Penulis: admin

  • Super Girlies Rilis Ulang Lagu “Aw Aw Aw” dengan Formasi Kejutan dan Nuansa Baru

    Super Girlies Rilis Ulang Lagu “Aw Aw Aw” dengan Formasi Kejutan dan Nuansa Baru


    SelebritiClub.com, Jakarta – Grup pop perempuan asal Indonesia, Super Girlies, kembali hadir dengan kejutan manis: mereka resmi merilis ulang lagu ikonik mereka, “Aw Aw Aw”, dalam versi terbaru yang membawa nuansa berbeda.

    Ini bukan sekadar rilis ulang—proyek ini adalah bagian dari SUPERGIRLIES GEN 1 REUNION, dan jadi momen spesial karena dua anggota awal, Dewi Hani Jayanti (Yui) dan Opie, kembali bergabung.

    Seperti disebutkan dalam rilis yang diterima SelebritiClub.com, dengan kehadiran Yui dan Opie yang reuni bersama Kinanti, Mega, Sarah, dan Laras, Super Girlies kini tampil dengan identitas musikal yang lebih matang.

    Versi baru “Aw Aw Aw” tetap membawa semangat persahabatan khas mereka, namun dibungkus dalam aransemen modern dengan sentuhan Japan City Pop—genre retro yang tengah naik daun di kalangan anak muda.



    Artikel Asli

  • Viral Foto Prabowo Dicrop Koran Jepang saat Hadiri Acara Bersama 4 Pemimpin Negara

    Viral Foto Prabowo Dicrop Koran Jepang saat Hadiri Acara Bersama 4 Pemimpin Negara



    Jakarta, Insertlive

    Sebuah potongan koran Jepang, Yomiuri Shimbun, yang meliput peringatan Hari Nasional China di Beijing mendadak menjadi perbincangan publik. Dalam acara tersebut, berjejer empat orang presiden dari 4 negara, yakni Prabowo Subianto dari Indonesia, Presiden Xi Jinping, Vladimir Putin, dan Kim Jong Un.

    Namun, dalam surat kabar Jepang tersebut, foto headline berita justru hanya menampilkan tiga orang pemimpin negeri, yakni Vladimir Putin, Xi Jinping, dan Kim Jong Un. Sementara foto Prabowo tampak dipotong dari cover headline berita tersebut.

    Sontak saja kejadian tersebut yang diunggah akun Instagram @nowdots mencuri atensi publik. Beragam komentar pun membanjiri soal foto Prabowo yang dipotong tersebut.


    Gas air mata, nuklir, nuklir, nuklir,” komentar @wah***.

    “Kita lho gak penting…. Wkwkwk,” ujar @had***.

    “Gpp ga dianggap juga, suara rakyat aja ga pernah di denger ma dia,” sahut @tve***.

    “Beda kelas derr,” imbuh @ren***.

    [Gambas:Instagram]

    Namun, tak sedikit pula yang berusaha memberikan penjelasan terkait pemotongan foto tersebut.

    “Warganet ini perkara foto dicrop untuk headline koran aja dipermasalahin. Ini kan foto seremononial yang panjang, berjejer banyak presiden di situ, gak cuma empat. Dicrop memang buat kebutuhan editorial yang sesuai dengan narasi atau pandangan Jepang terhadap tiga tokoh tersebut,” tutur @mrb***.

    “Itu berita lagi bahas perlawanan terhadap AS, dalam sejarah, dan indonesia itu non blok/netral makanya media jepang crop prabowo, justru kalo kaga di crop negara lain bakal nyangka indo masuk blok timur dan itu akan membahayakan negara,” jelas @abd***.

    (kpr/kpr)




    Tonton juga video berikut:








    Artikel aslinya

  • Audisi KDI 2025 Jakarta: Raih Kesempatan Jadi Bintang Dangdut Masa Depan : Okezone Celebrity

    Audisi KDI 2025 Jakarta: Raih Kesempatan Jadi Bintang Dangdut Masa Depan : Okezone Celebrity


    Audisi KDI 2025 Jakarta: Kesempatan Satu-Satunya Jadi Bintang Dangdut Masa Depan. (Foto: MNC Media)


    JAKARTA – Ajang pencarian bakat dangdut terbesar dan paling bergengsi di Indonesia, Kontes Dangdut Indonesia (KDI), kembali membuka kesempatan emas bagi para calon bintang. 

    Tahun ini, Audisi KDI 2025 hadir secara offline di Jakarta dan siap mencari talenta-talenta terbaik yang akan menjadi generasi penerus bintang dangdut masa depan. Datang dan ikuti Audisi KDI 2025 di MNC Studios, Jakarta Barat, pada 13 dan 14 September 2025.

    Peserta yang ingin mengikuti audisi cukup memenuhi persyaratan usia minimal 14 tahun. Tanpa biaya pendaftaran, setiap peserta berkesempatan menunjukkan kemampuan bernyanyi dangdut terbaik mereka di hadapan tim audisi KDI 2025.

