Penulis: admin

  • Rayyan Arkan Dikha Bocah Penari Pacu Jalur yang Viral Diangkat Jadi Duta Pariwisata

    Rayyan Arkan Dikha Bocah Penari Pacu Jalur yang Viral Diangkat Jadi Duta Pariwisata



    Jakarta, Insertlive

    Sosok Rayyan Arkan Dikha langsung mendunia ketika tariannya di atas perahu saat pacu jalur Kuantan Singingi (Kuansing), Riau, jadi viral di media sosial.

    Kini, gerakan tarian Dikha tersebut dijadikan sebagai konten ‘tren aura farming’ oleh banyak pengguna media sosial, termasuk para figur publik hingga atlet.

    Siapa sangka, popularitas itu membuat pemerintah provinsi Riau menjadikan Dikha sebagai Duta Pariwisata.


    Gubernur juga mengungkapkan rasa terima kasih untuk Dikha dan anak-anak lainnya yang turut mempopulerkan pacu jalur di mata dunia.

    “Kita bangga, selama ini pacu jalur budaya dan tradisi kita tidak sebegitu luas dikenal masyarakat. Tapi karena era digitalisasi bisa dikenal lewat duta-duta kita dan salah satunya Dikha,” kata Gubernur Abdul Wahid di Detik, Selasa (8/7).

    “Hari ini kita mengapresiasi, sekecil apapun orang yang membangun budaya kita, kita akan apresiasi. Hari ini model tarian yang dilakoni pemandu jalur, maka kita tetapkan sebagai Duta Pariwisata,” sambungnya.

    Momen ini juga dimanfaatkan pemerintah provinsi Riau untuk menggalang dukungan guna menyukseskan pacu jalur.

    Penggalangan dukungan tersebut guna membangun infrastruktur yang lebih layak terkait ajang pacu jalur.

    “Kita harus persiapkan diri mulai dari tata kelola budaya, infrastruktur Pariwisata. Ini capaian yang luar biasa agar budaya kita tetap lestari, bukan hanya orang dewasa tetapi juga harus dipatrikan kepada anak-anak,” kata Wahid.

    “Saya ingin momen pacu jalur kali ini dapat dilaksanakan dengan apik. Saya minta semua menyiapkan dengan sebaik-baiknya agar wisatawan yang datang kembali lagi ke Riau,” tutup Wahid.

    (ikh/fik)




    Tonton juga video berikut:






    Artikel aslinya

  • Episode 6 Arab Maklum Season 3: Girl From Dubai, Maysarah Dituduh Simpanan! : Okezone Celebrity

    Episode 6 Arab Maklum Season 3: Girl From Dubai, Maysarah Dituduh Simpanan! : Okezone Celebrity


    Episode 6 Arab Maklum Season 3: Girl From Dubai, Maysarah Dituduh Simpanan!


    JAKARTA – Kegalauan dan salah paham kembali jadi bumbu utama dalam kelanjutan kisah Arab Maklum Season 3: Girl From Dubai! Streaming kelucuannya dengan klik di sini. 

    Di episode keenam ini, kekonyolan makin tak terbendung saat sejumlah paket misterius, termasuk sebuah kunci kamar hotel mendarat di kantor. Bukan cuma bikin geger, tapi juga jadi pemicu spekulasi liar yang bikin kita geleng-geleng kepala sambil ngakak.

    Aseng dan Burhan, yang selalu siap dengan teori konspirasi versi mereka sendiri, langsung bereaksi berlebihan. Tanpa pikir panjang, mereka menuduh Maysarah sebagai simpanan dari pria bernama Bambang Suryo Kusumo, hanya karena nama pengirim yang tertera di paket.

    Tuduhan ini bikin suasana kantor makin panas sekaligus absurd. Di sisi lain, konflik rumah tangga Umi dan Aba Mahmud juga ikut memuncak. Umi, yang sudah lama curiga terhadap kedekatan Maysarah dan Bambang Suryo, mulai merasa tidak tenang.

    Sementara Aba mencoba menengahi, ketegangan justru merembet ke berbagai arah. Namun, semua teori dan drama itu runtuh dalam sekejap saat sosok Bambang Suryo akhirnya datang ke kantor. 

    Bukannya tampil garang atau penuh wibawa seperti yang dibayangkan, pria ini justru menunjukkan sisi yang sangat berbeda, lebih gemulai dan lembut ketika berinteraksi dengan Maysarah.

