkacamata itu bahkan meminta agar balita tersebut ditinggal di stasiun karena tidak memiliki tiket.

    Kejadian viral ini membuat Kepala Balai Pengelola Kereta Api Sulawesi Selatan (BPKASS) Deby Hospital langsung merespons.

    BPKASS menyebut petugas itu karyawan dari PT Angkasa Pura Suport (APS) yang bertugas sebagai tim pendukung operasional di stasiun.

    “Kami memastikan bahwa kejadian ini sedang ditangani secara menyeluruh, di antaranya penelusuran kronologi secara objektif, evaluasi prosedur pelayanan, serta penegakan sanksi disipliner kepada petugas terkait apabila terbukti melanggar standar pelayanan atau etika kerja,” kata Deby melalui keterangan tertulis, Rabu (25/6).

    BPKASS sedang meminta PT APS segera mengambil langkah-langkah korektif hingga menjatuhkan sanksi sesuai ketentuan internal perusahaan.

    Selain itu, BPKASS juga meminta petugas tersebut diberikan pelatihan ulang meliputi pentingnya pelayanan prima, keramahan dalam menghadapi pelanggan, dan penerapan nilai-nilai hospitality.

    “Kami juga menghimbau seluruh pengguna jasa kereta api untuk senantiasa mematuhi ketentuan perjalanan, termasuk persyaratan usia anak yang wajib memiliki tiket, guna mendukung keselamatan, ketertiban, dan kelancaran bersama dalam setiap perjalanan,” pungkasnya.

    (dis/KHS)




    Tonton juga video berikut:






    Artikel aslinya

  • Album Baru dan Showcase Tunggal, Target Besar Jaz Hayat di 2025 : Okezone Celebrity

    Album Baru dan Showcase Tunggal, Target Besar Jaz Hayat di 2025 : Okezone Celebrity


    Album Baru dan Showcase Tunggal, Target Besar Jaz Hayat di 2025 (Foto: ist)


    JAKARTA – Jaz Hayat bertekad untuk tampil lebih maksimal di tahun 2025 dengan merencanakan dua hal besar: merilis album terbaru dan menggelar showcase tunggal untuk para penggemarnya. 

    Setelah aktif berkolaborasi dengan berbagai musisi dan tampil di banyak panggung sepanjang 2024, Jaz akhirnya memastikan bahwa album baru dan showcase eksklusif menjadi fokus utamanya tahun ini.

    Jaz mengungkapkan bahwa tahun 2024 adalah periode penuh pembelajaran. 

    Album Baru dan Showcase Tunggal, Target Besar Jaz Hayat di 2025
    Album Baru dan Showcase Tunggal, Target Besar Jaz Hayat di 2025

    “Gue banyak belajar dari kolaborasi dengan musisi dan produser lain. Setiap orang punya formula dan cara yang beda, dan itu bikin gue berkembang,” ujarnya. 

    Pengalaman tersebut membentuk perspektif baru dalam bermusik, yang akan tercermin dalam karya-karya terbarunya di album mendatang.

    Saat ini, Jaz tengah berusaha merampungkan album tersebut. Beberapa lagu yang sudah dirilis seperti Move On Tutorial, Bersamamu, Seribu Tahun, Bukan Dengan Dia (feat. Mawar de Jongh), dan single terbaru Boleh Merindu dipastikan masuk dalam album ini. 



    Artikel Aslinya

  • Viral Serpong Muncul Jadi Pusat Nuklir Rahasia di Film Netflix

    Viral Serpong Muncul Jadi Pusat Nuklir Rahasia di Film Netflix




    Jakarta

    The Old Guard 2 telah tayang di Netflix sejak tanggal 2 Juli lalu dan ramai dibicarakan. Salah satu yang menuai sorotan penonton Indonesia adalah kemunculan fasilitas nuklir Serpong.

    The Old Guard 2 yang dibintangi oleh Charlize Theron merupakan lanjutan petualangan dari film pertamanya The Old Guard yang tayang pada 2020 lalu. Dalam film lanjutannya, menceritakan bagaimana Andy (diperankan Charlize Theron) yang kehialngan keabadiannya berhadapan dengan musuh baru yang ternyata juga makhluk abadi.

    Dalam salah satu adegannya, terdapat latar yang menunjukkan Serpong Nuclear Facility yang menjadi sasaran pengeboman oleh tokoh antagonis Quynh (Van Veronica Ngo) bersama Discord (Uma Thurman). Fasilitas nuklir ini disebutkan bukan sebagai milik pemerintah Indonesia, namun sebagai fasilitas rahasia milik China yang bertempat di Serpong.


