Penulis: admin

  • Bandung Zoo Ditutup! Dualisme Manajemen Diduga Jadi Masalah

    Bandung Zoo Ditutup! Dualisme Manajemen Diduga Jadi Masalah




    Bandung

    Per hari Kamis (3/7) ini, seluruh operasional Bandung Zoo ditutup. Dualisme manajemen diduga jadi masalah utama kebun binatang tersebut.

    Pengumuman penutupan operasional Bandung Zoo tersebut baru diunggah di hari Kamis (3/7) pukul 7 pagi.

    “Tanggal 3 Juli 2025, dalam rangka perawatan dan pemeliharaan fasilitas, Bandung Zoo akan tutup sementara,” tulis keterangan dalam unggahan di akun Instagram Bandung Zoo.


    Berdasarkan pantauan, gerbang utama Bandung Zoo ditutup siang hari ini. Sejumlah petugas berjaga di depan gerbang, memberi pengumuman kepada pengunjung yang sudah terlanjur datang bahwa Bandung Zoo tak bisa dikunjungi.

    Beberapa rombongan pengunjung pun terpantau balik kanan, tak terkecuali pekerja dari sejumlah vendor makanan. Usut punya usut, penutupan tersebut dilakukan imbas eskalasi konflik kepengurusan di dalam manajemen Bandung Zoo.

    Berdasarkan pemaparan Sulhan Syafii yang sebelumnya menjabat sebagai Humas Yayasan Margasatwa Tamansari, di Rabu malam kemarin, ketegangan konflik antara manajemen pengelola Bandung Zoo memuncak.

    Konflik terjadi lantaran adanya dualisme kepengurusan antara pengelola Bandung Zoo terdahulu yakni Yayasan Margasatwa Tamansari, dengan pihak Taman Safari Indonesia yang mengambil alih kepengurusan Bandung Zoo sejak akhir Maret 2025.

    Dualisme kepengurusan tersebut, Sulhan menjelaskan, berimbas pada konflik yang berujung bentrokan antara pegawai Bandung Zoo dengan sejumlah petugas keamanan baru, yang dipekerjakan oleh manajemen anyar dari Taman Safari Indonesia.

    Para petugas keamanan tersebut hingga hari ini dikerahkan untuk berjaga di sekitaran Bandung Zoo. Sulhan menilai hal tersebut berpotensi membuat pengunjung tidak nyaman, hingga operasional Bandung Zoo pun diputuskan untuk ditutup sementara.

    “Jadi sampai hari ini ada banyak sekali petugas keamanan yang dikerahkan untuk berjaga. Bagi pengunjung, itu nyaman enggak kira-kira? Jumlahnya yang jelas ada lebih dari 40 orang. Kalau ada pengunjung dikhawatirkan berdampak buruk, jadi kita tutup saja,” ungkap Sulhan saat ditemui di Bandung Zoo.

    Ia mengatakan, penutupan sementara direncanakan hanya akan berlangsung satu hari. Pasalnya, di hari ini pihaknya akan melakukan audiensi ke DPRD Kota Bandung untuk meminta jalan tengah atas konflik kepengurusan yang terjadi.

    “Kita tutup mungkin hari ini saja, semoga hari ini saja. Karena akan kita bereskan hari ini,” terangnya.

    Penutupan Bandung Zoo Mendadak

    Sementara itu, Humas Bandung Zoo Ully Rangkuti mengatakan pihaknya tidak diberi tahu mengenai penutupan sementara Bandung Zoo. Kabar penutupan baru diketahui dari unggahan akun Instagram Bandung Zoo.

    “Penutupannya sendiri baru kami ketahui tadi pagi via media sosialnya Bandung Zoo. Alasan (penutupan) kami tidak tahu. Tapi yang jelas, tadi ada pengunjung akhirnya balik kanan. Ada yang dari Garut, ada ibu-ibu dengan tiga anak, ada juga rombongan TK dari Nanjung,” paparnya ketika ditemui di depan pintu masuk Bandung Zoo.

