Penulis: admin

Jakarta, Insertlive –

Media sosial ramai membahas video emak-emak asyik senam aerobik di sebuah jembatan di kawasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) di media sosial.

Dari video yang beredar luas di unggahan akun @magelang_raya, aksi mereka tersebut berlokasi persis di atas jembatan Srandakan Lama yang menghubungkan Kecamatan Srandakan, Kabupaten Bantul dengan Kecamatan Galur, serta Kabupaten Kulon Progo.

Emak-emak berseragam biru dan hitam itu tampak rapi berbaris di salah satu sisi jalan di mana pengeras suara portable di letakkan di sisi jalan.

Mereka tampak antusias mengikuti gerakan dari sang instruktur. Aksi emak-emak ini menuai hujatan.

Warganet mengatakan bahwa aksi emak-emak senam aerobik ini menganggu aktivitas berkendara masyarakat.

“Keren sama semangatnya, tapi sayang tempatnya kurang pas,” komentar akun @pur****.

“Kok ora umum alias bombongan,” sambung akun @pan***.

“Iya sih untuk umum, tapi gak juga senam disitu ibu-ibu,” timpal @han***.

Diketahui, senam aerobik adalah gerakan yang dilakukan beriringan dengan irama musik dalam waktu tertentu.

Biasanya, senam aerobik ini dikenal pula dengan istilah kardio.

Aerobik berasal dari kata aero yang diartikan oksigen sehingga dalam pengertiannya, senam aerobik ini senam yang menggunakan oksigen.

Senam ini bisa dilakukan sendiri maupun beramai-ramai agar membangkitkan semangat.

(dis/fik)

Jakarta, Insertlive –

Selebgram asal Pidie, Aceh bernama Mira Ulfa belakangan disorot karena aksinya yang melakukan siaran langsung melantunkan ayat suci Al-Qur’an sambil berjoget.

Mirisnya lagi, Mira berjoget diiringi musik DJ. Tak hanya soal itu, Mira juga tampak mengenakan baju seksi dengan celana ketat pendek serta baju ketat meski dirinya berhijab.

Sambil bergerak mengikuti iringan musik, Mira tampak asyik melantunkan ayat suci Al-Qur’an sambil bernada dan suara yang seolah dibuat-buat.

Sayangnya, aksi tersebut justru menuai kecaman karena dinilai melakukan penistaan agama.

Tak hanya soal penistaan agama, Mira Ulfa dinilai melanggar norma agama juga budaya daerah tersebut yang menjunjung tinggi nilai kesopanan.

Keviralan video tersebut membuat Mira buru-buru membuat video permintaan maaf. Ia mengaku bersalah dan menyesali tindakannya tersebut.

Namun, permintaan maaf Mira di media sosial dianggap tak selesai begitu saja.

Sang selebgram bahkan dipanggil polisi syariah Aceh untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya tersebut.

Dalam momen kedatangannya usai menjalani pemeriksaan di Kantor Satpol PP dan WH Aceh, Mira diminta membuat surat pernyataan yang diteken di atas materai.

Surat itu berisi tujuh poin yang harus dilakukannya. Mira juga diminta membacakan surat tersebut.

“Saya bersedia menonaktifkan sementara akun TikTok dan Instagram saya,” kata Mira saat membacakan poin ketujuh pernyataan tersebut, dikutip dari detikcom.

Kasatpol PP dan WH Aceh Jalaluddin dalam pernyataannya mengatakan bahwa Mira disebutkan tidak merencanakan membacakan ta’awudz dan basmalah diiringi musik DJ saat melakukan siaran langsung.

“Kami sudah memeriksa, memang terjadi spontanitas, kemudian kekhilafan dan masih kurangnya pengetahuan tentang beragama,” beber Jalaluddin.

“Anak kita ini akan dibina dengan baik sehingga tidak terulang lagi. Dia telah membuat pernyataan maaf kepada seluruh masyarakat Aceh, umat muslim dan seluruh ulama. Sehingga kita harapkan bisa dimaafkan,” pungkasnya.

(dis/fik)

Jakarta, Insertlive –

Media sosial tengah dihebohkan dengan sebuah unggahan cuitan di X (Twitter).

Cuitan itu berisi soal penyebaran informasi grup chat yang dibuat khusus untuk pengguna ponsel iPhone yang bernama ‘Grup Khusus iPhone Indonesia’. Grup itu dibuat di aplikasi WhatsApp.

“Temen-temen semua yang sudah aku DM mohon bersabar yah! Nanti aku invite satu persatu. Whatsapp aku limit,” tulis akun @ROW***.

Akun tersebut bahkan mematok harga bagi mereka yang ingin bergabung ke grup tersebut. Akun itu mematok harga untuk bergabung mulai dari Rp50 ribu hingga Rp350 ribu. 

“Tadinya mau buat Ibox only tapi karena banyak teman-teman yang ex inter, psstore, renanstre mau join. Jadinya aku bolehin yah tapi dengan HTM 50k,” tulisnya.

“Setelah pertimbangan sama team aku, untuk yang iPhone-nya nyopet boleh join dengan HTM 250K yah temen-temen. Kalo nyopetnya di Monop sama Glitz HTMnya 350K,” lanjutnya.

Tak berhenti sampai di situ, akun itu juga membeberkan syarat-syarat yang harus dipatuhi calon anggota grup sebelum bergabung. Mulai dari calon anggota yang harus mengirimkan mirror selfie untuk membuktikan dirinya sebagai pengguna iPhone hingga pengguna yang kameranya bermasalah atau mati tidak bisa ikut bergabung.

Guyonan di X ini pun viral dan banyak mendapat reaksi dari netizen. Banyak yang bergurau apakah pengguna Android juga bisa bergabung hingga mereka yang terhibur dengan cuitan tersebut.

“Android yang batreinya udah ngembung bisa gabung ga kak?,” tulis akun @mnu***.

“Yang android user bikin juga plisss mooo gabung,” komentar @and***.

“Lucuuu bgt ada ajaaa idenya warga X buat hiburan,” timpal akun @ulf***.

(agn/fik)