    Dilihat detikTravel dalam cuplikannya, Kamis (3/7/2025) fasilitas nuklir ini digambarkan begitu megah dan modern. Serta yang menjadi petugas penjaganya adalah orang China, walau mobil yang diperlihatkan di sana menggunakan plat B.

    Faktanya, di Serpong memang ada fasilitas penelitian nuklir milik Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN), tepatnya di Kawasan Puspiptek (Pusat Penelitian Ilmu Pengetahuan dan Teknologi).

    Dikutip dalam siaran pers BRIN, pada bulan Juli 2023 lalu, Kepala Organisasi Riset Tenaga Nuklir Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Rohadi Awaludin, dalam Kuliah Umum Post-Graduate Educational Course in Radiation Protection and the Safety of Radiation Sources (PGEC), di kampus BRIN Babarsari Yogyakarta, mengungkapkan bahwa Indonesia memiliki 3 fasilitas reaktor nuklir.

    “Terdapat tiga fasilitas reaktor nuklir di Indonesia, yakni Reaktor Kartini, Reaktor Triga, dan Reaktor G.A Siwabessy. Reaktor GA. Siwabessy digunakan untuk riset bahan bakar nuklir, radiografi neutron, analisis aktivasi neutron, pewarnaan batu permata, riset berkas neutron, dan produksi radioisotop,” terang Rohadi.

    Traveler juga harus tahu nih, fasilitas penelitian nuklir di indonesia tak hanya ada di Serpong lho. Fasilitas juga tersebar di beberapa lokasi yaitu Kawasan Nuklir Serpong di Kawasan Puspiptek, Kawasan Nuklir Bandung, Kawasan Nuklir Yogyakarta, Kawasan Nuklir Pasar Jumatdi Jakarta, Stasiun Pemantauan Gempa Mikro dan Meteorologi di ujung Watu dan Ujung Lemah Abang Jepara, dan unit Penelitian Eksplorasi Penambangan Uranium di Kalan, Kalimantan Barat.

    Indonesia sering muncul dalam scene film atau drama

    Ini bukanlah perdana kalinya kota-kota atau tempat di Indonesia muncul dalam film atau drama populer. Dalam film ‘Infinite’ (2021) yang disutradarai oleh Antoine Fuqua dan dibintangi Mark Wahlberg, dalam adegan terakhir Jakarta disebutkan sebagai lokasi kelahiran dari reinkarnasi dari Evan McCauley (yang diperankan Mark Wahlberg).

    Film Ticket to Paradise (2022) juga mengambil latar Bali di mana film ini menceritakan pasangan yang bercerai datang ke Bali untuk menghentikan pernikahan putri mereka. Mundur lagi ke belakang, Eat, Pray, Love (2010) juga sebagian besar latar ceritanya menampilkan Bali.

    (sym/wsw)



    Artikel aslinya

  • Pendaki Juliana Marins Wafat di Indonesia, Eks Timnas Brasil Pato Siap Biayai Pemulangan Jenazahnya

    Pendaki Juliana Marins Wafat di Indonesia, Eks Timnas Brasil Pato Siap Biayai Pemulangan Jenazahnya



    Jakarta, Insertlive

    Mantan pemain sepakbola timnas Brasil, Alexandre Pato, menawarkan diri untuk membiayai pemulangan jenazah pendaki Juliana Marins yang meninggal di Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat.

    Pato sudah menghubungi keluarga Juliana Marins di Brasil. Pesepakbola yang pensiun sejak Januari 2025 ini menawarkan bantuan untuk membawa pulang jenazah Juliana Marins ke Brasil dengan baik dan benar.

    “Alexandre Pato menawarkan bantuan untuk keluarga Juliana Marins, yang meninggal setelah terjatuh saat melakukan pendakian di Gunung Rinjani di Indonesia. Sang atlet berniat membayar biaya pemulangan jenazah dari negara Asia itu ke Brasil,” tulis pernyataan yang dikutip dari G1 Globo.


    Hingga kini pihak keluarga Juliana Marins belum merespons tawaran bantuan dari Pato.

    “TV Globo telah memastikan informasi mengenai bantuan dari Pato tersebut, tapi hingga kini belum bisa dipastikan apakah keluarga Juliana Marins menerima tawaran itu atau tidak,” tulis G1 Globo.

    Juliana Marins yang bernama lengkap Juliana De Souza Pereira Marins merupakan wanita berusia 27 tahun yang bersama lima turis asing lainnya mendaki Gunung Rinjani pada Sabtu (21/6) pagi. Setelah terpisah dari rombongan, Marins terjatuh ke arah jurang.

