Penulis: admin

  • Sherina Munaf Bungkam soal Sidang Cerai dengan Baskara Mahendra : Okezone Celebrity

    Sherina Munaf Bungkam soal Sidang Cerai dengan Baskara Mahendra : Okezone Celebrity


    Sherina Munaf Bungkam soal Sidang Cerai dengan Baskara Mahendra. (Foto: Instagram/@sherinamunaf)


    JAKARTASherina Munaf dan Baskara Mahendra menjalani sidang perdana perceraian mereka di Pengadilan Agama Jakarta Selatan, pada 30 Januari 2025. Baik Sherina maupun Baskara tak terlihat hadir di ruang sidang.

    Keberadaan mereka hanya diwakili oleh kuasa hukum masing-masing. Johanes Norman Manurung, kuasa hukum Sherina, enggan memberi keterangan terkait sidang tersebut.

    Johanes tampak menghindari sorotan awak media sambil berjalan cepat menuju mobilnya. “Nanti ya. Maaf,” ujarnya singkat sambil memacu kendaraannya.

    Sherina
    Kuasa Hukum Sherina Enggan Buka Suara soal Perceraian sang Klien. (Foto: Selebriticlub)

    Sherina Munaf menggugat cerai Baskara Mahendra di Pengadilan Agama Jakara Selatan, pada 16 Januari 2025. 
    Kabar keretakan rumah tangga mereka sebenarnya telah mencuat sejak Agustus 2024. 

    Isu tersebut bermula setelah Sherina menghapus foto-foto Baskara dari akun media sosialnya. Namun, pada November 2024, rumor itu sempat mereda setelah Sherina dan Baskara tampil bersama dalam sebuah event.

    Sherina Munaf dan Baskara Mahendra menikah pada 3 November 2020. Pernikahan itu digelar sederhana dan hanya dihadiri keluarga, saksi, dan penghulu.*

    (SIS)



    Artikel Aslinya

  • Menikmati Durian Khas Baduy, Diserbu Turis-turis Eropa

    Menikmati Durian Khas Baduy, Diserbu Turis-turis Eropa




    Lebak

    Musim durian jadi salah satu musim yang paling ditunggu-tunggu wisatawan untuk berkunjung ke Baduy. Ya, Baduy jadi salah satu tempat untuk menikmati durian yang nikmat!

    Bulan Januari merupakan bulan di mana buah berduri ini berlimpah, tak tanggung-tanggung dari satu pohon saja bisa menghasilkan 500 hingga 1.000 butir durian. Belum lagi di wilayah Baduy Luar maupun Baduy Dalam terdapat banyak pohon durian.

    detikTravel beberapa waktu lalu berkesempatan berkunjung di wilayah Baduy Luar, tepatnya di Kampung Kaduketug. Bertemulah kami dengan salah satu penjual Durian Baduy yang kesohor itu.


    Penjual itu bernama Jamal, rumahnya sedari detikTravel tiba sudah dikerumuni wisatawan yang ingin menikmati rasa manis yang khas dari Durian Baduy. Tiba di rumah Jamal sekiranya pukul 12.00 WIB dan hingga sore hari Jamal tak henti-henti membukakan Durian Baduy untuk para wisatawan di sana.

    Rasa Durian Baduy ini memang tak berbeda jauh dengan durian-durian lokal lainnya. Namun yang perlu diingat adalah Durian Baduy ini merupakan durian organik, tanpa ada campuran kimia. Tumbuh alami sesuai adat dan budaya yang mereka pegang.

    Dan terdapat aturan adat terkait pohon durian di sana, menurut Jamal selain tak boleh menggunakan bahan kimia apapun dalam perkembangannya. Pohon durian di Baduy juga tidak boleh ditebang, sekalipun sudah berumur panjang dan tidak produktif lagi.

    “Kita tidak boleh tebang pohonnya itu mau segede apapun, sudah ratusan tahun pun tidak boleh ditebang, tidak boleh menggunakan alat mesin sensor segala macem gitu kan. Jadi kalaupun mati, mati dengan sendirinya, nggak ditebang,” katanya.