    Ia menyayangkan penutupan sepihak tersebut karena dinilai merugikan baik untuk perusahaan, vendor maupun pengunjung.

    “Tadi juga ada vendor yang izin mengambil bahan-bahan makanan yang cepat busuk untuk segera diolah. Jadi ada kerugian juga dari tenant maupun pengunjung,” terangnya.

    Wali Kota Bandung Buka Suara

    Wali Kota Bandung Muhammad Farhan meminta agar manajemen Bandung Zoo segera menyelesaikan konflik internal tersebut. Pasalnya, ia menyebut Pemerintah Kota Bandung sudah beberapa kali menengahi tanpa berbuah hasil.

    “Saya mengimbau pada manajemen, jangan berantem terus. APH (aparat penegak hukum) sudah turun, pemerintah sudah turun, kurang naon (apa). Ini lama-lama kita capek loh ngurusnya, karena berantem internal terus,” ungkap Farhan, Kamis (3/7/2025).

    Ia menyebutkan, konflik di antara dua badan kepengurusan tersebut sudah beberapa kali terulang meski telah diintervensi pemerintah. Sehingga, ia meminta agar kedua belah pihak dapat segera islah agar tidak menimbulkan kerugian lebih besar.

    “Setiap kali kita (Pemkot Bandung) turun, berembuk, ada kesepakatan, pulang, lalu berantem lagi. Berembuk lagi, berantem lagi. Tidak usah membawa nama-nama besar, ini Kota Bandung, sok selesaikan. Kalau tidak selesai, maka semua orang rugi,” ujar Farhan.

    Terkait sejumlah satwa yang mati yang diduga imbas dari sengkarut dualisme kepengurusan, Farhan menilai bahwa hal tersebut adalah momentum yang harus direnungi oleh manajemen Bandung Zoo agar bisa lebih bertanggungjawab dalam mengelola operasional.

    “Ini adalah momen yang paling pas untuk para pengelola menunjukkan tanggung jawab. Karena izin konservasi ex situ dari Kementerian Kehutanan jatuhnya kepada yayasan, bukan pemerintah,” ungkapnya.

    “Buktikan bahwa Anda cukup bertanggung jawab untuk menerima izin tersebut,” tegasnya.

    Ia juga menyebut bahwa Pemkot Bandung tidak akan lagi memediasi konflik antara dua badan kepengurusan Bandung Zoo tersebut. Pihaknya juga menyebut tidak memiliki kapasitas untuk menilai badan kepengurusan mana yang lebih berhak dalam mengelola Bandung Zoo.

    “Tidak akan, capek saya memediasi sudah berkali-kali, tetap saja berantem. Enggak tahu (mana pihak yang benar), kami bukan hakim, bukan pengadilan. Sudah diajak mediasi berkali-kali selama empat bulan terakhir. Tanggung jawab, tunjukkan bahwa Anda dewasa,” papar Farhan.

    Bila konflik terus berkepanjangan, terlebih hingga berdampak pada kesejahteraan satwa, Farhan mengungkap bahwa Pemkot Bandung dapat mengajukan peninjuan kembali izin konservasi ex situ yang dimiliki Bandung Zoo kepada Kementerian Kehutanan.

    “Kalau memang begini, saya bukan tidak mungkin akan segera meminta Kementerian Kehutanan meninjau ulang pemberian izin konservasi eks situ kepada pengelola Kebun Binatang Bandung. Tegas saya,” tutupnya.

    ——-

    Artikel ini telah naik di detikJabar.

    (wsw/wsw)



    Artikel aslinya

  • Forestra 2025: Konser Orkestra Unik di Hutan Pinus Cikole Kembali Digelar 30 Agustus

    Forestra 2025: Konser Orkestra Unik di Hutan Pinus Cikole Kembali Digelar 30 Agustus


    Forestra 2025 akan kembali digelar di tengah hutan pinus yang indah, memberikan suasana yang berbeda bagi penonton. Tahun ini, acara ini akan menampilkan kolaborasi spesial antara Erwin Gutawa Orchestra dan berbagai musisi, termasuk Reza Artamevia dan The Sigit. “Panggung Forestra dirancang agar memberi ruang bagi alam untuk ikut ‘berbicara’,” kata Jay Subyakto, Creative Director.

