Penulis: admin

  • Kata Tengku Dewi Usai Andrew Andika Ditangkap karena Narkoba

    Kata Tengku Dewi Usai Andrew Andika Ditangkap karena Narkoba




    Jakarta

    Tengku Dewi menjadi salah satu orang yang dicari keterangannya mengenai Andrew Andika ditangkap karena narkoba. Hubungan keduanya sampai saat ini masih sah sebagai suami dan istri.

    Dalam Instagram Stories miliknya, Tengku Dewi menyampaikan bagaimana pendapatnya mengenai Andrew Andika. Ia mengatakan bapak dari dua anak itu sudah dewasa dan bisa menyelesaikan masalahnya sendiri.

    “Ini pilihan hidupnya, biarkan dia bertanggung jawab atas perbuatannya… Semoga dia bisa melalui ini dengan baik dan bisa mengikuti proses hukum dengan sebaik-baiknya,” buka Tengku Dewi dilihat detikcom, Sabtu (28/9/2024).


    Tengku Dewi juga berharap kejadian ini bisa menjadi tamparan bagi kehidupannya. Ia juga berharap Andrew Andika bisa menjadi manusia yang lebih baik setelah kejadian ini.

    Tengku Dewi mengucapkan terima kasih banyak atas semua perhatian kepadanya yang sudah diberikan netizen.


    “Syukur-syukur ini benar-benar menjadi tamparan buat pelajaran di hidupnya. Makasih supportnya ya teman-teman, im okay dan aku menjamin anak-anak juga akan aman bersama maminya. Aku kuat dan aku begini karena berkat doa kalian,” tuturnya lagi.

    Tengku Dewi juga berharap kejadian dalam kehidupannya bisa menjadi pelajaran bagi semua yang mengetahuinya.

    “Semoga hal-hal yang aku alami ini bisa jadi hikmah dan pelajaran buat kita semua… hukum tabur tuai nyata,” terangnya lagi.

    Satresnarkoba Polres Metro Jakarta Barat menangkap aktor berinisial AA atas dugaan penyalahgunaan narkoba pada Kami (26/9/2024) malam.

    Saat dikonfirmasi mengenai identitas aktor berinisial AA ini, Kapolres Metro Jakarta Barat, Kombes Pol M Syahduddi, membenarkan kalau bintang film tersebut merupakan Andrew Andika.

    “Iya benar (Andrew Andika),” kata Kombes Pol M Syahduddi ketika dihubungi wartawan, Sabtu (28/9/2024).

    Dikonfirmasi secara terpisah, Kasat Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Barat, AKBP Chandra Mata Rohansyah, AA yang ditangkap dua hari yang lalu tengah dilakukan pemeriksaan oleh penyidik.

    “AA kami amankan pada Kamis malam, 26 September 2024. Mohon waktu, kami masih mendalami kasus ini lebih lanjut,” ujar AKBP Chandra Mata Rohansyah.

    (wes/nu2)



    Artikel aslinya

  • Sandiaga Pamit, Jamin 5 Destinasi Super Prioritas Dilanjutkan

    Sandiaga Pamit, Jamin 5 Destinasi Super Prioritas Dilanjutkan




    Jakarta

    Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin memastikan kelanjutan lima destinasi super prioritas pariwisata. Berfokus kepada pada keberlanjutan dan kualitas masa depan yang lebih baik.

    “Lima destinasi super prioritas tadi sudah di-review secara menyeluruh oleh Kemenko Marves dan kami di Borobudur, keputusannya akan dilanjutkan dan direkomendasikan kepada pemerintahan selanjutnya. Untuk meneruskan lima destinasi super prioritas sehingga aspek sustainability, inclusivity, dan quality-nya akan meningkat di lima destinasi super prioritas,” ujar Sandi usai kegiatan Wonderfull Indonesia Outlook 2024-2025, di Jakarta, Kamis (19/9/2024).

    Kelima destinasi super prioritas ini terdiri dari Danau Toba di Sumatera Utara, Labuan Bajo di Nusa Tenggara Timur, Borobudur di Jawa Tengah, Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB), dan Likupang di Sulawesi Utara.