    Menyoal rasa, Durian Baduy sudah dipastikan memiliki rasa manis yang nikmat. Tak memiliki rasa pahit di ujungnya. Ia juga mengatakan berdasar dari para pecinta durian dan ahli durian yang telah melakukan perbandingan Durian Baduy dengan durian lainnya, ya perihal rasa yang khas.

    “Terkait dengan warna mungkin bisa dibilang kalah dari durian-durian luar karena ada yang pucat, ada yang hancur, ada yang lembek. (Tapi) kalau rasa memang, karena kita bukan berdasarkan suplementasi ya, kita organik, alami ya, tidak diragukanlah kalau untuk rasa,” terang Jamal.

    Durian Baduy rupanya tersohor di kalangan wisatawan. Buktinya ketika musim durian tiba, wisatawan berbondong-bondong ke Baduy.Durian Baduy yang tersohor di kalangan wisatawan. (detikcom/Andhika Prasetia)

    Salah satu pengunjung yang datang ke rumah Jamal adalah Yose, ia merupakan warga Jakarta yang memang sengaja datang ke Baduy selain untuk menikmati suasana adat di sana, pastinya durian sebagai utamanya.

    Berbekal info yang beredar terkait Baduy yang tengah musim durian, ditambah dengan sudah banyak yang menjajakan durian di jalanan Jakarta. Itulah yang membuat Yose untuk tancap gas Jakarta – Baduy untuk berburu durian.

    “Karena kebetulan kan sekarang lagi musim durian, mau cari durian asli (Baduy) sekalian mau nganter anak ke Serang,” ucap Yose.

    Yose yang memang pecinta durian menilai Durian Baduy ini memiliki rasa yang khas berbeda dengan durian lainnya. Menurutnya kenikmatan Durian Baduy ini terlahir karena matang dari pohon bukan dipetik dan didiamkan hingga matang.

    “Bedanya kalau di Baduy ini lebih asli dan matang pohon, kalau yang di luar itu banyak yang dipremen (didiamkan hingga matang), zonk juga kalau durian-durian lokal ya. Kecuali durian montong,” lanjutnya.

    Dicicip hingga Orang-orang Eropa

    Dengan banyak pengunjung yang silih berganti datang ke rumah Jamal, rasa penasaran wisatawan paling jauh pun tiba. sepertinya wisatawan seluruh Indonesia hampir mencicipi Durian Baduy di rumahnya.

    Dan ternyata wisatawan-wisatawan yang berburu Durian Baduy tidak hanya wisatawan lokal, melainkan mancanegara. Itu pun bukan hanya negara-negara Asia tetapi hingga Eropa.

    “Alhamdulilah kalau punya persaudaraan dari berbagai macam instansi, berbagai macam kalangan, bahkan turis asing pun nyampe ke sini. Ada yang dari Spanyol, dari Rusia, Italia juga banyak dari Eropa, alhamdulilah nyampe ke sini,” ujarnya sambil tersenyum.

    Ia menceritakan adapun beberapa wisatawan Eropa itu yang belum pernah melihat buah durian dan mencicipinya. Bahkan katanya ada yang takut dengan buah tersebut.

    “Jadi ada juga yang belum pernah sama sekali mencicipi rasa durian, tapi ketika nyampe Baduy dia mencoba mencicipi dan langsung suka. Ada juga yang takut sama durian,” lengkap Jamal.

    (upd/wsw)



    Artikel aslinya

  • Bring Me The Horizon Rilis Cover Wonderwall milik Oasis, Liam Gallagher Beri Komentar

    Bring Me The Horizon Rilis Cover Wonderwall milik Oasis, Liam Gallagher Beri Komentar


    SelebritiClub.com, Jakarta Band metalcore asal Sheffield, Inggris, Bring Me The Horizon baru saja merilis lagu terbaru mereka yang meng-cover lagu milik band legendaris Oasis, Wonderwall. Dengan artwork yang memperlihatkan mereka menciptakan kembali sebuah adegan dari video musik aslinya.

    Dirilis pada Rabu (29/1/2025), lagu ini hadir dengan sentuhan khas Bring Me The Horizon yang mengubah nuansa aslinya menjadi lebih bernuansa rock alternatif dan metal modern.

    Perilisan ini merupakan bagian dari seri Spotify Singles, di mana berbagai musisi menciptakan ulang lagu mereka sendiri atau lagu dari artis yang menginspirasi mereka.