    Setelah melakukan pencarian, tim SAR gabungan menemukan korban pada pukul 07.05 WITA, Senin (23/6). Korban ditemukan kurang lebih 500 meter bergeser dari titik awal jatuhnya dengan medan lokasi berupa pasir dan batu.

    Pada Selasa (24/6), tim berusaha menjangkau korban yang berada di kedalaman 600 meter. Namun, proses evakuasi terpaksa dihentikan lantaran kondisi cuaca yang tak memungkinkan.

    Tim gabungan akhirnya berhasil mengevakuasi Juliana Marins pada Rabu (25/6) dalam kondisi sudah tidak bernyawa.

    (yoa/yoa)




    Tonton juga video berikut:






    Artikel aslinya

  • Vidi Aldiano Ingin Berhenti Kemoterapi, Ini Alasannya : Okezone Celebrity

    Vidi Aldiano Ingin Berhenti Kemoterapi, Ini Alasannya : Okezone Celebrity


    Vidi Aldiano Ingin Berhenti Kemoterapi, Ini Alasannya (foto: IG Vidi)


    JAKARTA – Vidi Aldiano terus berjuang melawan kanker ginjal yang dideritanya sejak lima tahun lalu. Namun, di tahun 2025 ini, pelantun lagu Status Palsu tersebut mengungkapkan keinginannya untuk berhenti menjalani kemoterapi.

    “Di 2025 ada kemungkinan gue harus stop kemoterapi, karena ini sudah terlalu lama. Kalau gue lanjutkan, mungkin akan ada efek samping yang lebih parah di tubuh gue,” ujar Vidi melalui akun Instagram pribadinya, @vidialdiano.

    Vidi mengaku perjalanan panjang melawan kanker ini penuh dengan lika-liku. Awal tahun 2025 menjadi momen refleksi baginya, menyadari betapa berat perjuangan yang telah dilalui, baik secara fisik maupun mental.

    Vidi Aldiano Ingin Berhenti Kemoterapi, Ini Alasannya
    Vidi Aldiano Ingin Berhenti Kemoterapi, Ini Alasannya

    Penyakit yang dihadapinya tidak hanya menyerang tubuh, tetapi juga mentalnya. Ia mengungkapkan bahwa menjalani kemoterapi dalam waktu lama membuat pikirannya dipenuhi berbagai kekhawatiran dan pikiran negatif.



    Artikel Aslinya

  • Airbnb dan Booking.com Dinilai Berkontribusi pada Pariwisata di Atas Luka Palestina

    Airbnb dan Booking.com Dinilai Berkontribusi pada Pariwisata di Atas Luka Palestina




    Jakarta

    Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) baru-baru ini memasukkan Airbnb dan Booking.com ke dalam daftar perusahaan yang mendapat keuntungan dari genosida di Gaza. Kedua raksasa industri pariwisata itu dinilai turut menawarkan wisata idaman di atas tanah yang sebenarnya dirampas dari warga Palestina.

    Kolam renang pribadi, teras asri lengkap dengan perapian, meja makan panjang dengan pemandangan balkon yang luas, hingga piano. Daya tarik utamanya adalah pengalaman menyaksikan matahari terbit dari kamar utama yang lapang dan mewah. Vila itu memiliki view pegunungan Yudea.

    Kalimat itu tercantum dalam promosi iklan sebuah vila di Airbnb. Promosi serupa, dengan menonjolkan keindahan dan kenyamanan, digunakan oleh banyak penginapan lain dan dengan percaya diri menyebut properti itu berada di Israel.


    Dalam laporan berjudul Dirampas, Diduduki, Disewakan: Bagaimana Airbnb dan Booking.com Menghasilkan Uang dari Tanah Palestina yang Dicuri dan dipublikasikan pada 27 Februari 2025, The Guardian menemukan fakta yang tidak disampaikan dalam deskripsi itu. Ya, bahwa sebenarnya di balik promosi yang indah itu, vila tersebut berdiri di permukiman ilegal di atas tanah yang dirampas dari warga Palestina.

    Permukiman seperti itu dianggap melanggar hukum kemanusiaan internasional. pelanggaran itu semakin nyata dengan hanya segelintir warga Palestina yang diperbolehkan memasuki kawasan tersebut, biasanya hanya sebagai buruh dengan izin khusus. Vila ini bukan satu-satunya.

    Analisis eksklusif The Guardian menemukan 760 kamar di hotel, apartemen, dan properti sewa liburan lainnya di permukiman ilegal Israel di Tepi Barat, termasuk Yerusalem Timur. Seluruh properti itu bisa menampung lebih dari 2.000 orang per Agustus 2024.