    Di akhir masa periodenya menjabat sebagai Menparekraf, Sandiaga sekaligus pamit dan menyampaikan rasa terima kasih kepada seluruh penggerak lima destinasi super prioritas yang telah berjuang bersama-sama untuk menciptakan ekosistem pariwisata dan ekonomi kreatif dengan baik.

    “Tadi saya sama Pak Luhut di Borobudur juga mohon pamit kepada seluruh penggerak 5 destinasi super prioritas, karena tentunya selama bertugas selalu berusaha memberikan yang terbaik. Tapi pasti banyak kesalahan, saya ingin mengucapkan terima kasih,” kata dia.

    Melalui kegiatan Wonderful Indonesia Outlook 2024-2025 ini yang menghasilkan sebuah buku panduan, Sandi mengharapkan mampu menjawab tantangan-tantangan pariwisata dan ekonomi kreatif di masa yang akan datang.

    Itu sejalan dengan program pariwisata dan ekonomi kreatif yang akan dilanjutkan pada periode pemerintahan selanjutnya.

    “Dengan bangga saya akan mempersembahkan peluncuran dari Outlook Pariwisata dan Ekonomi Kreatif kita 2024-2025 yang menyajikan analisis komprehensif mengenai dinamika global tantangan yang dihadapi terkait tantangan yang dihadapi dan (melihat) peluang-peluang emas,” ujarnya.

    Dalam kesempatan yang sama, Wamenparekraf, Angela Tanoesoedibjo, mengatakan saat ini terdapat pola promosi pariwisata maupun ekonomi kreatif melalui teknologi dan media sosial. Kedua faktor tersebut juga mampu memberikan dampak terhadap keberlanjutan serta

    “Penyelenggaraan pariwisata dan ekonomi kreatif keberlanjutan bukan lagi pilihan tapi perlu diposisikan kebutuhan yang diutamakan. Di sisi lain perkembangan teknologi perlu dipandang bukan sebagai substitusi, melainkan peluang baru dan penunjang menuju sektor pariwisata dan ekonomi kreatif yang berkualitas dan berdaya saing,” katanya dalam tayangan video.

    (wsw/fem)



    Artikel aslinya

  • Dinan Fajrina Tetap Setia Meski Aset Doni Salmanan Disita

    Dinan Fajrina Tetap Setia Meski Aset Doni Salmanan Disita




    Jakarta

    Doni Salmanan jadi terpidana kasus penipuan binary option. Doni tak lagi jadi sultan ala-ala karena asetnya disita.

    Konten kreator yang dikenal karena pamer barang-barang mewah itu kini terancam dimiskinkan. Hartanya dijadikan aset negara.

    Lantas bagaimana dengan istrinya, Dinan Fajrina saat ini? Dinan Fajrina mengaku tetap setia dengan Doni Salmanan. Dalam sesi tanya jawab di Instagram miliknya, Dinan Fajrina menuturkan selalu menjenguk suaminya itu.


    “Bukan sering lagi atuh (menjenguk) itu mah kewajiban aku ketemu sama suami, bukan satu hal yang perlu dipertanyakan tapi memang sudah kewajiban. Suamiku adalah prioritas nomor satu setelah Allah SWT,” tulis Dinan Fajrina dilihat detikcom, Sabtu (28/9/2024).

    Dinan Fajrina juga belakangan mulai mengaktifkan lagi Instagram Doni Salmanan. Ia mengatakan memang dirinya yang memegang akun tersebut.


    Bahkan beberapa waktu lalu, Doni Salmanan sempat dikira sudah bebas lantaran Dinan Fajrina memposting foto kebersamaan dalam Instagram miliknya.

    [Gambas:Instagram]

    “forever,” tulis dalam keterangan unggahan foto tersebut yang diposting pada 14 September 2024.

    Netizen kemudian menanyakan apakah Doni Salmanan sudah bebas.

    “Kang Doni udh pulang?” tanya salah satu netizen.

    “Kang Doni ud bebas yaa?” lanjut akun bdtre****.