    Keuntungan dari streaming lagu cover tersebut 100% akan disumbangkan ke Teenage Cancer Trust.



    Artikel Asli

  • Pilu Keluarga Terima Jenazah Ade Ariati-Keren Shallom Korban Glodok Plaza


    Jakarta, Insertlive

    Jenazah Ade Ariati dan Keren Shallom telah teridentifikasi setelah menjadi korban kebakaran Glodok Plaza. Suami dan keluarga Ade sangat kehilangan sosok almarhumah yang bekerja sebagai kasir. Sedangkan ibunda Keren baru tahu anaknya berada di Glodok Plaza setelah mengecek aplikasi chat di laptop.

    (Mila Haryati)



    Artikel aslinya

  • Larasati Nugroho Alami Kecelakaan Tunggal, Mobil Sang Aktris Ditemukan Terbalik : Okezone Celebrity

    Larasati Nugroho Alami Kecelakaan Tunggal, Mobil Sang Aktris Ditemukan Terbalik : Okezone Celebrity


    Larasati Nugroho Alami Kecelakaan Tunggal, Mobil Sang Aktris Ditemukan Terbalik. (Foto: Instagram/@larasati_nugroho)


    JAKARTA – Aktris FTV Larasati Nugroho mengalami kecelakaan tunggal di kawasan Pesanggrahan, pada Kamis, 30 Januari 2025 dini hari, pukul 03.00 WIB. Mobil yang dikendarainya bahkan sampai terbalik.

    Insiden tersebut benarkan oleh Kapolsek Pesanggrahan, AKP Seala Syah Alam. Dalam pernyataan resminya, Seala mengungkapkan kronologi kecelakaan tersebut. 

    “Pada Kamis, 30 Januari 2025, sekitar jam 03.00 WIB Pawas (Perwira Pengawas) mendapat info terjadi laka tunggal di Jl Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan,” katanya.

    Aktris bernama asli Fedora Amanda Larasati Nugroho itu mengendarai Hyundai Creta berwarna putih dengan nomor polisi B-1207-ZKW. Saat ditemukan polisi di TKP, mobil yang dikendarai sang aktris sudah dalam keadaan terbalik.

    “Pengemudi selamat dan bisa berkomunikasi dengan baik, hanya ada luka di dahi sebelah kiri. Petugas sudah mengamankan pengemudi dan barang-barangnya ke Polsek Pesanggrahan,” tutur Seala.*
     

    (SIS)



    Artikel Aslinya

  • Keindahan Kolase Nusantara Ditampilkan di Pameran Fitur 2025

    Keindahan Kolase Nusantara Ditampilkan di Pameran Fitur 2025




    Madrid

    KBRI Madrid menampilkan paviliun bertajuk Kolase Nusantara yang indah di acara pameran pariwisata FITUR 2025.

    Pameran pariwisata internasional tahunan di Spanyol bertajuk Feria Internacional de Turismo (FITUR) resmi dibuka di kota Madrid pada Rabu (22/1/2025).

    FITUR merupakan pameran pariwisata terbesar untuk pasar Ibero-Amerika dan negara-negara yang berbahasa Spanyol.


    FITUR yang setiap tahunnya diselenggarakan pada bulan Januari di Madrid merupakan pameran tahunan berskala internasional terbesar kedua di dunia setelah ITB Berlin.

    Dengan dukungan Direktorat Jenderal Amerika dan Eropa, Kementerian Luar Negeri, KBRI Madrid pun menghadirkan paviliun bertajuk ‘Kolase Nusantara’ di acara tersebut.

    Di paviliun Indonesia ada ikon yang akan menarik perhatian pengunjung, yaitu sebuah photowall yang disumbangkan oleh fotografer travel ternama Hendro Hioe.

    Karyanya yang ditampilkan pada dinding sebesar 100×35 meter bertajuk “Kolase Nusantara” yang merajut foto-foto keindahan alam, budaya dan manusia Indonesia.

    Selama pameran berlangsung, paviliun Indonesia akan gencar lakukan promosi dan pemasaran guna menarik perhatian dari 9.500 perusahaan dari 156 negara yang hadir pada FITUR 2025.