    Desain panggung yang unik akan memanfaatkan keindahan alam sekitar, menciptakan harmoni antara musik dan lingkungan. Dalam acara sebelumnya, visual yang dihasilkan dari LED projector yang diarahkan ke pohon-pohon menciptakan pengalaman yang menyatu dengan alam. Pendekatan ini akan terus dipertahankan dalam Forestra 2025.

    Selain itu, Forestra juga akan menghadirkan sesi diskusi musik dan pertunjukan spesial dari Bottlesmoker dengan judul “Bio-plant Sonic”. Ini merupakan bagian dari upaya untuk menggabungkan seni dan kesadaran lingkungan dalam satu acara.



    Artikel Asli

  • Turis Brasil Jatuh di Gunung Rinjani, Netizen Negeri Samba Geruduk IG Prabowo

    Turis Brasil Jatuh di Gunung Rinjani, Netizen Negeri Samba Geruduk IG Prabowo



    Jakarta, Insertlive

    Seorang turis asal Brasil, Juliana Marins dikabarkan jatuh di Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat (NTB) saat tengah mendaki gunung berapi itu. Ia dikabarkan terjatuh ke dalam jurang sedalam 200 meter setelah terpisah dari rombongan pendaki lain.

    Juliana disebut kelelahan saat mendaki dan terpisah dari rombongan dan pemandu hingga terjatuh ke jurang tersebut. Proses penyelamatan terhadap pendaki asal Brasil itu hingga kini masih diupayakan oleh tim SAR.

    Lebih dari 30 jam tanpa ada kemajuan berarti soal penyelamatan Juliana, netizen Brasil kemudian menggeruduk kolom komentar Presiden RI Prabowo Subianto.


    Banyak dari mereka yang menyalahkan keterbatasan Indonesia untuk menyelamatkan Juliana de Juliana yang jatuh di Gunung Rinjani saat melakukan pendakian.

    Tolong selamatkan gadis Brasil kami, jangan biarkan dia kelaparan. Kirimkan drone dengan makanan dan air, jangan biarkan dia meninggal dunia,” komentar salah satu netizen Brasil dengan akun @quet***.

    SOS Juliana!” sahut netizen Brasil lain @raf***.

    Kirimkan bantuan ke Juliana!” tambah akun @lani***.

    Pemerintah Indonesia kemudian menjadi sasaran amarah netizen Brasil yang tak mendapatkan kelanjutan kabar penyelamatan Juliana de Juliana.

    Sementara tim SAR hingga kini masih berupaya melakukan penyelamatan terhadap Juliana de Juliana, namun terkendala cuaca dan medan yang berbahaya. Pada tangkapan gambar drone, posisi Juliana juga disebut telah bergeser beberapa meter dari lokasi ia jatuh.

    “Kami terkendala medan yang ekstrem dan berkabut di sekitar lokasi kejadian,” ungkap Kepala Kantor SAR Mataram, Muhammad Hariyadi pada Senin malam (23/6).

    Proses penyelamatan turis asal Brasil itu hingga kini masih dalam proses, tim SAR telah melakukan upaya terbaik untuk bisa menyelamatkan Juliana meski terkendala cuaca dan medan ekstrem.

    (asw)




    Tonton juga video berikut:






    Artikel aslinya

  • Ayu Ting Ting Meriahkan Konser Jakarta Dalam Warna di Bundaran HI, Penonton Auto Bergoyang : Okezone Celebrity

    Ayu Ting Ting Meriahkan Konser Jakarta Dalam Warna di Bundaran HI, Penonton Auto Bergoyang : Okezone Celebrity


    Ayu Ting Ting


    Konser Jakarta Dalam Warna digelar hari ini, Minggu (6/7/2025) di Bundaran HI, Jakarta Pusat. Sejak pukul 06.00 WIB, masyarakat menikmati gelaran panggung yang turut dihadiri musisi dan artis ternama.