    “Deskripsi penginapan yang dipromosikan di Airbnb dan Booking.com tidak pernah mencantumkan fakta bahwa permukiman tersebut dibangun di atas tanah hasil kekerasan dan pengusiran. Bahkan, ketika di sekitar Tekoa, salah satu kawasan dengan listing terbanyak, kekerasan meningkat tajam sejak pecahnya perang di Gaza dan lebih dari 100 warga Palestina telah diusir sejak 2023,” dalam laporan The Guardian.

    Deskripsi properti itu membuat wisatawan tidak sadar bahwa mereka sedang berlibur di atas tanah yang diambil paksa.

    Amnesty International mencatat bahwa Israel sengaja membangun permukiman dekat situs bersejarah dan religius untuk memperkuat klaim atas tanah tersebut. Bahkan, pembangunan taman nasional dan cagar alam dijadikan alasan untuk membatasi gerak warga Palestina.

    Warga Palestina jelas bukan penerima manfaat dari industri itu. Meskipun hampir 40% situs wisata di Israel terletak di wilayah pendudukan, hanya 0,3% pemandu wisatanya adalah warga Palestina. Pariwisata Palestina terpuruk akibat pembatasan dan kekerasan.

    Sementara itu, perusahaan seperti Airbnb dan Booking.com terus meraup keuntungan. Airbnb misalnya, mencatat peningkatan listing dari 139 pada 2016 menjadi 350 pada 2025, dengan komisi hingga 23%. Uang itu mengalir ke ekonomi permukiman yang memperkuat sistem apartheid.

    Juru bicara Booking.com menyampaikan keprihatinan atas situasi di kawasan tersebut. Mereka bersikukuh hanya ingin memudahkan traveler mendapatkan penginapan saat bepergian.

    “Perang di Gaza serta meningkatnya kekerasan di Tepi Barat, Lebanon, dan Israel sangat memilukan. Misi kami adalah memudahkan semua orang untuk menjelajahi dunia. Kami yakin keputusan ke mana seseorang ingin bepergian sepenuhnya ada di tangan traveler. Bukan wewenang kami untuk memutuskan siapa yang boleh atau tidak boleh bepergian ke suatu tempat,” kata jubir itu.

    (fem/ddn)



    Artikel aslinya

  • Camp Broadway Indonesia Hadirkan Mainstage Jakarta 2025, Gaet Peserta dari Papua hingga Amerika Serikat

    Camp Broadway Indonesia Hadirkan Mainstage Jakarta 2025, Gaet Peserta dari Papua hingga Amerika Serikat


    SelebritiClub.com, Jakarta Camp Broadway Indonesia (CBI), lembaga resmi pemegang lisensi CAMP BROADWAY® di Asia-Pasifik di bawah naungan PT Asa Pentas Mahakarya, kembali menyelenggarakan program Mainstage Jakarta Summer Camp pada 23–28 Juni 2025.

    Program intensif enam hari ini melatih anak-anak dan remaja usia 10–17 tahun dalam keterampilan bernyanyi, menari, dan berakting berstandar Broadway. Kegiatan ini merupakan kelanjutan dari upaya CBI dalam menjadikan teater sebagai sarana pengembangan diri.

    Sebelumnya, CBI telah sukses mengirimkan perwakilan Indonesia ke ajang The New York Pops Birthday Gala di New York City selama tiga tahun berturut-turut, yakni 2023 hingga 2025, serta turut ambil bagian dalam Festival Musikal Indonesia.

    Tahun ini, Mainstage Jakarta Camp diikuti oleh 24 peserta, termasuk 10 siswa penerima beasiswa dari Sekolah Asrama Taruna Papua. Beasiswa tersebut merupakan hasil kerja sama CBI dengan PT Freeport Indonesia sebagai bentuk dukungan terhadap pemerataan akses pendidikan seni pertunjukan di Indonesia.

    Selain peserta dari Jakarta, kegiatan ini juga menarik minat siswa dari berbagai daerah dan negara lain, seperti Surabaya, Bali, Jepang, hingga Amerika Serikat.



    Artikel Asli

  • Sosok Agam, Guide Gunung Rinjani yang Viral Usai Evakuasi Juliana Marins

    Sosok Agam, Guide Gunung Rinjani yang Viral Usai Evakuasi Juliana Marins



    Jakarta, Insertlive

    Netizen Brasil mulai membicarakan sosok pemandu pendakian lokal dari Lombok, Agam Rinjani, yang berperan dalam proses evakuasi jenazah pendaki Juliana Marins. Agam dianggap sebagai pahlawan. Siapakah Agam?