    Total ada 11 operator tur dan pelaku usaha pariwisata dari RI yang akan memasarkan destinasi pariwisata Indonesia di tingkat internasional, terutama pada turis-turis Eropa dan Amerika Latin.

    Dalam sambutannya saat meresmikan paviliun Indonesia, Dubes RI di Madrid, Dr. Muhammad Najib menyebut ada peningkatan hingga 46% jumlah wisatawan Spanyol yang liburan ke Indonesia pada bulan Oktober 2024, dibandingkan dengan bulan Oktober 2023.

    Dengan lahan seluas 100 meter persegi, paviliun Indonesia diharapkan melampaui jumlah pengunjung dan transaksi yang terjadi tahun lalu. Pada tahun 2024 silam, 6.600 pengunjung tercatat mendatangi paviliun Indonesia, dengan potensi transaksi sebesar 2.725 juta euro.

    “FITUR 2025 menjadi ajang untuk memasarkan destinasi Indonesia kepada pasar Amerika Latin, dimana ada minat besar dari sejumlah emerging market, di antaranya Meksiko, Kolombia, Costa Rica, Argentina, yang mencari mitra untuk melayani wisatawan berbahasa Spanyol yang akan berkunjung ke Indonesia,” ujar Minister Counsellor Ekonomi, S. Bram Brotodiningrat menambahkan.

    Pameran ini diperkirakan akan didatangi oleh 150.000 pelaku usaha dan 100.000 pengunjung umum selama penyelenggaraan berlangsung.

    (wsw/wsw)



    Artikel aslinya

  • Lady Gaga Umumkan Album Baru Berjudul Mayhem yang akan Rilis Maret Mendatang

    Lady Gaga Umumkan Album Baru Berjudul Mayhem yang akan Rilis Maret Mendatang


    Gaga adalah salah satu dari beberapa artis yang akan tampil minggu ini untuk konser amal FireAid yang akan memberikan bantuan bagi komunitas di LA akibat kebakaran hutan.

    Ia bergabung dengan Billie Eilish dan Finneas, Earth, Wind & Fire, Gracia Abrams, Green Day, Jelly Roll, Joni Mitchell, Katy Perry, dan banyak lagi.

    Selain hadir pada konser FireAid, Gaga akan menerima penghargaan Innovator Award di IHeartRadio Music Awards pada 17 Maret 2025.

    Ia juga menjadi bintang utama pada Coachella Valley Music and Arts Festival tahun ini, bersama Green Day dan Post Malone. Gaga akan tampil pada 11 dan 18 April 2025.

     

    (Rahmadina Sundari/SelebritiClub.com)



    Artikel Asli

  • Rujak Bang Shultan Pakai 10 Jenis Buah Langka, Bikin Pembeli Ketagihan

    Rujak Bang Shultan Pakai 10 Jenis Buah Langka, Bikin Pembeli Ketagihan


    Jakarta, Insertlive

    Segarnya rujak Bang Shultan yang berjualan di depan Thamrin City membuat pembeli rela antre panjang. Rujak ini memakai 10 jenis buah-buahan langka dengan rasa yang membuat beda. Rujak Bang Sulthan bahkan bisa menghabiskan 500 porsi per hari seharga Rp18 ribu.

    (Mila Haryati)



    Artikel aslinya

  • Yuk, Rayakan Ulang Tahun si Kecil Bareng Cocomelon di GTV : Okezone Celebrity

    Yuk, Rayakan Ulang Tahun si Kecil Bareng Cocomelon di GTV : Okezone Celebrity


    Yuk, Rayakan Ulang Tahun si Kecil Bareng Cocomelon di GTV. (Foto: MNC Media)


    JAKARTAGTV memberikan kesempatan bagi si kecil merayakan ulang tahun bersama Cocomelon. Nah, untuk mendapatkan kesempatan tersebut, Ayah/Bunda wajib menyimak caranya berikut ini.

    Pertama, Anda wajib mengisi data diri anak, berupa nama, tanggal ulang tahun, dan cita-cita si kecil. Kedua, pilih foto si kecil yang paling menggemaskan dan ceria.

    Lalu, kirim foto dan biodata si kecil melalui DM (direct message) Instagram @Officialgtvid. Jika terpilih, foto si kecil akan tayang di GTV saat program Cocomelon berlangsung.