    “hebatt kak dinan setia banget sama kang Doni walaupun lagi terpuruk gini,” ungkap akun lainnya.

    Doni Salmanan dan Dinan Fajrina menikah pada 14 Desember 2021. Sampai saat ini keduanya belum dikaruniai momongan.

    Kejaksaan Negeri (Kejari) Kabupaten Bandung menyita aset-aset berupa uang, kendaraan hingga rumah milik Doni Salmanan. Eksekusi tersebut berdasarkan Surat Perintah Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Bandung Nomor: PRIN-2451/M.2.19/Kpa.5/09/2024 tanggal 24 September 2024.

    “Eksekusi terhadap barang bukti yang dinyatakan dirampas untuk negara telah berdasarkan keputusan pengadilan yang telah berkekuatan hukum tetap,” ujar Kepala Kejari Kabupaten Bandung, Donny Haryono Setyawan.

    “Nantinya akan dikembalikan ke kas negara. Sebagai Pendapatan Negara Bukan Pajak (PNBP) semua barang bukti kasus Doni Salmanan,” katanya.

    Uang yang dikembalikan ke negara berjumlah Rp 7.514.192.641 dan uang tunai Dollar Amerika Serikat yang jumlah keseluruhannya sebesar USD1.300- atau dalam jumlah rupiah sebesar Rp. 20.800.000.

    Kasus Doni Salmanan

    Doni Salmanan dilaporkan atas kasus penipuan trading platform Quotex pada 3 Februari 2022. Doni Salmanan dilaporkan ke Bareskrim Polri atas dugaan investasi bodong. Pada Maret 2022, Direktorat Tindak Pidana Siber (Dittipidsiber) Bareskrim Polri melakukan gelar perkara terkait platform trading dengan terlapor afiliator Doni Salmanan. Kasus tersebut dinaikkan ke tahap penyidikan oleh Bareskrim.

    Pada hari itu pula, Doni Salmanan ditetapkan sebagai tersangka kasus penipuan dan tindak pidana pencucian uang (TPPU) terkait platform Quotex.

    “Gelar perkara menetapkan status yang bersangkutan DS (Doni Salmanan) dari status saksi menjadi tersangka,” kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan, saat jumpa pers di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Selasa (8/3/2022).

    Kasus ini kemudian bergulir ke persidangan. Doni menjalani sidang perdana pada Kamis, 4 Agustus 2022 di Pengadilan Bale Bandung, Jawa Barat. Pada November 2022, Doni Salmanan dituntut Jaksa Penuntut Umum (JPU) 13 tahun penjara. Tuntutan tersebut disertai dengan adanya denda sebanyak Rp 10 miliar subsider 1 tahun penjara.

    Kemudian saat sidang beragendakan putusan, hakim memvonis Doni Salmanan dengan hukuman empat tahun penjara. Palu tanda vonis itu diketok hakim ketua Achmad Satibi di PN Bale Bandung, Kamis (15/12/2022). Selain itu, hakim menjatuhi denda Rp 1 miliar subsider enam bulan penjara kepada Doni Salmanan.

    Majelis hakim Pengadilan Tinggi (PT) Bandung kemudian memperberat hukuman Doni Salmanan. Terpidana kasus penipuan Quotex tersebut kini dihukum 8 tahun penjara.

    (wes/nu2)





    Artikel aslinya

  • Cecil Yang Siap Gaungkan Musik Hip-Hop Lebih Luas Lewat Single 321 (I’m Callin)

    Cecil Yang Siap Gaungkan Musik Hip-Hop Lebih Luas Lewat Single 321 (I’m Callin)


    Cecil berharap, kehadiran singlenya dapat membuat musik Hip-Hop terdengar lebih luas, dan tidak hanya dinikmati kelompok tertentu. Single “321 (I’m Callin’) sendiri dapat dinikmati sejak 26 September 2024, di berbagai platform musik.

    “Aku ingin hip-hop bukan lagi menjadi genre musik yang minoritas, tapi bisa bersaing dengan pop, ballad, atau semua genre musik yang sedang hits. Karena hip-hop Indonesia nggak kalah dengan hip-hop Barat dan punya rapper yang bagus-bagus,” ucap Cecil.