    KDI selalu menjadi panggung impian bagi para pecinta musik dangdut untuk mengubah mimpi menjadi kenyataan. Dengan hadirnya audisi offline di Jakarta, akan membuka peluang lahirnya bintang baru yang akan menginspirasi dan menghibur seluruh masyarakat Indonesia.

    Dengan reputasinya sebagai wadah lahirnya bintang dangdut Tanah Air, KDI 2025 siap melanjutkan tradisi menghadirkan talenta-talenta luar biasa yang kelak bersinar di panggung musik dangdut nasional.

    Jangan lewatkan kesempatan ini! Saatnya Anda membuktikan bakat dan wujudkan mimpi menjadi bintang dangdut masa depan bersama KDI 2025.**

    (SIS)



    Artikel Aslinya

  • Video: Prosesi Langka Jejak Banon di Jogja, Cuma Ada Tiap 8 Tahun!

    Video: Prosesi Langka Jejak Banon di Jogja, Cuma Ada Tiap 8 Tahun!



    Video: Prosesi Langka Jejak Banon di Jogja, Cuma Ada Tiap 8 Tahun!



    Artikel aslinya

  • Adam Gyorgy Sukses Gelar Piano Resital di Jakarta, Pukau Penonton dengan Harmoni Klasik

    Adam Gyorgy Sukses Gelar Piano Resital di Jakarta, Pukau Penonton dengan Harmoni Klasik


    SelebritiClub.com, Jakarta Steinway artist Adam Gyorgy sukses memikat hati penonton dalam konser piano resital yang digelar di JIEXPO Grand Theatre Jakarta, Sabtu (30/8/2025). Pertunjukan ini dibalut dalam suasana megah dan meriah.

    Penonton larut dalam keindahan alunan karya-karya legendaris. Dalam konser bertajuk Adam Gyorgy Piano Recital, sang pianis internasional membawakan sejumlah karya Franz Liszt.

    Permainan pianonya yang ekspresif dan penuh penghayatan diapresiasi meriah para penonton sepanjang konser, bahkan menciptakan momen hangat di dalam gedung pertunjukan.

    Tak hanya konser, pada hari itu, digelar New York Franz Liszt International Piano Competition – Asia Regional Qualifier di lokasi yang sama, Jakarta. Kompetisi bergengsi ini diikuti 9 pianis berbakat.

     

    Athaya dan Anya, yang tergabung dalam duo klasik Athayanya menyumbangkan aksinya. Perpaduan piano klasik dan biola mereka mengasilkan bunyi-bunyi yang begitu harmonis diacara Anugerah Perempuan Hebat Indonesia 2021 yang digelar virtual.



    Artikel Asli

  • Kwitang Mencekam saat Demo, Begini Kesaksian Sejumlah Pedagang

    Kwitang Mencekam saat Demo, Begini Kesaksian Sejumlah Pedagang


    Jakarta, Insertlive

    Salah satu titik mencekam saat demo berlangsung adalah di Kwitang. Sejumlah pedagang di Kwitang pun menyaksikan langsung bagaimana gas air mata ditembakkan hingga listrik padam. Seorang pedagang kopi pun sampai jadi korban pemukulan di aksi demo tersebut.

    (Srikandy Indah Karina)



    Artikel aslinya

  • Uya Kuya Ajukan Restorative Justice usai Temui Pelaku Penjarahan Rumahnya : Okezone Celebrity

    Uya Kuya Ajukan Restorative Justice usai Temui Pelaku Penjarahan Rumahnya : Okezone Celebrity


    Uya Kuya Ajukan Restorative Justice usai Temui Pelaku Penjarahan Rumahnya. (Foto: Instagram/@king_uyakuya)


    JAKARTA – Surya Utama alias Uya Kuya tampak menyambangi Polres Metro Jakarta Timur bersama sang istri, Astrid Khairunnisa, pada 3 September 2025. 

    Kedatangan pasangan suami istri ini untuk menemui salah satu pelaku penjarahan rumah mereka yang terletak di kawasan Duren Sawit, Jakarta Timur, pada 30 Agustus silam.

    Menariknya, menurut Uya Kuya, salah satu pelaku yang ikut menjarah dan menggondol pendingin ruangan (AC) di rumahnya ternyata adalah seorang perempuan berusia 50 tahunan. 

    “Jadi, ibu ini dan suaminya bekerja sebagai tukang parkir. Dia tinggal sama anak dan cucu,” ujar anggota DPR non-aktif tersebut saat ditemui di Polres Metro Jakarta Timur, pada 3 September 2025.

    Setelah bertemu dengan pelaku, Uya Kuya mengaku, tak tega mendengar cerita pahit kehidupannya. Karena itu, dia dan sang istri berinisiatif untuk mengajukan restorative justice alias kesepakatan damai.

    “Saya tanya sama penyidik, apa bisa mengajukan restorative justice. Mereka bilang, bisa. Untuk ibu ini saya ajukan restorative justice sehingga tak diproses ke tahap berikutnya,” katanya. 