    Masih penasaran apa tujuan dari paket tersebut? atau kenapa kunci kamar hotel itu sebenarnya? Streaming sekarang di VISION+, langganan mulai dari Rp35.000,- aja dan nikmatin konten premium lainnya. Download aplikasinya di PlayStore atau App Store sekarang juga! Streaming Ini Itu di VISION+

    (rhs)



    Artikel Aslinya

  • 4 Penumpang Tewas, Begini Kronologinya

    4 Penumpang Tewas, Begini Kronologinya




    Jakarta

    Sebuah kapal penyeberangan dari Banyuwangi ke Bali tertimpa musibah. Kapal itu tenggelam, 4 penumpang jadi korban. Begini kronologinya:

    Direktur Jenderal Perhubungan Laut Kemenhub Muhammad Masyhud mengungkap kronologi tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Tunu Pratama Jaya yang mengangkut 53 penumpang, 12 kru, dan 22 kendaraan di perairan Selat Bali pada Rabu (2/7).

    Kapal tersebut awalnya berlayar dari Pelabuhan Ketapang ke Pelabuhan Gilimanuk. Insiden kecelakaan itu terjadi pada Rabu (2/7) malam. Lokasi kejadiannya di perairan Selat Bali, tepatnya pada koordinat 8° 9’32.35″S 114°25’6.38″E.


    Kapal tersebut dilaporkan mengalami distress atau kondisi bahaya pada pukul 23.20 WIB. KMP Tunu Pratama Jaya kemudian dilaporkan tenggelam pada pukul 23.35 WIB

    “KMP Tunu Pratama Jaya diketahui berlayar dari Pelabuhan Ketapang menuju Pelabuhan Gilimanuk dan dilaporkan mengalami kondisi distress pada pukul 23.20 WIB. Berdasarkan laporan petugas di lapangan, kapal tenggelam pada pukul 23.35 WIB,” ujar Masyhud, kepada wartawan Kamis (3/7/2025).

    Kemenhub menyampaikan, hingga pukul 10.00 waktu setempat, total telah ada 31 orang penumpang yang dievakuasi dalam kondisi selamat. Sedangkan empat orang dilaporkan meninggal dunia.

    “Hingga pukul 10.00 waktu setempat, data sementara dilaporkan empat orang meninggal dunia dan 31 orang penumpang telah berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat dan saat ini berada dalam penanganan lebih lanjut di Gilimanuk,” kata Masyhud.

    Saat ini identitas nama dan keterangan korban masih dalam proses pendataan. Diketahui, tim gabungan terus melakukan operasi pencarian dan pertolongan (SAR) sejak dini hari. Tim gabungan itu terdiri dari unsur Basarnas, TNI/Polri, syahbandar, KPLP, ASDP, serta unsur terkait lainnya di bawah koordinasi Kantor Pencarian dan Pertolongan.

    Kemenhub memastikan operasi SAR masih berlangsung dengan menggunakan armada laut dan tim penyelamat dari berbagai instansi. Proses pencarian penumpang lainnya masih terus dilakukan.

    “Saat ini, operasi SAR masih berlangsung dengan dukungan armada laut dan tim penyelamat dari berbagai instansi terkait. Upaya pencarian terhadap penumpang lainnya masih terus dilakukan,” katanya.

    Pemerintah menyampaikan prihatin atas kejadian tersebut. Kemenhub akan berkoordinasi dalam penanganan tenggelamnya kapal tersebut.

    “Ditjen Hubla menyampaikan keprihatinan mendalam atas kejadian ini dan memastikan bahwa setiap langkah penanganan dilakukan secara cepat, terkoordinasi, dan mengedepankan keselamatan jiwa. Kami terus berkoordinasi dengan seluruh pemangku kepentingan untuk mendukung kelancaran operasi pencarian dan penyelamatan,” katanya.

    Proses evakuasi dilaporkan menghadapi tantangan berupa cuaca buruk. Kondisi gelombang laut yang tinggi (2-2,5 meter), angin kencang, serta arus kuat di sekitar lokasi kejadian menghambat kerja tim SAR untuk mengevakuasi korban.

    ——–

    Artikel telah naik di detikNews.

    (wsw/wsw)



    Artikel aslinya

  • My Chemical Romance Siap Jadi Headliner Hammersonic 2026: Decade of Dominion

    My Chemical Romance Siap Jadi Headliner Hammersonic 2026: Decade of Dominion


    Lebih dari sekadar nama besar, kehadiran MCR di festival Hammersonic membawa makna kultural yang dalam. Sejak kemunculan mereka di awal 2000-an, band ini telah mempengaruhi jutaan remaja di seluruh dunia, termasuk Indonesia, dengan karya-karya emosional dan penuh semangat perlawanan.

