Penulis: admin

  • Lagi! Ada Turis Ditipu Travel Agent di Labuan Bajo

    Lagi! Ada Turis Ditipu Travel Agent di Labuan Bajo




    Manggarai Barat

    Kejadian turis ditipu travel agent terjadi lagi di Labuan Bajo. Kali ini korbannya adalah seorang turis China berinisial LM (34).

    LM tak terima dilayani dengan kapal wisata yang tak sesuai pesanannya kala berkunjung ke Labuan Bajo, Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur (NTT). Turis perempuan itu kemudian melaporkan agen perjalanan wisata (travel agent) yang menyediakan kapal wisata itu ke polisi.

    LM mempermasalahkan travel agent tersebut karena belum mengembalikan uang muka atau down payment (DP) yang sudah diserahkannya. Uang DP sewa kapal wisata sebesar Rp 940 ribu dari total Rp 9,4 juta itu untuk perjalanan wisata selama dua hari satu malam.


    “Wisatawan itu telah menyetorkan DP Rp 940 ribu kepada pihak agen pada tanggal 25 Juni 2025 lalu untuk trip dua hari satu malam pada tanggal 29 hingga 31 Juli 2025,” kata Kasat Pam Obvit Polres Manggarai Barat, Iptu Abnel Tamonob, Sabtu (2/8/2025).

    Abnel menjelaskan LM membatalkan penyewaan karena kapal yang dipesan tidak sesuai perjanjian awal. Merasa ditipu, LM meminta pengembalian uang muka tersebut.

    Namun, LM malah mengalami kesulitan mendapatkan uang pengembalian DP yang sudah dia bayar, sehingga dia mengadukan kejadian tersebut kepada polisi.

    “Menurut agen wisata, pengembalian uang muka membutuhkan waktu satu bulan. Sehingga berdasarkan rekomendasi rekannya, wisatawan ini ke kantor untuk minta tolong bantuan polisi,” terang Abnel.

    Masalah itu akhirnya diselesaikan secara damai. Polisi kemudian mempertemukan pemilik travel agent berinisial MH (37) dengan LM. Abnel mengatakan MH mengembalikan uang muka kepada LM seusai dimediasi polisi.

    “Sudah dikembalikan uang muka itu setelah kami mediasi dan wisatawan asal Tiongkok itu telah melakukan trip dengan agen yang lain,” kata Abnel.

    Berdasarkan keterangan MH, Abnel berujar, uang DP itu belum diserahkan kepada LM karena masih dalam proses pengembalian. LM meminta uang muka itu untuk menginap di homestay Pulau Rinca.

    ——-

    Artikel ini telah naik di detikBali.

    (wsw/wsw)



    Artikel aslinya

  • LaLaLa Festival 2025 Siap Guncang Jakarta, Hadirkan 30 Musisi Internasional, dari Black Eyed Peas hingga LANY

    LaLaLa Festival 2025 Siap Guncang Jakarta, Hadirkan 30 Musisi Internasional, dari Black Eyed Peas hingga LANY


    SelebritiClub.com, Jakarta – LaLaLa Festival 2025 siap kembali mengguncang Jakarta. Ajang ini bakal digelar di Jakarta International Expo (JIExpo) pada 22-24 Agustus 2025.

    Acara ini akan menghadirkan 30 musisi international selama tiga hari berturut-turut, menjadikannya festival musik internasional terbesar di Indonesia.

    The Group sebagai promotor acara festival ini kembali dengan pendekatan yang baru, memadukan eksplorasi musik dengan pengalaman visual yang mengagumkan. Festival ini juga secara khusus menjangkau audiens penikmat musik dari generasi milenial hingga generasi alpha.

    “Tahun ini, kami ingin bisa bawa LaLaLa Festival ke level baru. Lebih luas secara pengalaman. Harapannya semua generasi, dari yang tumbuh bareng musik 2000-an sampai yang baru kenal festival, bisa sama-sama menikmati ruang yang penuh energi dan surprise,” ujar Carmel Puma, Founder LaLaLa Festival 2025, dalam jumpa pers di Ruang Cakrawala Sarinah, Jakarta, Rabu (06/08/2025). 

    LaLaLa Festival juga menggaet Bank Mandiri dan OPPO sebagai official partner, menambah semarak pengalaman festival yang akan penuh dengan visual memukau ini.