    Pedangdut Ayu Ting Ting turut menghibur penonton di momen Car Free Day ini. Ayu pun membawakan sederet lagu hits-nya seperti Alamat Palsu, Sik Asik, Minyak Wangi dan masih banyak lagi.

    “Mudah-mudahan setiap bulan kita ada acara lagi ya untuk menghibur warga DKI Jakarta,” kata Ayu, Minggu (6/7/2025).

    Ayu Ting Ting dengan enerjik memberikan penampilannya di atas panggung. Para penonton ikut bergoyang diiringi penampilan Ayu Ting Ting di konser Jakarta Dalam Warna.

    Tak hanya Ayu Ting Ting, sejumlah artis Indonesia lainnya juga ikut memeriahkan konser Jakarta Dalam Warna. Terlihat ada Rossa, Happy Salma, Prisia Nasution hingga Indra Herlambang juga ikut meramaikan konser Jakarta Dalam Warna yang begitu meriah di momen Car Free Day ini.



    Artikel Aslinya

  • Serunya Libur Sekolah di Bandara InJourney Airports, Ada Tahilalats-Dudu

    Serunya Libur Sekolah di Bandara InJourney Airports, Ada Tahilalats-Dudu




    Jakarta

    PT Angkasa Pura Indonesia (InJourney Airports) menghadirkan program Perjalanan Nyaman, Liburan Happy Sepenuh Hati selama periode libur sekolah Juni – Juli 2025. Berlangsung hingga 31 Juli 2025, program ini memberikan pengalaman perjalanan udara yang ramah keluarga, penuh keceriaan dan kemeriahan di bandara.

    Direktur Utama InJourney Airports Mohammad R. Pahlevi mengatakan bandara berperan penting dalam setiap perjalanan udara masyarakat termasuk dalam musim libur sekolah.

    “Perjalanan udara pada musim libur sekolah pada Juni – Juli sebagian besar dilakukan oleh keluarga bersama anak-anak dengan tujuan berlibur. Penting bagi InJourney Airports sebagai operator 37 bandara untuk dapat turut mendukung kenyamanan keluarga saat melakukan perjalanan liburan, sejak langkah pertama di bandara hingga kembali pulang,” ujar Pahlevi dalam keterangan tertulis, Kamis (3/7/2025).


    “Melalui program aktivasi, anak-anak dan keluarga dapat merasakan suasana liburan lebih awal di bandara sebelum mereka tiba di destinasi wisata. Tentunya, InJourney Airports juga memastikan seluruh proses keberangkatan dan kedatangan di bandara berjalan baik dan efisien bagi penumpang,” lanjutnya.

    Pahlevi menjelaskan Program Perjalanan Nyaman, Liburan Sepenuh Hati dijalankan di seluruh bandara yang dikelola InJourney Airports. Adapun di tiga bandara besar di Indonesia, yakni Bandara Soekarno-Hatta Tangerang, Bandara I Gusti Ngurah Rai Denpasar dan Bandara Internasional Yogyakarta. Program ini menggandeng karakter Happines Club, yakni Tahilalats, Fun Cican dan Dudu.

    Ketiga karakter ini menghiasi terminal penumpang, serta menghadirkan focal point atau titik perhatian baru di terminal yang dapat digunakan sebagai pusat aktivitas penumpang untuk berfoto bersama keluarga atau sebagai titik pertemuan.

    Pahlevi mengatakan kolaborasi kedua bandara dengan karakter Happines Club juga sebagai bentuk dukungan terhadap kemajuan industri kreatif Tanah Air.

    “Selain membuat suasana lebih seru di terminal penumpang, kolaborasi dengan Tahilalats, Fun Cican dan Dudu juga merupakan bentuk dukungan InJourney Airports terhadap intellectual property lokal untuk semakin berkembang,” ucapnya.

    Lebih lanjut, Pahlevi mengungkapkan di Bandara Soekarno-Hatta, ketiga karakter ini terjun langsung menyapa para penumpang di terminal.