    Lagu-lagu seperti “Helena”, “I’m Not Okay (I Promise)”, “I Don’t Love You”, “The Ghost of You”, hingga anthem abadi “Welcome to the Black Parade” menjadi soundtrack kehidupan bagi generasi emo dan pecinta rock alternatif.Tak heran bila album “The Black Parade” disebut sebagai salah satu karya paling berpengaruh dalam sejarah musik modern.

     

     



    Artikel Asli

  • Hasil Visum Mayat Diplomat Kemlu yang Meninggal dengan Kepala Terlilit Lakban

    Hasil Visum Mayat Diplomat Kemlu yang Meninggal dengan Kepala Terlilit Lakban



    Jakarta, Insertlive

    Polisi terus menyelidiki kematian seorang diplomat muda Kementerian Luar Negeri yang ditemukan meninggal dunia di sebuah kamar kos di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Korban berinisial ADP ditemukan dengan kondisi kepala terlilit lakban.

    Kapolsek Menteng, Kompol Rezha Rahandhi, mengungkapkan pihaknya telah melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memeriksa sejumlah rekaman CCTV. Namun, hasil dari CCTV masih bersifat terbatas.

    “Sudah ada dua rekaman yang kami periksa. Tapi masih biasa saja gambarnya, karena CCTV-nya menggunakan memory card langsung dari kamera, bukan yang terhubung ke recorder. Jadi kami harus cek satu per satu karena rekamannya terpotong,” jelas Kompol Rezha kepada wartawan, Selasa (8/7).


    Dari hasil olah TKP awal, polisi menemukan sidik jari korban pada lakban yang melilit wajahnya. Namun, temuan ini masih akan didalami lebih lanjut melalui uji laboratorium forensik.

    “Kalau dari olah TKP awal, masih kelihatan sidik jari si korban itu,” ungkapnya.

    Jenazah ADP pertama kali ditemukan oleh penjaga kos pada pukul 08.30 WIB. Saat ditemukan, kepala korban terlilit lakban, sementara pintu kamar terkunci dari dalam.

    Terkait penyebab kematian, pihak kepolisian belum bisa memberikan kesimpulan. Dari hasil pemeriksaan luar, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan maupun barang yang hilang.

    “Belum bisa dipastikan penyebabnya. Saya juga belum bisa bilang ini bukan (tindak pidana), karena visum luar menunjukkan tidak ada tanda-tanda kekerasan,” kata Kompol Rezha.

    Saat ini, proses penyelidikan masih berlangsung dan polisi menunggu hasil lengkap dari visum dan pemeriksaan laboratorium forensik.

    (ikh/and)




    Tonton juga video berikut:






    Artikel aslinya

  • Kiko dan Lola Hadir di FOMBEX 2025: Seru, Edukatif, dan Penuh Warna : Okezone Celebrity

    Kiko dan Lola Hadir di FOMBEX 2025: Seru, Edukatif, dan Penuh Warna : Okezone Celebrity


    Kiko dan Lola Hadir di FOMBEX 2025: Seru, Edukatif, dan Penuh Warna. (Foto: MNC Media)


    TANGERANG – Forever Mom & Baby Expo (FOMBEX) resmi dibuka. Ajang yang kembali diikuti MNC Animation & Games ini digelar di Kobo Stage Hall 3A, ICE BSD City, Tangerang, pada 3-6 Juli 2025.

    Kali ini, MNC Animation menghadirkan pengalaman seru bersama karakter animasi Kiko dan Lola. Pengunjung juga bisa menikmati meet & greet, photo session, game interaktif, hingga lomba mewarnai.

    Anda dan si kecil masih memiliki banyak kesempatan untuk bertemu Kiko dan Lola di booth MNC Animation & Games pada Sabtu dan Minggu, pukul 12.00, 15.00, dan 18.00 WIB. 

    MNC Animation juga menyiapkan berbagai aktivitas seru, edukatif, dan tentunya gratis di booth, mulai dari sesi mewarnai, games menyenangkan, hingga photo session dengan karakter KIKO. 

    “Kami ingin anak-anak Indonesia terus aktif, kreatif, dan bangga terhadap karya lokal seperti KIKO,” ujar Suhendra Wijaya, Head of Marcomm MNC Animation.

    Menambah keseruan, Esports Star Indonesia (GAMES+) juga turut hadir mendukung FOMBEX 2025. Melalui Gamesplus Arcade, GAMES+ memperkenalkan game lokal yang mudah dimainkan dan dapat dinikmati semua usia.