    Artikel Asli

  • Media Asing Ikut Soroti Pengibaran Bendera One Piece Jelang 17 Agustus, Katanya…

    Media Asing Ikut Soroti Pengibaran Bendera One Piece Jelang 17 Agustus, Katanya…



    Jakarta, Insertlive

    Sejumlah media asing ikut menyoroti fenomena pengibaran bendera dari anime One Piece jelang HUT RI ke-80 yang jatuh pada 17 Agustus 2025 mendatang. Fenomena ini pun menjadi viral di media sosial usai sejumlah warga mengunggah momen mereka mengibarkan bendera One Piece.

    Salah satu media asing yakni The Telegraph menyebutkan dalam artikel mereka bahwa pengibaran bendera yang juga disebut bendera Jolly Roger ini merupakan bentuk protes masyarakat terhadap pemerintah Indonesia.

    Mereka juga menyoroti Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad yang menyebut fenomena pengibaran bendera One Piece sebagai gerakan sistematis yang bertujuan untuk merusak persatuan bangsa.


    The Telegraph pun menuliskan bahwa bendera bajak laut ini dikibarkan di berbagai tempat, mulai dari bagian depan rumah hingga kendaraan.

    Bendera bergambar tengkorak menggunakan topi jerami ini diketahui merupakan identitas kru bajak laut Topi Jerami yang dipimpin oleh Monket D. Luffy dalam serial One Piece. Bajak laut dalam serial itu pun digambarkan sebagai bentuk perlawanan terhadap penguasa dunia.

    Bendera One Piece yang kini banyak dikibarkan menjelang 17 Agustus 2025 dinilai sebagai bentuk protes dan ekspresi kekecewaan warga terhadap kebijakan pemerintah Indonesia.

    Bendera Jolly Roger yang digunakan sejak abad ke-18 oleh para bajak laut kemudian dijadikan sebagai simbol perlawanan dan penolakan terhadap kekuasaan yang menekan mereka. Meski menjadi simbol perlawanan, pengibaran bendera ini menjelang HUT RI mendapatkan peringatan dari pemerintah Indonesia.

    (asw/fik)




    Tonton juga video berikut:






    Artikel aslinya

  • Sinopsis Tebaran Hati Eps 76: Serangan Misterius Pada Kei dan Ariana : Okezone Celebrity

    Sinopsis Tebaran Hati Eps 76: Serangan Misterius Pada Kei dan Ariana : Okezone Celebrity


    Tebaran Hati


    Ariana menyatakan pada Dito bahwa pernikahan mereka adalah sesuatu yang ia sesali. Ia tegas ingin bercerai secepatnya. Dito tidak bisa menerima. 

    Malam di depan kontrakan Ariana ada yang mengetuk-ngetuk. Saat Ariana buka pintu ada sosok sedang terbirit pergi tapi meninggalkan kotak dan surat. Ariana buka dan ternyata berisi potongan baju Arif saat kecelakaan dan sebuah surat bertuliskan “Arif sudah tiada, kamu berikutnya”.

    Keesokan harinya Ariana berniat memberitahu Armand. Namun, Armand ingin membicarakan asuransi jiwa Arif yang mau Armand kasih ke Ariana dan Ladya. Tiba-tiba Indar muncul dan menolak diberikan ke Ariana karena yang berhak adalah Ladya dan Olive yang ada hubungan darah. 
    Ariana berniat untuk mengusut kematian Arif. Ia butuh bantuan. Awalnya Ariana akan menghubungi Dito namun akhirnya minta tolong kepada Kei. Kei dan Ariana sampai di lokasi kecelakaan. Tiba-tiba ada orang menyerang mereka. Kei diserang hingga tersungkur dan tidak melihat Ariana dibawa ke dalam mobil van.