    Bandara Soekarno-Hatta juga menghadirkan Parade Sirkus yang menampilkan tokoh sirkus berkeliling menyapa penumpang. Kemudian, Kampung Dolanan yang mengajak penumpang memainkan permainan tradisional seperti congklak, gasing dan engklek. Ada pula Face Painting, Hair Braiding dan Drawing Color yang bisa diikuti secara gratis, serta pembagian souvenir.

    Adapun seluruh aktivitas di Bandara Soekarno-Hatta ini sudah dilakukan mulai Kamis (26/6) di Terminal 1 dan Kamis (3/7) di Terminal 2. Jadwal mendatang dari aktivitas-aktivitas itu adalah di Terminal 3 pada Kamis (10/7) dan Kamis (23/7). Sedangkan di Bandara I Gusti Ngurah Rai akan dilaksanakan Dance Parade dan Summer Challenge pada Jumat (11/7).

    Tidak hanya menghadirkan keceriaan, di Bandara Soekarno-Hatta juga digelar CSR, yakni khitanan massal yang digelar satu kali pada Minggu (29/6). Kegiatan ini terbuka untuk umum, dan menarik minat anak di sekitar Bandara Soekarno-Hatta.

    Pahlevi menuturkan pada musim liburan sekolah ini, sejumlah staf InJourney Airports di bandara juga menggunakan seragam tematik guna mendukung suasana santai.

    “Petugas frontliner mengenakan seragam kasual namun tetap sopan. Pemutaran musik ceria bernuansa liburan juga dilakukan di bandara, ditambah instalasi wewangian untuk kesan perjalanan menyenangkan,” jelas Pahlevi.

    Di sejumlah restoran di bandara, Pahlevi mengatakan pihaknya juga menyediakan makanan khas nusantara yang menambah kesemarakan musim libur sekolah.

    “Tidak hanya mengutamakan keamanan, kenyamanan, keceriaan yang ingin kami berikan, kami ingin memberikan pengalaman baru di bandara Injourney Airports,” pungkasnya.

    (anl/ega)



    Artikel aslinya

  • Katy Perry Nyaris Terjatuh dari Properti Panggung Tinggi saat Tampil di Australia, Begini Kejadiannya

    Katy Perry Nyaris Terjatuh dari Properti Panggung Tinggi saat Tampil di Australia, Begini Kejadiannya


    Dalam penampilannya sehari setelah insiden tersebut, tepatnya pada Senin (30/6/2025), Perry terlihat terbawa suasana saat berdiri di atas panggung, mengangkat tangannya sambil membentuk simbol hati.

    “Terima kasih karena selalu ada untukku, Australia. Itu sangat berarti,” kata Perry dalam cuplikan video yang juga diunggah penggemar di X. Ia kemudian tersenyum dan melanjutkan, “Sekarang mari kita nyanyikan Firework!”

    Momen ini hadir di tengah kabar perpisahannya dengan sang tunangan, aktor Orlando Bloom, yang telah ia jalin hubungan sejak bertunangan pada 2019. Keduanya memiliki seorang putri bernama Daisy Dove, yang kini berusia 4,5 tahun.

     



    Artikel Asli

  • Pendaki Brasil Jatuh di Gunung Rinjani Disebut Tak Dapat Bantuan, Ini Kata Kemenhut

    Pendaki Brasil Jatuh di Gunung Rinjani Disebut Tak Dapat Bantuan, Ini Kata Kemenhut



    Jakarta, Insertlive

    Seorang pendaki asal Brasil bernama Juliana Marins dikabarkan jatuh ke dalam jurang sedalam 200 meter di jalur pendakian Gunung Rinjani, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat pada Sabtu (21/6).

    Proses penyelamatan terhadap pendaki asal Brasil itu masih dilakukan oleh tim SAR, tapi terkendala oleh cuaca dan medan yang ekstrem. Selama 30 jam sejak proses penyelamatan dilakukan, pendaki itu disebut tak mendapatkan pertolongan yang semestinya.

    Banyak warganet Brasil yang kemudian meninggalkan komentar di akun Instagram Presiden RI Prabowo Subianto, menuntut penyelamatan yang layak terhadap Juliana Marins.