    Artikel Aslinya

  • Jenazah Juliana Sudah Tiba di Brasil, Siap Diautopsi Ulang

    Jenazah Juliana Sudah Tiba di Brasil, Siap Diautopsi Ulang




    Sao Paulo

    Jenazah Juliana Marins, turis Brasil yang tewas terjatuh di Gunung Rinjani telah tiba di Brasil. Jenazah itu kemudian akan diautopsi ulang.

    Jenazah Juliana Marins tiba di Sao Paulo pada Selasa (1/7) kemarin. Jenazah Juliana tiba di Bandara Internasional Guarulhos, Sao Paulo, sekitar pukul 17.10 waktu setempat.

    Jenazah itu kemudian diangkut Angkatan Udara Brasil ke Rio de Janeiro. Setibanya di Rio, jenazah Juliana akan menjalani pemeriksaan lanjutan selama enam jam di Institut Medis Forensik Afraino Peixoto (IMLAP).


    Pemeriksaan ini didampingi perwakilan keluarga dan kepolisian. Pihak berwenang Brasil akan melakukan autopsi ulang sesuai permintaan keluarga karena mereka curiga ada dugaan kelalaian dari tim penyelamat Indonesia.

    Keluarga meminta bantuan Kantor Pembela Umum (DPU) dalam mengajukan autopsi ulang. Usulan itu lalu diteruskan ke Pengadilan Federal.

    “Sertifikat kematian yang dikeluarkan Kedutaan Besar Brasil di Jakarta berdasarkan autopsi yang dilakukan pihak berwenang Indonesia, tetapi tak memberi informasi konklusif soal waktu kematian yang tepat,” demikian catatan dari Kantor Pembela Umum (DPU), dikutip media lokal Brasil, O Globo.

    Menurut pengacara Taísa Bittencourt, pelaksanaan pemeriksaan autopsi baru sangat penting untuk mempertahankan unsur-unsur yang dapat memperjelas fakta jika ada kelalaian.

    Kantor Jaksa Agung (AGU), DPU, dan pemerintah wilayah Rio de Janeiro sepakat menetapkan autopsi bakal digelar pada hari ini, Rabu (2/7), di Institut Medis Hukum Afrânio Peixoto (IML).

    Lebih lanjut, Bittencourt mengatakan hasil autopsi akan menentukan langkah selanjutnya. Jika ditemukan ada kelalaian, otoritas Brasil akan menempuh jalur hukum dengan mengajukan penyelidikan internasional atas kematian Marins.

    “Kami menunggu laporan dari pihak Indonesia dan setelah laporan ini sampai di kami, kami akan menentukan langkah-langkah selanjutnya. Autopsi ini atas permintaan keluarga,” ujar dia.

    Juliana tewas usai terjatuh ke dalam jurang saat mendaki Gunung Rinjani pada 21 Juni sekitar pukul 06.30 WITA. Tim SAR gabungan baru menemukan korban pada 23 Juni pukul 07.05 WITA, atau dua hari setelah insiden.

    Lalu pada 24 Juni, tim berhasil menjangkau korban yang berada di kedalaman 600 meter. Namun, jenazah Juliana baru berhasil dievakuasi pada 25 Juni dengan cara diangkat dari kedalaman 600 meter.

    Dokter Spesialis Forensik Rumah Sakit Bali Mandara Ida Bagus Putu Alit mengatakan hasil autopsi menunjukkan Juliana meninggal dunia 20 menit setelah jatuh.

    Atit menyatakan Juliana meninggal dunia karena mengalami benturan keras bukan karena hipotermia. Ia juga menyebut perempuan itu mengalami luka paling parah di dada akibat benda tumpul.

    Ada dugaan Juliana jatuh dua kali dalam insiden tersebut. Di hari pertama dia jatuh saat mendaki, dan keesokan harinya kemungkinan besar pendaki itu jatuh lagi.

    Hipotesis utama menyebutkan salah satu jatuh itu menyebabkan cedera yang menyebabkan kematian. Pakar forensik memperkirakan Juliana meninggal pada 24 atau 25 Juni.

    ——-

    Artikel telah tayang di CNN Indonesia.

    (wsw/wsw)



    Artikel aslinya

  • Cara Mitha The Virgin Obati Rindu dengan Almarhumah Ibunya, Ungkap Pesan Mendiang Sebelum Berpulang

    Cara Mitha The Virgin Obati Rindu dengan Almarhumah Ibunya, Ungkap Pesan Mendiang Sebelum Berpulang


    SelebritiClub.com, Jakarta Mitha The Virgin masih berduka atas kepergian ibunda tercinta. Ia bahkan belum sanggup pulang ke rumah lantaran khawatir kembali sedih setelah melihat barang-barang peninggalan mendiang ibunya.