    Akankah Ariana mampu menyelamatkan diri? Siapa pelaku penyerangan ini? Saksikan Layar Drama Indonesia “Tebaran Hati” setiap hari pukul 19.30 WIB hanya di RCTI kanal digital 28 UHF untuk pemirsa Jabodetabek #TebaranHati #LayarDramaIndonesia #LayarDramaRCTI #LayarDramaTerOke
     

    (kha)



    Artikel Aslinya

  • Singa dan Hyena Ternyata Berperilaku Beda Saat Turis Datang

    Singa dan Hyena Ternyata Berperilaku Beda Saat Turis Datang


    Windhoek

    Setiap tahunnya, ribuan wisatawan berbondong-bondong ke Afrika untuk menyaksikan langsung kehidupan satwa liar. Itulah yang membuat hewan berubah saat dekat wisatawan

    Bagi sebagian besar dari mereka, melihat singa dan hyena di habitat alaminya adalah impian besar yang ingin diwujudkan. Taman Nasional Etosha di Namibia menjadi salah satu destinasi favorit, karena memberikan kesempatan terbaik untuk melihat predator ikonik ini dari dekat.

    Wisatawan biasanya berkumpul di sekitar kubangan air buatan atau di sepanjang jalur utama taman, berharap dapat mengamati hewan-hewan yang sebelumnya hanya mereka lihat lewat layar televisi atau dokumenter alam.


    Namun, pernahkah kita berpikir bagaimana perasaan para predator itu terhadap keberadaan manusia yang terus-menerus mengamati mereka? Penelitian terbaru menunjukkan bahwa reaksi mereka mungkin tidak seperti yang kita bayangkan.

    Predator Menyesuaikan Diri dengan Kehadiran Wisatawan

    Mengutip Earth.com, Minggu (3/8/2025) sebuah studi yang dipimpin oleh Universitas Georgia (UGA) mengungkapkan bahwa singa dan hyena menunjukkan penyesuaian perilaku sebagai respons terhadap aktivitas wisata.

    Penelitian tersebut menjelaskan keterkaitan kompleks antara kebiasaan predator, akses terhadap air, keberadaan jalan, dan kehadiran manusia.

    “Pesan utama dari penelitian ini bukanlah bahwa pariwisata itu buruk. Hewan-hewan pemangsa besar membutuhkan ruang yang luas untuk berburu dan menjelajah, dan pariwisata justru menjadi penopang ekonomi utama di banyak negara,” ujar Jim Beasley, salah satu penulis studi sekaligus profesor di Fakultas Kehutanan dan Sumber Daya Alam Warnell, UGA.

    Dalam penelitian yang dilakukan selama delapan tahun, para peneliti melacak pergerakan 14 ekor singa dan 9 ekor hyena menggunakan kalung GPS. Mereka menganalisis pola pergerakan hewan-hewan ini dalam berbagai musim dan waktu.

    Hasilnya menunjukkan bahwa faktor lingkungan seperti vegetasi dan ketersediaan air memiliki pengaruh lebih besar terhadap perilaku predator dibandingkan tingkat aktivitas wisatawan.

    Singa, misalnya, lebih suka berkeliaran di area yang memiliki vegetasi rendah, meskipun mereka dikenal sebagai predator penyergap. Vegetasi yang terlalu lebat bisa justru menyulitkan perburuan karena menghalangi pandangan dan pergerakan.

    Hyena tutul muncul pertama kali dalam 5000 tahunHyena. (Antonio Friedemann via Phys.org)

    Sebaliknya, hyena lebih memilih wilayah hutan atau berumput lebat. Habitat seperti itu kemungkinan membantu mereka berlindung dari panas matahari dan tetap tersembunyi dari ancaman.

    Singa dan Hyena Punya Strategi Berbeda

    Ketika musim kemarau maupun musim hujan, singa tetap menunjukkan ketertarikan tinggi terhadap sumber air, baik untuk kebutuhan minum maupun peluang berburu. Sumber air menjadi titik pertemuan alami antara berbagai jenis satwa liar, termasuk mangsa mereka.

    Hyena cenderung tidak bergantung pada air minum secara langsung. Mereka mampu memperoleh cairan dari mangsa yang mereka buru, sehingga tidak terlalu terpaku pada lokasi kubangan air.

    Para peneliti menduga, hyena mungkin sengaja menghindari area tersebut untuk mengurangi kemungkinan bertemu atau bersaing dengan singa.
    Perbedaan perilaku itu menunjukkan bahwa meskipun hidup di lanskap yang sama, setiap spesies memiliki strategi sendiri dalam menghadapi tekanan lingkungan dan interaksi antar-spesies.