    Lewat rilis resmi Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan memberikan keterangan soal proses penyelamatan pendaki asal Brasil itu.

    Dirjen Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) Satyawan Pudyatmoko menyebut pihaknya telah menangani proses penyelamatan Irma dengan serius.

    Ia juga menegaskan bahwa Menteri Kehutanan Raja Juli Antoni telah berkomunikasi secara langsung dengan Basarnas, Kapolda, hingga Gubernur NTB untuk proses penyelamatan Juliana Marins.

    “Pak Menteri sendiri langsung berkoordinasi dengan Kepala Basarnas, Kapolda, dan Gubernur NTB untuk memastikan keselamatan proses rescue,” kata Satyawan dalam rilis itu, Selasa (24/6).

    Proses evakuasi pendaki asal Brasil itu pun melibatkan banyak pihak, mulai dari Basarnas hingga relawan dari daerah setempat. Namun, penyelamatan terkendala cuaca dan medan yang ekstrem.

    Juliana Marins sendiri diketahui berangkat mendaki Gunung Rinjani melalui pintu Sembalun pada Jumat (20/6) bersama dengan 12 orang lainnya. Ia diperkirakan jatuh sejauh 200 meter ke arah Danau Segara Anak keesokan harinya.

    Pendaki asal Brasil itu diduga mengalami kelelahan sebelum terpisah dari rombongan pendaki dan terjatuh. Pantauan drone tim SAR menunjukkan pendaki itu berada dalam posisi tersangkut di tebing batu dalam kondisi tidak bergerak.

    Penyelamatan terhadap Juliana Marins hingga kini masih dalam proses lantaran terkendala cuaca yang berubah-ubah serta medan yang sulit dilalui.

    (asw/and)




    Tonton juga video berikut:






    Artikel aslinya

  • Happy Salma dan Prisia Nasution Tampil di Jakarta Dalam Warna, Tampilkan Seni Tari dan Silat : Okezone Celebrity

    Happy Salma dan Prisia Nasution Tampil di Jakarta Dalam Warna, Tampilkan Seni Tari dan Silat : Okezone Celebrity


    Happy Salma dan Prisia Nasution


    Konser Jakarta Dalam Warna digelar hari ini, Minggu (6/7/2025) di Bundaran HI, Jakarta Pusat. Sejak pukul 06.00 WIB, masyarakat menikmati gelaran panggung yang turut dihadiri musisi dan artis ternama.

    Ribuan pesilat dan penari dari berbagai perguruan dan sanggar di Jakarta ikut memeriahkan acara Jakarta Dalam Warna ini. Acara pun dibuka dengan momen pesilat yang menampilkan atraksi mereka di tengah Bundarah HI.

    Mereka begitu kompak melakukan atraksi tersebut sembari melingkari Bundaran HI dan disaksikan oleh ribuan penonton. Ada juga atraksi mematahkan beton-beton yang dilakukan oleh para pesilat profesional.

    Selain itu, para penari tradisional juga tak kalah menghibur dan warnai acara Jakarta Dalam Warna. Mereka memenui kawasan Bundaran HI dengan busana tari yang berwarna warni cerah.

    Tarian kolosal yang diikuti oleh 2100 penari sanggar ini begitu memeriahkan acara Jakarta Dalam Warna. Adapun artis Happy Salma ikut menari tarian kolosal ini bersama ribuan penari lainnya.

    Artis Prisia Nasution juga turut menampilkan atraksi silatnya dan berkolaborasi dengan para penari. Terlihat momen dirinya bersama Happy Salma menampilkan seni silat dan tarian yang memukau penonton.

    Jakarta Dalam Warna ini juga dihadiri Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Rano Karno.