    Artikel Asli

  • Edward Akbar Pegang Teguh Kesetiaan dengan Kimberly Ryder

    Edward Akbar Pegang Teguh Kesetiaan dengan Kimberly Ryder




    Jakarta

    Edward Akbar membahas soal kesetiannya dengan Kimberly Ryder dalam Instagram miliknya. Dalam kesempatan itu, Edward Akbar menanggapi soal kekecewaan ibunda Kimberly Ryder, Irvina Zaina soal perlakuan Edward Akbar.

    “Loh loh loh, Apalagi ni ??? saya selalu berdoa agar baik-baik. Baik-baik kok bikin laporan polisi ??? Karena diimami sesuai ajaran-Nya ? dijagain, disayang, diajarin tauhid, adab, etika, akhlak dan sopan santun ? orang lahiran rayden dan aisyah saja cuma saya dan ibunya anak2. Mohon maaf sekali. Mohon maaf.. Ada adabnya bu mertua,” buka Edward Akbar dilihat detikcom, Sabtu (28/9/2024).

    Pesan yang disampaikan ibunda Kimberly Ryder selama pernikahan adalah jangan pernah selingkuh dan Edward Akbar memegang teguh itu.


    “Pesannya jangan selingkuh yaa, Alhamdulillah saya bangga tidak pernah selingkuh 7 tahun dari jaman pacaran. Dan saya jaga amanah itu. Jangan lupakan perjuangan, kesetiaan, integritas dan pengorbanan. Ada moral bukan semua moril dan yang jujur jujur saja. Bismillah istiqomah,” jelasnya lagi.

    Edward Akbar mengaku heran kenapa ada tuduhan perselingkuhan yang menghampiri dirinya. Ia bingung dengan hal tersebut.


    “Saya juga selalu berdoa agar damai dan persaudaraan dan baik-baik. Namun kok malah difitnah ada selingkuh ?? Pembunuhan karakter ? dan yang gawat kok sampai dilaporkan Pidana yang belum jelas landasannya secara hukum dan merugikan dan mempermalukan banyak pihak. Ada mastermind dibelakangnya kah ??” katanya lagi.

    Seperti diketahui sidang cerai Kimberly Ryder dan Edward Akbar kembali digelar di Pengadilan Agama Jakarta Pusat. Dalam kesempatan itu, Kimberly mendatangkan ibundanya sebagai saksi. Tapi Edward Akbar hanya dihadiri kuasa hukumnya.

    Pihak pengacara Edward Akbar juga sudah membantah soal dugaan kekerasan dalam rumah tangga yang dialami Kimberly Ryder.

    “Pernyataan yang disampaikan oleh ibu Kim tersebut bersifat dugaan,” kata Jundri R. Berutu selaku pengacara Edward Akbar kepada detikcom, Kamis (26/9).

    Semua yang ditudingkan pada Edward Akbar masih bersifat dugaan karena belum ada putusan yang menyatakan kalau aktor berusia 39 tahun itu melakukan tindak KDRT.

    “Tidak ada bukti-bukti maupun putusan hukum yang menyatakan klien kami telah terbukti melakukan KDRT. Terima kasih,” ujar Jundri R. Berutu.

    (wes/nu2)



    Artikel aslinya

  • Kunjungi Indonesia, IShowSpeed Capai Rekor Baru Dalam Sekali Live

    Kunjungi Indonesia, IShowSpeed Capai Rekor Baru Dalam Sekali Live


    Jakarta, Insertlive

    IShowSpeed sedang tur di Asia Tenggara. Ia mengunjungi beberapa negara seperti Thailand, Malaysia, Kamboja, Vietnam, Indonesia dan Singapura. IshowSpeed meyebut live yang dilakukan di Indonesia berbeda serta pecahkan beberappa rekor.