    A caretaker prepares to place an ice block inside an enclosure of lions on a hot summer day at the Ayub National Park in Rawalpindi on May 18, 2022. (Photo by Aamir QURESHI / AFP) (Photo by AAMIR QURESHI/AFP via Getty Images)Singa. (Aamir QURESHI/AFP)

    Menghindari Jalan Ramai saat Musim Kunjungan

    Penelitian juga menemukan bahwa baik singa maupun hyena memanfaatkan jaringan jalan di taman nasional untuk berpindah tempat dengan lebih efisien. Namun, selama musim kemarau, ketika jumlah kendaraan wisata meningkat, kedua predator cenderung menghindari jalan-jalan utama.

    Singa lebih sering terlihat di dekat jalan sekunder yang lebih sepi tetapi tetap memberikan akses ke sumber daya penting seperti air. Hyena yang dikenal lebih sensitif terhadap keberadaan manusia, juga menjauh dari jalur utama saat lalu lintas wisatawan sedang tinggi.

    Menariknya, saat musim hujan tiba dan jumlah pengunjung menurun, singa dan hyena tampak lebih bebas menggunakan jalan utama dan sekunder.

    Taman Nasional Etosha setiap tahunnya menerima lebih dari 200.000 pengunjung. Seiring waktu, sebagian satwa mulai menunjukkan tanda-tanda pembiasaan terhadap kehadiran manusia dan kendaraan.

    Penelitian terdahulu di taman itu mencatat bahwa beberapa spesies seperti impala, gajah, dan hyena mulai menunjukkan toleransi terhadap manusia. Bahkan, ada singa yang tampak tidak terganggu sama sekali oleh wisatawan.

    Namun, adaptasi ini bukan tanpa risiko. Satwa yang terlalu terbiasa dengan manusia bisa terdorong untuk keluar dari batas aman taman nasional, yang meningkatkan kemungkinan interaksi berbahaya di wilayah pemukiman atau pertanian.

    Memahami pola dan perubahan perilaku tersebut sangat penting untuk membantu pengelola taman merancang jalur wisata, titik pengamatan, dan aturan kunjungan yang aman baik bagi manusia maupun satwa.

    Menjaga Keseimbangan antara Wisata dan Konservasi

    “Habitat alami predator besar ini adalah kawasan penting, baik dari sisi konservasi maupun ekonomi melalui pariwisata. Pariwisata menyumbang pendapatan yang sangat besar bagi banyak negara, dan banyak orang ingin menyaksikan langsung predator besar di alam bebas,” kata Beasley.

    Namun, ia menambahkan, meski pengamatan satwa liar menjadi daya tarik utama, penting untuk menyadari dampak tersembunyi dari aktivitas manusia di habitat alami.

    Penelitian menunjukkan bahwa perilaku predator bukanlah hasil dari pergerakan acak. Pilihan tempat mereka berkeliaran mencerminkan keputusan yang kompleks, mempertimbangkan keamanan, ketersediaan makanan, serta gangguan dari manusia.

    Taman Nasional Etosha di NamibiaTaman Nasional Etosha di Namibia. (Pekondjelo Himufe/wikimedia.commons)

    “Karnivora besar sangat rentan terhadap tekanan yang berasal dari aktivitas manusia, yang kian meningkat di wilayah Afrika,” tulis para peneliti dalam studi mereka.

    “Dengan meningkatnya interaksi manusia dan satwa liar akibat pariwisata berbasis alam, pemahaman yang lebih mendalam terhadap pilihan habitat predator menjadi kunci dalam merancang strategi konservasi yang efektif,” lanjutnya.

    Halaman 2 dari 4

    (upd/wsw)






    Artikel aslinya

  • Lirik Lagu What I Want Morgan Wallen Featuring Tate Mcrae, Nomor 3 Di Chart Billboard

    Lirik Lagu What I Want Morgan Wallen Featuring Tate Mcrae, Nomor 3 Di Chart Billboard


    She said you don’t want this heart boy it’s already broke

    Told me everything she touch just goes up in smoke

    Only stay a couple nights then she gon’ be gone

    I said baby you should know that’s what I want

     

    That’s what I want, that’s what I want

    That’s what I want, that’s what I want, that’s what I want

    What I want

     

    You ain’t gotta worry ‘bout no trust issues with me

    I got ‘em too, I got ‘em too

    You ain’t gotta worry ‘bout no exes that’s crazy

    I got ‘em too, you know I do

     

    If you’re in a hurry

    Nah you ain’t gonna hurt me tonight

    And it won’t be the worst thing

    If this is all it is

    And in the middle of a kiss

     