    Kucing Dijarah, Profesi Lawas Uya Kuya sebagai Breeder Kembali Diungkit
    Uya Kuya Ajukan Restorative Justice usai Temui Pelaku Penjarahan Rumahnya. (Foto: Instagram/@king_uyakuya)

    Pengajuan restorative justice kepada pelaku,menurut Uya Kuya, menjadi tanda dirinya sudah memaafkan pelaku. Presenter 50 tahun itu mengaku ikhlas harta bendanya dijarah.

    “Saya sudah ikhlas. Ibu itu juga bilang, dia datang ke rumah saya dan melihat ada AC tergeletak. Dia juga ngaku ke saya sebenarnya tidak tahu barang apa yang dia bawa dari rumah saya itu,” ujarnya.

     



    Artikel Aslinya

  • DPR Janji Kebut Revisi UU Kepariwisataan

    DPR Janji Kebut Revisi UU Kepariwisataan




    Jakarta

    Komisi VII DPR RI menargetkan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 10 Tahun 2009 tentang Kepariwisataan bisa rampung di masa sidang bulan ini.

    Anggota Komisi VII DPR RI Bane Raja Manalu mengatakan bahwa saat ini RUU Kepariwisataan sudah mencapai tahap finalisasi karena pembahasan substansi perubahannya sudah selesai. Kini, tahapan pembahasan masuk ke tahap sinkronisasi melalui Tim Sinkronisasi dan Tim Perumus.

    “Masa reses kalau tidak salah, tidak berubah, nanti jadwalnya itu di 2 Oktober. Jadi sebelum 2 Oktober ini sudah selesai,” kata Bane seperti dilansir Antara, Jumat (5/9/2025).


    Di tahapan akhir ini, menurut dia, Tim Perumus dan Tim Sinkronisasi meluruskan pasal-pasal yang masih perlu dikoreksi. Menurut dia, tahapan tersebut melibatkan ahli bahasa agar tidak ada pengguna bahasa yang salah.

    Dia menjelaskan bahwa ada sejumlah substansi perubahan yang penting dalam RUU Kepariwisataan untuk mendongkrak sektor pariwisata di Indonesia. Di antaranya, kata dia, pendidikan kepariwisataan akan diatur dalam RUU tersebut agar bisa menyiapkan sumber daya manusia yang siap.

    Legislator yang membidangi urusan pariwisata, perindustrian, UMKM, dan Ekonomi Kreatif itu, mengatakan bahwa pendidikan soal kepariwisataan juga akan masuk ke dalam kurikulum formal di tingkat sekolah dasar.

    Selain itu, RUU Kepariwisataan juga akan mengatur soal keselamatan di bidang pariwisata. Jangan sampai, kata dia, kecelakaan yang terjadi di destinasi wisata beberapa waktu lalu kembali terulang hingga menjadi sorotan publik.

    “Nah itu yang harus penuhi syarat-syarat yang telah kita tetapkan. Jadi artinya tujuannya semata-mata demi kenyamanan, demi keamanan, dan keselamatan wisatawan,” katanya.

    (ddn/ddn)



    Artikel aslinya

  • Forestra 2025 Serap 6.000 Penonton, Erwin Gutawa: Di Tengah Hutan, Rayakan Keindahan Alam Indonesia

    Forestra 2025 Serap 6.000 Penonton, Erwin Gutawa: Di Tengah Hutan, Rayakan Keindahan Alam Indonesia


    SelebritiClub.com, Jakarta Bulan Agustus yang baru saja lewat meninggalkan sejumlah catatan indah dari dunia seni Tanah Air. Salah staunya, Forestra 2025 yang digelar di Orchid Forest Cikole, Lembang–Bandung, Sabtu (30/8/2025). Pergelaran seni ini menyerap lebih dari 6.000 penonton.

    Menghadirkan 50 pemain orkestra dengan music director Erwin Gutawa, Forestra 2025 yang diselenggarakan ABM hadir sebagai wadah kolaborasi, ruang diskusi musik dan lingkungan, serta perayaan kontribusi keberlanjutan.

    Forestra 2025 mempertemukan orkestra dengan musisi lintas genre seperti Reza Artamevia, The SIGIT, Raja Kirik, Sheila Dara, kolaborasi perdana Bernadya dengan Sal Priadi, dan Voice of Baceprot bersama Ensemble Tikoro.

    “Saya bangga menjadi bagian pertunjukan sebesar ini, yang lahir dan digelar di Indonesia. Berada di panggung megah Forestra memimpin 50 pemain orkestra adalah pengalaman luar biasa,” ungkap Erwin Gutawa.

     



    Artikel Asli

  • Misteri Kematian Sekeluarga di Indramayu, Polisi Masih Cari Pelaku

    Misteri Kematian Sekeluarga di Indramayu, Polisi Masih Cari Pelaku


    Jakarta, Insertlive

    Jasad Syahroni beserta anggota keluarga lainnya ditemukan tetangga di rumah. Ironinya, ada korban bayi 10 bulan pada kejadian ini. Polisi telah mengumpulkan sejumlah bukti dan masih mencari tahu pelaku tindakan keji ini.

    (Srikandy Indah Karina)



    Artikel aslinya