    Diakui Mitha The Virgin, dirinya serasa mimpi menghadapi kenyataan ibunya telah tiada. Di saat rasa rindu mendera, Mitha mengobatinya dengan membacakan surat Yassin yang dikhususkan untuk almarhumah ibunya.

    “Kalo kata orang kan masih di sekitar kita ya belum 40 hari. Tapi nggak sih, dari kemarin kayak cuma tahlilan, doain,” ujar Mitha The Virgin di Kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (7/7/2025).

    “Terus aku kalo kangen kirim Yassin. Kemarin Jumat juga 7 harian udah ke kuburan, nanti insya Allah Jumat depan aku mau ke sana lagi,” Mitha The Virgin menyambung.

     



    Artikel Asli

  • Viral Video Syur AP Diduga dengan Adik Kandung, Hati-hati Link Phishing!

    Viral Video Syur AP Diduga dengan Adik Kandung, Hati-hati Link Phishing!



    Jakarta, Insertlive

    Video viral memperlihatkan adegan syur dari perempuan diduga berinisial AP dengan seorang anak kecil ramai dicari warganet. Anak kecil itu diduga adiknya sendiri.

    Video tak senonoh diduga AP tak hanya satu, tapi banyak. Namun, satu video yang paling menjadi sorotan adalah saat perempuan diduga AP melakukan hal yang hampir bersetubuh dengan anak kecil.

    Berdasarkan informasi yang digali, sampai saat ini belum diketahui apakah kedua sosok dalam video viral tersebut adalah saudara kandung. Belum diketahui juga perempuan yang dinarasikan sebagai AP itu berasal dari daerah mana.


    InsertLive sudah menelusuri link video syur diduga AP yang beredar. Kebanyakan link berisi jebakan Malware atau bagian dari skema penipuan digital.

    InsertLive mengimbau warganet untuk tidak asal klik link yang beredar. Sebab bisa saja terjadi pencurian data pribadi, pemerasan digital, hingga kerusakan reputasi.

    (yoa/and)




    Tonton juga video berikut:






    Artikel aslinya

  • Sinopsis Sinetron Kau Ditakdirkan Untukku Episode 82 : Okezone Celebrity

    Sinopsis Sinetron Kau Ditakdirkan Untukku Episode 82 : Okezone Celebrity


    Sinopsis Sinetron Kau Ditakdirkan Untukku Episode 82. (Foto: MNC Media)


    JAKARTA – Sinopsis sinetron Kau Ditakdirkan Untukku episode 82 bercerita tentang Herman dan Cakra yang bertemu calon rekan bisnis yang ternyata Wildan. Herman yakin Wildan sebenarnya adalah Asep Kusnadi, tetangganya dulu di Sukabumi.

    Meski Herman yakin, namun Wildan menyangkal keras dan berusaha menyembunyikan identitasnya. Cakra kemudian dikejutkan dengan kiriman video dari Jenny yang memperlihatkan Alya makan nanas sambil menyebut dirinya tidak hamil. 

    Merasa dibohongi, Cakra tersulut emosi dan menuduh Alya serta Devan menyembunyikan kebohongan besar. Cakra bahkan menuduh Devan adalah orang yang sudah membuat Alya menjadi seorang pembohong.

    Cakra langsung mengejar mereka, memicu kejar-kejaran dramatis di jalan raya hingga akhirnya menghadang mobil mereka. Konfrontasi terjadi di pinggir jalan, Cakra menyerang dengan kata-kata tajam, menuding pernikahan mereka hanya pura-pura. 

    Devan tak tinggal diam, hingga adu fisik tak terhindarkan. Alya panik dan berusaha melerai pertikaian, tapi Devan dan Cakra masih terbakar emosi. Alya yang sudah kesal pun akhirnya memukul keduanya hingga mereka berhenti bertarung. 

    Dengan mata berkaca-kaca, Alya menegaskan bahwa ia mencintai Devan dan bahagia bersama suaminya, meskipun hubungan mereka tak lepas dari ujian. Cakra terpukul, terutama setelah Alya meminta dirinya berhenti mencampuri hidupnya. 

    Tatapan Alya penuh ketegasan, memaksa Cakra menelan rasa kecewa dan mundur perlahan. Apakah Cakra akan menyerah atas pilihan Alya? Saksikan sinetron Kau Ditakdirkan Untukku hanya di RCTI, setiap hari pukul 22.00 WIB.**

    (SIS)



    Artikel Aslinya