Jakarta, Insertlive –
Sebuah video 13 detik yang merekam penemuan ikan sturgeon di Kanada mengundang perhatian publik setelah tersebar di berbagai media sosial.
Video tersebut menampilkan seekor ikan purba yang tersangkut pada kail pancing di salah satu sungai di Kanada, memperlihatkan penampakan langka sturgeon yang telah ada sejak era Jurassic.
Penemuan ikan sturgeon di Kanada menunjukkan bahwa ikan purba ini masih hidup hingga sekarang. Spesies ini diyakini telah ada sejak periode Dinosaurus, sekitar 201 hingga 145 juta tahun yang lalu, dan termasuk dalam famili Acipenseridae, yang mencakup 26 spesies.
Ciri-ciri Ikan Sturgeon
Sturgeon memiliki tubuh yang panjang serta sedikit sisik. Ukurannya beragam, berkisar antara 2 hingga 3,5 meter, dan beberapa spesies dapat tumbuh hingga mencapai panjang 5,5 meter.
Sturgeon memiliki ciri khas berupa kumis di dekat mulutnya, yang tidak dilengkapi dengan gigi. Kumis ini berfungsi untuk mendeteksi mangsa seperti kerang, krustasea, dan ikan kecil yang ada di dasar sungai.
Habitat Ikan Sturgeon
Mayoritas sturgeon adalah ikan anadromis, yang berarti mereka bermigrasi dari laut ke air tawar untuk bertelur di delta sungai. Meski demikian, terdapat beberapa spesies yang hidup sepenuhnya di lingkungan air tawar.
Ikan sturgeon dikenal memiliki tingkat reproduksi yang lambat dan membutuhkan waktu lama untuk mencapai kematangan seksual. Beberapa spesies bisa bertelur setelah berusia 20 tahun dan dapat hidup hingga 100 tahun.
Ancaman bagi Sturgeon
Saat ini, sturgeon berada dalam kondisi yang rentan terhadap berbagai ancaman. Proses perkembangan yang lambat dan tingginya harga telur sturgeon, terutama untuk produksi kaviar, membuat ikan ini rentan terhadap penangkapan yang berlebih.
Tak hanya itu, polusi dan kerusakan habitat juga menjadi ancaman bagi keberlangsungan hidup spesies ini. Sejumlah spesies bahkan telah dinyatakan terancam atau dalam kondisi kritis oleh organisasi konservasi.
Fakta Lainnya
Salah satu spesies terbesar adalah sturgeon beluga (Huso Huso) yang ditemukan di Laut Kaspia, ikan ini bisa tumbuh hingga panjang 5,5 meter dan berat mencapai 2.000 kilogram. Sementara itu, sturgeon kaluga (Huso Dauricus) dari Sungai Amur juga dapat mencapai ukuran yang hampir sama, meskipun beratnya sekitar 1.000 kilogram.
Ditemukannya sturgeon di Kanada menjadi pengingat tentang pentingnya perlindungan terhadap spesies ikan langka ini dari berbagai ancaman yang terus bertambah. Sturgeon, sebagai salah satu spesies ikan bertulang tertua di dunia, memiliki nilai ekologis dan historis yang sangat besar.
(fik)