    (dim/dim)

    Infografis IShowSpeed



    Artikel aslinya

  • Kasus P Diddy Seret Yung Miami soal Paksa Aborsi

    Kasus P Diddy Seret Yung Miami soal Paksa Aborsi




    Jakarta

    Yung Miami terseret ke dalam gugatan yang diajukan terhadap Sean ‘P Diddy’ Combs. Dia dituduh memaksa seorang wanita melakukan aborsi setelah hamil dari P Diddy.

    Wanita itu mengajukan pengaduan pada hari Jumat, 27 September dengan nama samaran Jane Doe. Dia mengatakan dalam gugatan itu, berulang kali mengalami pelecehan seksual oleh maestro musik tersebut selama empat tahun, dimulai pada 2020.

    “Pada bulan Juli 2022, Jane Doe pergi atas perintah terdakwa Combs ke rumahnya di Los Angeles,” begitu isi awal gugatan tersebut.


    “Saat berada di kamar mandi terdakwa Combs, Jane Doe dipaksa menelan obat yang tidak diketahui. Jane Doe kemudian mengetahui bahwa obat itu mengandung zat yang menyebabkan Jane Doe pingsan dan kehilangan kesadaran secara berkala sepanjang malam.”

    Tak lama kemudian, Jane Doe menjalani tes kehamilan, yang hasilnya positif. Jane Doe memberi tahu P Diddy tentang hasil tes positif tersebut.


    Caresha Romeka Brownlee adalah nama asli Yung Miami, rekan P Diddy, tiba-tibaa berulang kali meneleponnya dan menyuruh Jane Doe melakukan aborsi. Jane Doe mengalami keguguran dan tidak berbicara dengan terdakwa atau timnya selama kurang lebih tiga bulan.

    “Dia akan bangun dengan memar dan luka-luka tetapi tidak ingat bagaimana dia mendapatkan luka-lukanya,” tulis tuduhan itu.

    Yung Miami belum menanggapi tuduhan wanita tersebut. Sementara itu, gugatan itu telah menambah tumpukan masalah hukum yang sedang dihadapi Diddy.

    (nu2/nu2)



    Artikel aslinya

  • Video Top 5: Nikita Vs Vadel hingga Andrew Andika Ditangkap Polisi

    Video Top 5: Nikita Vs Vadel hingga Andrew Andika Ditangkap Polisi



    Video Top 5: Nikita Vs Vadel hingga Andrew Andika Ditangkap Polisi



    Artikel aslinya

  • Respons Nikita Mirzani soal Vadel Badjideh Minta Tunda Pemeriksaan

    Respons Nikita Mirzani soal Vadel Badjideh Minta Tunda Pemeriksaan




    Jakarta

    Vadel Badjideh meminta penundaan pemeriksaan pada penyidik Polres Metro Jakarta Selatan atas laporan Nikita Mirzani.

    Pemilik nama lengkap Vadel Alfajar Badjideh itu seharusnya menjalani pemeriksaan pada Jumat (27/9/2024) lalu. Namun, ia beralasan tak menghadiri pemeriksaan karena sakit dan meminta jadwalnya diundur hingga pekan depan.

    Mendengar hal tersebut, Nikita Mirzani geram dan menganggap Vadel Badjideh mengulur-ulur waktu.


    “Namanya orang dipanggil polisi deg-degan, kalau nggak salah harusnya datang aja, bikin lama prosesnya, jangan ulur-ulur waktu, kerjaan orang itu banyak,” kata Nikita Mirzani saat ditemui di kawasan Bekasi, Jawa Barat, Jumat (27/9/2024) malam

    Aktris yang akrab disapa Nyai itu juga menyebut mengapa ia memfokuskan diri untuk laporan pelanggan UU Perlindungan Anak ini karena ia ingin melindungi anaknya.


    “Untuk menjaga memang ini caranya, nggak ada cara lain, ini dilaporin dengan harapan tidak ada kejadian lain seperti ini lagi, karena banyak banget di Indonesia yang seharusnya belajar malah aneh-aneh, kalau masih teenager, masih tinggal di rumah orangtua,” ujar Nikita Mirzani.

    Dalam kesempatan yang sama, Nikita Mirzani juga sangat yakin dengan laporannya di Polres Metro Jakarta Selatan bisa membawa Vadel Badjideh masuk penjara.