    Tak hanya merayakan ulang tahun, Cocomelon juga mengajak si kecil bernyanyi; belajar angka, huruf, warna; serta nilai-nilai positif seperti berbagi, saling membantu, dan menjaga kebersihan. 

    Saksikan series animasi edukatif Cocomelon di GTV. Jika terjadi gangguan sinyal, hubungi layanan solusi TV digital melalui chat di nomor WhatsApp 0856 9003 900.

    Cocomelon juga bisa ditonton streaming di RCTI+ dan Vision+, yang aplikasinya bisa diunduh gratis melalui App Store dan Play Store. Sementara informasi terupdate tentang GTV bisa diikuti di akun Instagram @Officialgtvid.*

    (SIS)



    Artikel Aslinya

  • Di Solo Unik Nih, Tukar Satu Plastik Sampah Bisa Dapat Satu Kue Keranjang

    Di Solo Unik Nih, Tukar Satu Plastik Sampah Bisa Dapat Satu Kue Keranjang




    Solo

    Ada yang unik di pagelaran Festival Imlek di Solo. Panitia acara menggelar program tukar sampah dengan kue keranjang bagi para pengunjung. Wah, seru banget!

    Di tengah hiruk pikuk Festival Imlek di Jalan Jenderal Sudirman Solo, ada sejumlah orang yang malah asyik memungut sampah. Mereka justru lebih asyik mengumpulkan sampah dibandingkan dengan menikmati suasana Festival Lampion yang dipasang di sepanjang Jalan Jendral Sudirman.

    Rupanya, sejumlah masyarakat ini ingin menukarkan sampah yang mereka dapatkan dengan kue keranjang. Panitia Tukar Sampah Dengan Kue Keranjang membuka stand mereka di sebelah Tugu Jam Pasar Gede.


    Panitia juga telah menyiapkan satu unit mobil pengangkut sampah. Koordinator Tukar Sampah Dengan Kue Keranjang, Aristya Angga Susanto mengatakan selama Festival Imlek diadakan, sampah yang berserakan selalu menjadi masalah.

    Untuk mengatasi hal itu, Komunitas Pemuda Konghucu Solo yang menggandeng komunitas lain memiliki ide untuk menukar sampahnya.

    “Pembagian kue keranjang gratis sudah dilakukan sejak tahun 2013 lalu, cuma tahun 2013 itu kita cuma bagi-bagi saja kepada pengunjung dan masyarakat yang lewat,” Aristya kepada awak media di depan Pasar Gede, Solo, Sabtu (25/1/2025).

    “Dulu kan UMKM tidak seramai ini, jadi sampah juga sedikit. Sejak tahun 2017, semakin banyak UMKM semakin banyak masyarakat, sampah itu menjadi masalah utama yang harus kita minimalisir,” sambungnya.

    Panitia menyiapkan 1.000 kue keranjang yang siap dibagikan kepada masyarakat yang ditukar dengan sampah. Namun tidak semua sampah diterima.

    Sampah yang boleh ditukar ke panitia harus sampah yang diambil dari Festival Imlek. Sampah yang dibawa dari rumah tentu saja tidak diterima panitia.

    Satu plastik sampah bisa ditukar dengan satu kue keranjang. Nampak beberapa orang sudah beberapa kali menukarkan sampah yang didapatkan dengan kue keranjang.

    “Sampahnya tidak boleh dari rumah. Sampahnya kita lihat harus dari sampah jajanan di Festival Lampion ini,” jelasnya.

    Program ini ternyata cukup efektif untuk membersihkan sampah yang berserakan di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman Solo.

    Salah seorang warga, Slamet (42) dari Sragen, mengetahui kegiatan tukar sampah ini dari media sosial.

    “Tadi di belakang pedagang banyak sampah, saya ambil, lalu ditukar kue keranjang dapat satu,” kata Slamet.

    Dia ikut memunguti sampah karena ingin mendapatkan kue keranjang. Slamet mengatakan, kegiatan ini bagus untuk mengatasi sampah yang berserakan.

    “Bagus karena di Solo masih banyak sampah,” pungkasnya.

    ——–

    Artikel ini telah naik di detikJateng.

    (wsw/wsw)



    Artikel aslinya