    She said you don’t want this heart boy it’s already broke

    Told me everything she touch just goes up in smoke

    Only stay a couple nights then she gon’ be gone

    I said baby you should know that’s what I want

     

    That’s what I want, that’s what I want

    That’s what I want, that’s what I want, that’s what I want

    (That’s what I want) That’s what I want

    (Ooh)

     

    There ain’t no hard feelings if you only wanna act like lovers do for a night or two (ooh, oh yeah)

    Sometimes in the mornin’ go back to bein’ someone you never knew, you never knew

     

    Baby don’t you worry, you ain’t gonna hurt me tonight

    It won’t be the worst thing

    If this is all it is

    Then she kissed me again

     

    And said you don’t want this heart boy it’s already broke

    Told me everything she touch just goes up in smoke

    Only stay a couple nights then she gon’ be gone

    I said baby you should know that’s what I want

     

    She said you don’t want this heart, nah, it can’t be fixed

    And I ain’t ready to try on a night like this

    But if you still wanna stay, there ain’t nothin’ wrong (there’s nothin’ wrong)

    I said baby you should know that’s what I want

     

    That’s what I want, that’s what I want

    That’s what I want, that’s what I want, that’s what I want

    That’s what I want

    Yeah

    That’s what I want, that’s what I want, that’s what I want (mmm yeah)

    That’s what I want

    What I want

    (That’s what I want, that’s what I want)



    Artikel Asli

  • Sosok Mbah Arifin Setia Menanti Kekasih di Jalan dari Tahun 1970 hingga Meninggal



    Jakarta, Insertlive

    Koridor di Jalan Basuki Rahmat atau yang dikenal Kayutangan Heritage di Kota Malang menuai sorotan karena ada gambar wajah penuh makna, sosok Mbah Arifin.

    Di sisi selatan dekat Bank BNI sebelum perempatan Rajabali muncul mural wajah Mbah Arifin yang melegenda dan viral karena kisah cintanya.

    Mural ini bukan sekadar hiasan tapi menjadi monumen pengingat bagaimana romantisnya seseorang yang memiliki kesetiaan tanpa batas.


    Sosok Mbah Arifin atau yang disapa Mbah Gombloh ini menjadi sorotan setelah kepergiannya pada 8 April 2017.

    Mbah Arifin dikenal sering menghabiskan hari-harinya di Kayutangan demi menanti sang kekasih sejak tahun 1970-an.

    Rupanya, kesetiaan itu berawal dari janji yang diucapkan Mbah Arifin pada kekasihnya di tahun 1965.

    Wanita yang ditunggunya itu berjanji akan menemuinya di Kayutangan. Dari pagi, sore, menjelang petang, Mbah Arifin duduk di lokasi yang sama menunggu sang wanita.

    Namun, takdir berkata lain karena kekasihnya tak pernah kembali. Ada yang mengatakan bahwa sang wanita dibunuh, ditahan, hingga pergi ke luar negeri dan tak bisa kembali ke Kayutangan.

    Disebutkan dari berbagai sumber, Mbah Arifin sendiri memiliki rumah yang jauh karena ada di perbatasan Kota Malang dan Kota Batu.

    Sementara itu, muncul kisah lain mengenai mobil misterius yang sering menjemputnya pulang.

    Disebutkan bahwa mobil mewah misterius tersebut milik anak Mbah Arifin.

    Mbah Arifin dikenal sebagai pengusaha kaya raya yang memiliki toko besar. Namun, karena bangkrut Mbah Arifin masih tetap di lokasi yang sama di tempat tokonya dibangun.

    (dis/KHS)






    Artikel aslinya

  • Pee Wee Gaskins Comeback, Siap Remake Lagu Hits Zaman Dulu : Okezone Celebrity

    Pee Wee Gaskins Comeback, Siap Remake Lagu Hits Zaman Dulu : Okezone Celebrity


    Pee Wee Gaskins (Foto: Selebriticlub)


    JAKARTA – Pee Wee Gaskins jadi pujaan hati mayoritas milenial. Musiknya yang enerjik jadi primadona di awal 2000-an. Kini band yang biasa disebut PWG itu siap comeback.