    “Pasti dong (Vadel Badjideh masuk penjara),” pungkasnya.

    Sebelumnya, penundaan pemeriksaan lelaki kelahiran 2005 itu telah dikonfirmasi oleh PLH Humas Polres Metro Jakarta Selatan, AKP Nurma Dewi.

    “Kemarin memang sudah diserahkan ke penyidik surat penundaan dari kuasa hukum Vadel yang mengantarkan. Namun demikian, penyidik tetap menunggu 14.00 karena memang, jam, hari, tanggal itu sudah ditentukan. Nanti kita update kembali setelah 14.00,” kata Nurma Dewi ditemui di kantornya pada Jumat (27/9/2024).

    (ahs/nu2)



    Artikel aslinya

  • Ruben Onsu Kasih Sarwendah Rumah usai Cerai

    Ruben Onsu Kasih Sarwendah Rumah usai Cerai




    Jakarta

    Ruben Onsu hanya menggugat perceraian dari Sarwendah. Untuk urusan harta bersama dan hak asuh anak, Ruben dan Sarwendah yang menikah pada 22 Oktober 2013 itu membicarakan di luar persidangan.

    Putusan persidangan pun hanya membahas soal perceraian, tanpa bicara soal hak asuh anak dan harta gono-gini. Ruben Onsu memberikan rumah satu unit rumah untuk Sarwendah.

    “Ruben setuju bertanggung jawab penuh untuk nafkah dan biaya pendidikan anak,” kata Minola Sebayang lewat Zoom, Selasa (24/9/2024).


    Chris Sam Siwu dan Abraham Simon, sebagai kuasa hukum Sarwendah, juga mengatakan hal yang sama. Namun, mereka menjelaskan Sarwendah membiayai kehidupan pribadinya sendiri dan tak lagi menerima nafkah dari Ruben Onsu.

    “Berdasarkan kesepakatan di luar persidangan Ruben hanya menanggung biaya terkait anak-anaknya. Di luar itu, Sarwendah menanggung sendiri. Sekolah, suster yang berkaitan anak ditanggung Ruben, selepas dari itu ditanggung klien kami,” kata Abraham Simon, di kawasan Ampera, Jakarta Selatan.


    Oleh karena itu, Sarwendah semakin giat bekerja. Bukan hanya untuk dirinya, tapi Sarwendah juga turut mempersiapkan masa depan ketiga anaknya.

    “Setelah putus perceraian tidak lagi klien kami dinafkahi Ruben. Oleh karena itu klien kami fokus kerja untuk menghidupi diri sendiri. Tidak ada satupun kesepakatan mengenai klien kami dibiayai Ruben, murni hanya untuk anak-anak,” jelas Chris Sam Siwu menambahkan.

    Sarwendah juga turut andil dalam biaya operasional rumah yang akan ditempati bersama tiga anaknya. Sarwendah dan Ruben Onsu melewati proses perceraian dengan tenang dan damai.

    Ademnya proses perceraian Sarwendah dan Ruben Onsu dikatakan Chris Sam Siwu, sejak awal memang sudah ada banyak komunikasi antara kuasa hukum dan klien. Setelah bicara antara klien dan kuasa hukum, proses perceraian ini tidak perlu diwarnai dengan saling ngotot.

    “Akhirnya memang bisa, antara mereka juga tidak saling menjatuhkan karena memang menurut kami fokus mereka selama proses ini adalah kepada anak-anaknya. Masalah ketidakcocokan itu adalah alasan yang paling besar yang dibuka di pengadilan,” kata Chris Sam Siwu.

    “Jadi kalau teman-teman media mau menyampaikan apa sih alasannya? Alasannya adalah ketidakcocokan. Baik apa yang disampaikan Bang Minola tadi, itu betul juga. Ada perbedaan cara pandang terkait mana yang didahulukan, mana yang tidak. Itu memang proses dan itu semua bermula dari ketidakcocokan,” pungkasnya.

    (ahs/nu2)



    Artikel aslinya