    Agam merupakan guide Gunung Rinjani. Ia baru-baru ini mengunggah video saat menuruni tebing sambil membawa jasad Juliana dengan bantuan tali.

    Agam secara langsung mengevakuasi jenazah Juliana Marins, seorang pendaki yang terjatuh ke jurang di kawasan Gunung Rinjani pada Sabtu (21/6). Proses evakuasi jenazah Juliana selesai pada Rabu (25/6).


    Bersama tim SAR gabungan, Agam melakukan evakuasi dengan metode penyelamatan vertikal atau vertical evacuation.

    “Persiapan penarikan. Semangat,” ucapnya dalam unggahan di Instagram.

    [Gambas:Instagram]

    Agam merupakan salah satu dari empat orang penyelamat yang turun mengevakuasi jenazah Juliana di kedalaman 600 meter.

    “Turut berduka cita, atas meninggalnya pendaki asal Brasil, saya tidak bisa berbuat banyak, saya hanya bisa bantu seperti ini. Semoga amal ibadahnya diterima di sisi-Nya Aamiin,” kata Agam berduka.

    Agam selama ini bekerja sebagai pemandu wisata khusus gunung dan pantai. Ia juga mengelola usaha wisata Etnoshop Adventure.

    Tak hanya ahli di gunung dan pantai, Agam juga memiliki kemampuan menelusuri gua dan teknik penyelamatan vertikal. Agam kini banjir pujian dari netizen Brasil karena jenazah Juliana Martins berhasil dievakuasi.

    (yoa/fik)




    Tonton juga video berikut:








    Artikel aslinya

  • Vadel Badjideh Resmi Ditahan, Nikita Mirzani Sebut Keberkahan Nisfu Syaban : Okezone Celebrity

    Vadel Badjideh Resmi Ditahan, Nikita Mirzani Sebut Keberkahan Nisfu Syaban : Okezone Celebrity


    Vadel Badjideh Resmi Ditahan, Nikita Mirzani Sebut Keberkahan Nisfu Syaban (Foto: Selebriticlub)


    JAKARTA – Vadel Badjideh resmi ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan pelecehan dan aborsi terhadap anak di bawah umur pada Kamis (13/2/2025). Keputusan ini disambut haru oleh Nikita Mirzani, yang sejak awal menjadi pelapor dalam kasus tersebut.

    Polisi langsung melakukan penahanan terhadap dancer 19 tahun tersebut selama 20 hari ke depan. Kabar tersebut disampaikan langsung oleh Razman Arif Nasution, kuasa hukumnya.

    Kuasa hukum Nikita, Fahmi Bachmid, memilih untuk tidak banyak berkomentar mengenai perkembangan ini. Ia menegaskan bahwa pernyataan resmi sebaiknya disampaikan langsung oleh pihak kepolisian.

    Vadel Badjideh Resmi Ditahan, Nikita Mirzani Sebut Keberkahan Nisfu Syaban
    Vadel Badjideh Resmi Ditahan, Nikita Mirzani Sebut Keberkahan Nisfu Syaban

    “Alangkah baiknya jika yang menjelaskan adalah pihak Humas, supaya saya dan Niki tidak salah dalam memberikan pernyataan. Karena ini merupakan kewenangan penyidik,” ujar Fahmi Bachmid.

    Namun, Nikita tetap mengungkapkan perasaannya dalam wawancara. Ia mengaku sangat terharu karena kasus yang diperjuangkannya selama tujuh bulan akhirnya menemui titik terang.

    “Pas banget ya, ini malam Nisfu Syaban. Mungkin banyak orang yang berdoa malam ini, dan mungkin salah satunya doa saya yang dikabulkan Tuhan,” ungkapnya.

    Ia juga berterima kasih kepada pihak kepolisian, khususnya Kasat yang menangani kasus ini hingga akhirnya mencapai penyelesaian.

    “Terima kasih kepada Bapak Kasat yang sudah menangani kasus ini selama tujuh bulan. Akhirnya selesai malam ini,” tambahnya.

    Nikita kemudian mengenang perjuangannya dalam membela anaknya. Ia mengungkapkan bahwa selama ini dirinya harus menghadapi berbagai hinaan dari banyak pihak.

    “Apa yang saya katakan selalu berdasarkan fakta, hanya saja sering tertunda oleh waktu. Hari ini kalian bisa melihat sendiri perjuangan saya untuk membela anak saya, Laura. Walaupun saya dicaci dan dimaki karena dianggap tidak becus mengurus anak, hari ini terbukti bahwa semua yang saya katakan adalah benar,” jelasnya.

     



    Artikel Aslinya