    PWG bakal comeback dengan mengusung tema nostalgia. Mereka bakal remake atau mendaur ulang lagu yang dulu sempat jadi playlist wajib generasi 90-an.

    “Buat kami, ini semacam ritual,” ungkap Dochi Sadega, personel PWG.

    “Dulu kami sering banget dengerin lagu-lagu ini sampai akhirnya kepikiran buat bikin karya sendiri. Sekarang, sebagai musisi, rasanya seru banget bisa bawain lagi lagu-lagu yang dulu bikin kami jatuh cinta sama musik,” lanjutnya.

    Setelah sukses dengan album Salute To 90’s, mereka kini ingin melakukan cover lagu dengan tak terjebak dengan sebuah era.



    Artikel Aslinya

  • Jangan Sembarangan Rebahkan Kursi di Pesawat, Ada Etikanya

    Jangan Sembarangan Rebahkan Kursi di Pesawat, Ada Etikanya




    Jakarta

    Jangan sembarangan ketika merebahkan kursi di pesawat, karena ada penumpang lain yang mungkin akan merasa terganggu. Ada etikanya!

    Kenyamanan adalah hak setiap penumpang pesawat. Kursi pesawat, baik kelas ekonomi maupun bisnis, dilengkapi sandaran yang bisa direbahkan demi menambah kenyamanan perjalanan.

    Namun, ada etika tak tertulis yang perlu diperhatikan agar tidak mengganggu kenyamanan penumpang lain, terutama ketika merebahkan kursi ke belakang.


    Ada sejumlah insiden di dalam pesawat yang berasal dari masalah sandaran kursi, di mana penumpang yang duduk di belakang merasa keberatan karena penumpang yang di depannya merebahkan kursi tanpa izin lebih dulu dan akhirnya berujung pada perkelahian.

    Penumpang yang merebahkan kursinya ke belakang sepanjang penerbangan tentu menyebabkan ketidaknyamanan bagi penumpang di belakangnya. Kejadian ini kembali menyoroti pentingnya etika dalam menggunakan fasilitas pesawat.

    Berikut adalah panduan etika merebahkan sandaran kursi di pesawat, dilansir dari Instagram @angkasapura_172:

    1. Minta Izin Lebih Dulu

    Sebelum memutuskan untuk merebahkan sandaran kursi, ada baiknya meminta izin atau setidaknya memberi isyarat kepada penumpang yang duduk di belakang Anda. Ini adalah bentuk rasa hormat dan menunjukkan kepedulian terhadap ruang pribadi mereka.

    2. Jangan Rebahkan Kursi Saat Makan

    Jangan merebahkan kursi ketika makanan sedang disajikan atau saat penumpang di belakang Anda sedang menikmati hidangan. Tindakan ini akan sangat mengurangi ruang mereka untuk makan dengan nyaman.

    3. Lakukan Perlahan dan Secukupnya

    Rebahkan sandaran kursi secara perlahan dan tidak terlalu penuh. Hindari merebahkan kursi hingga batas maksimal jika tidak benar-benar diperlukan, agar ruang gerak dan privasi penumpang di belakang tidak terganggu secara drastis.

    Kapan Waktu Terbaik dan Terburuk untuk Merebahkan Kursi Pesawat?

    Dilansir dari Outside, waktu terbaik untuk menyandarkan kursi menurut pramugari adalah saat hendak tidur atau beristirahat. Sebaliknya, waktu terburuk untuk merebahkan kursi adalah ketika Anda hendak berdiri.

    Meskipun ruang antar kursi terbatas dan mungkin membuat seseorang ingin merebahkan kursi saat berdiri, pramugari menyarankan untuk tidak melakukannya karena sangat mengganggu penumpang di belakang.

    Pakar etiket nasional dari Protocol School of Texas di San Antonio menekankan pentingnya kepekaan terhadap lingkungan sekitar dan menghormati tingkat kenyamanan dasar orang lain di ruang publik yang sempit.

    Oleh karena itu, apa pun yang ingin Anda lakukan dengan kursi Anda, selalu pastikan untuk melihat ke belakang terlebih dahulu. Ini untuk memastikan bahwa tindakan Anda tidak akan mengganggu kenyamanan penumpang lain.

    ——–

    Artikel telah tayang di CNN Indonesia.