     



    Artikel Aslinya

  • 4 Penerbangan Wings Air Dibatalkan Imbas Erupsi Gunung Lewotolok

    4 Penerbangan Wings Air Dibatalkan Imbas Erupsi Gunung Lewotolok




    Kupang

    Imbas erupsi gunung Lewotolok, sejumlah penerbangan maskapai Wings Air dibatalkan. Berikut rinciannya:

    Keputusan pembatalan penerbangan tersebut diambil Wings Air berdasarkan hasil pemantauan yang menunjukkan adanya penyebaran abu vulkanik di jalur udara yang dilewati pesawat.

    “Hal ini berpotensi mengganggu keselamatan penerbangan, sehingga Wings Air, bersama otoritas penerbangan dan pengelola bandar udara, memutuskan untuk membatalkan sementara operasional penerbangan hari Kamis (3/7) ini,” ucap Corporate Communications Strategic of Wings Air, Danang Mandala Prihantoro, dalam keterangan resminya, Kamis (3/7/2025).


    Penerbangan Wings Air yang Dibatalkan Hari Kamis (3/7/2025) adalah:

    ∙ IW1995 Kupang (KOE) → Lewoleba (LWE)
    ∙ IW1994 Lewoleba (LWE) → Kupang (KOE)
    ∙ IW1931 Kupang (KOE) → Larantuka (LKA)
    ∙ IW1930 Larantuka (LKA) → Kupang (KOE)

    Danang menjelaskan, penyebaran abu vulkanik di jalur udara akibat erupsi gunung Lewotolok dapat menyebabkan gangguan pada jarak pandang pilot (visibilitas) saat menerbangkan pesawat.

    Selain itu, abu vulkanik juga dapat menyebabkan gangguan lain seperti berikut:

    ∙ Kerusakan pada mesin dan sistem navigasi pesawat akibat partikel-partikel halus yang terbawa udara.

    ∙ Risiko bagi kesehatan kru dan penumpang, terutama jika abu masuk ke dalam sistem sirkulasi udara kabin.

    “Langkah pembatalan ini merupakan bagian dari standar keselamatan penerbangan untuk melindungi seluruh pelanggan dan awak pesawat,” tegas Danang.

    Danang menyatakan Wings Air menyiapkan dua opsi layanan yang dapat dipilih oleh penumpang. Pertama perubahan jadwal penerbangan (reschedule). Kedua Pengembalian dana tiket (refund).

    “Semua proses dilakukan sesuai dengan kebijakan dan ketentuan yang berlaku tanpa biaya tambahan. Kami akan mengoperasikan kembali penerbangan setelah kondisi dinyatakan aman,” imbuh Danang.

    Maskapai Wings Air menegaskan akan terus berkoordinasi secara aktif dengan AirNav Indonesia, pengelola bandar udara, serta otoritas penerbangan sipil lainnya untuk memantau kondisi ruang udara dan aktivitas vulkanik gunung Lewotolok.

    (wsw/ddn)



    Artikel aslinya

  • Lomba Pianica Nasional 2025 Kembali Digelar, Kini Dibuka untuk Siswa SMP

    Lomba Pianica Nasional 2025 Kembali Digelar, Kini Dibuka untuk Siswa SMP


    SelebritiClub.com, Jakarta Ajang edukatif dan kreatif bertajuk Lomba Pianica Nasional 2025, sebuah kompetisi musik yang ditujukan bagi siswa Sekolah Dasar (SD) dan, untuk pertama kalinya, siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP), kembali diselenggarakan pihak PT Yamaha Musik Indonesia Distributor.

    Diselenggarakan secara daring, lomba ini merupakan kolaborasi antara Yamaha Musik Indonesia, Pusat Prestasi Nasional Kemendikbudristek, dan Asosiasi Pengajar Seni Melodika Indonesia (APSMI).

    Kompetisi ini menjadi bagian dari upaya mendukung visi pemerintah dalam pembangunan di bidang pendidikan dan kebudayaan, khususnya melalui seni musik.

    Pianica kembali dipilih sebagai instrumen utama karena telah menjadi bagian dari kurikulum seni musik di pendidikan dasar Indonesia. Instrumen ini dikenal mudah dijumpai, ringan dibawa, serta mudah dimainkan, sehingga kerap menjadi media ajar utama para guru musik di sekolah.

     



    Artikel Asli