    (wsw/wsw)



    Artikel aslinya

  • Daftar Lengkap Nominasi MTV VMA 2025: Lady Gaga Memimpin dengan Masuk di 12 Kategori

    Daftar Lengkap Nominasi MTV VMA 2025: Lady Gaga Memimpin dengan Masuk di 12 Kategori


    Best Rock

    Coldplay – “All My Love”

    Evanescence – “Afterlife (From the Netflix Series Devil May Cry)”

    Green Day – “One Eyed Bastard”

    Lenny Kravitz – “Honey”

    Linkin Park – “The Emptiness Machine”

    Twenty One Pilots – “The Contract”

     

    Best Latin

    Bad Bunny – “Baile Inolvidable”

    J Balvin – “Rio”

    Karol G – “Si Antes Te Hubiera Conocido”

    Peso Pluma – “La Patrulla”

    Rauw Alejandro & Romeo Santos – “Khé?”

    Shakira – “Soltera”

     

    Best K-Pop

    Aespa – “Whiplash”

    Jennie – “Like Jennie”

    Jimin – “Who”

    Jisoo – “Earthquake”

    Lisa ft. Doja Cat & Raye – “Born Again”

    Stray Kids – “Chk Chk Boom”

    Rosé – “Toxic Till the End”

     

    Best Afrobeats

    Asake & Travis Scott – “Active”

    Burna Boy ft. Travis Scott – “TaTaTa”

    Moliy, Silent Addy, Skillibeng & Shenseea – “Shake It to the Max (Fly) (Remix)”

    Rema – “Baby (Is It a Crime)”

    Tems ft. Asake – “Get It Right”

    Tyla – “Push 2 Start”

    Wizkid ft. Brent Faiyaz – “Piece of My Heart”

     

    Best Country

    Chris Stapleton – “Think I’m in Love With You”

    Cody Johnson With Carrie Underwood – “I’m Gonna Love You”

    Jelly Roll – “Liar”

    Lainey Wilson – “4x4xU”

    Megan Moroney – “Am I Okay?”

    Morgan Wallen – “Smile”

     

    Video for Good

    Burna Boy – “Higher”

    Charli XCX – “Guess featuring Billie Eilish”

    Doechii – “Anxiety”

    Eminem ft. Jelly Roll – “Somebody Save Me”

    Selena Gomez, Benny Blanco – “Younger and Hotter Than Me”

    Zach Hood ft. Sasha Alex Sloan – “Sleepwalking”

     

    Best Direction

    Ariana Grande – “Brighter Days Ahead”

    Charli XCX – “Guess featuring Billie Eilish”

    Kendrick Lamar – “Not Like Us”

    Lady Gaga – “Abracadabra”

    Rosé & Bruno Mars – “Apt.”

    Sabrina Carpenter – “Manchild”

     

    Best Art Direction

    Charli XCX – “Guess featuring Billie Eilish”

    Kendrick Lamar – “Not Like Us”

    Lady Gaga – “Abracadabra”

    Lorde – “Man of the Year”

    Miley Cyrus – “End of the World”

    Rosé & Bruno Mars – “Apt.”

     

    Best Cinematography

    Ariana Grande – “Brighter Days Ahead”

    Ed Sheeran – “Sapphire”

    Kendrick Lamar – “Not Like Us”

    Lady Gaga – “Abracadabra”

    Miley Cyrus – “Easy Lover”

    Sabrina Carpenter – “Manchild”

     

    Best Editing

    Charli XCX – “Guess featuring Billie Eilish”

    Ed Sheeran – “Sapphire”

    Kendrick Lamar – “Not Like Us”

    Lady Gaga – “Abracadabra”

    Sabrina Carpenter – “Manchild”

    Tate McRae – “Just Keep Watching (From F1® The Movie)

     

    Best Choreography

    Doechii – “Anxiety”

    FKA Twigs – “Eusexua”

    Kendrick Lamar – “Not Like Us”

    Lady Gaga – “Abracadabra”

    Tyla – “Push 2 Start”

    Zara Larsson – “Pretty Ugly”

     

    Best Visual Effects

    Ariana Grande – “Brighter Days Ahead”

    Lady Gaga – “Abracadabra”

    Rosé & Bruno Mars – “Apt.”

    Sabrina Carpenter – “Manchild”

    Tate McRae – “Just Keep Watching (From F1® The Movie)”

    The Weeknd – “Hurry Up Tomorrow”



    Artikel Asli